POJOK BEST: Surat Paulus kepada Jemaat di Efesus tentang Rendah Hati
Berita Lainnya - 12 August 2021
Ilustrasi ayat Alkitab Efesus 4:2. (Genoveva Ariel)
Penulis: Genoveva Ariel (XII MIPA) | Editor: Maria Fransisca
Selama kita masih ada di dunia ini pasti kita menemukan masalah dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagai manusia yang tidak sempurna kita melihat teladan kita sebagai umat-Nya yaitu Yesus Kristus sendiri.
Alkitab merupakan salah satu pedoman kita untuk menyikapi masalah-masalah tersebut. Buku ini merupakan hasil penulisan rasul-rasul yang berkenan kepadaNya; segala nasihat, pengajaran, dan perjalanan hidup rasul ada dalam Alkitab untuk kita renungkan. Seperti pada Efesus 4:2 yang merupakan surat dari Rasul Paulus kepada jemaat-jemaat di Efesus.
Paulus membuat surat itu kepada jemaat di Efesus, seperti surat-suratnya yang lain Paulus mengingatkan jemaat di setiap daerah akan pengajaran Tuhan. Dalam suratnya pada pasal keempat ayat kedua, Rasul Paulus mengatakan untuk selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.
Rendah hati berarti sudah terbebas dari keinginan untuk membanggakan diri. Segala sesuatu yang ada pada diri setiap orang datangnya dari Allah, dengan ini manusia dapat lebih ingin untuk melakukan kebaikan kepada orang lain dan menyelesaikan masalah lebih mudah.
Lemah lembut dan sabar itulah yang diperlukan ketika menghadapi masalah. Ketika masalah muncul, kemarahan dan stres akan mengikuti maka saat ada masalah jangan marah-marah. Namun, bersabarlah karena setiap masalah akan ada jalan keluarnya.
Pada akhirnya Rasul Paulus mengingatkan akan kasih Kristus dan meminta jemaat di Efesus untuk menyatakan kasih Kristus tersebut dengan cara saling membantu satu dengan yang lain. Karena setiap orang memiliki masalahnya sendiri, kita sebagai manusia memerlukan satu sama lain. Dengan itu, kita dapat meneladani surat kabar dari Rasul Paulus.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur