POJOK BEST: Kekalahan Bukanlah Kegagalan

Berita Lainnya - 29 August 2021

Kutipan tentang kerendahan hati dan menjadi tangguh oleh Yogi Berra. (Irene)

 

Penulis: Irene Cahyani (XII IPS) | Editor: Maria Fransisca 

 

“Kalah adalah pengalaman belajar, itu mengajarkanmu kerendahan hati dan bekerja lebih keras.” – Yogi Berra

 

Kekalahan jika dirasakan memang terasa pahit. Tapi kalau mau diresapi kadang terasa manis. Ada orang yang memaknai kekalahan sebagai bentuk kegagalan, inilah kepahitan. Namun ada juga yang memaknainya kegagalan sebagai bentuk kemenangan yang tertunda, inilah buah manis. Sekarang coba kita tanyakan kepada diri kita sendiri, berapa kali kita mengalami kekalahan? Kalau saya sendiri berkali-kali. Saya pernah kalah dalam percintaan, pernah kalah dalam prestasi sekolah, pernah kalah dalam perlombaan, dan masih banyak lagi yang lain. Awalnya saya suka meratapi kekalahan tersebut. Tapi setelah saya renungkan ternyata tidak ada gunanya meratapi kekalahan.

 


Pada umumnya saat kita menerima kekalahan hal yang umum dirasakan adalah kecewa. Saya yakin hampir sebagian besar orang merasakan hal yang serupa. Apakah itu hal yang wajar? Saya katakan ya selama tidak berlarut-larut dalam kesedihan dan kekecewaan. Kalau terlalu larut yang ada kita akan menjadi pesimis atas tindakan yang akan kita lakukan selanjutnya. Akhirnya kita akan takut melangkah untuk menebus kekalahan dengan sebuah kemenangan.

 

Kalau kita mau belajar dari sejarah dan belajar dari pengalaman hidup seseorang, di luar sana banyak orang-orang hebat yang di awal karier dan cita-citanya pernah mengalami kekalahan. Tetapi mereka enjoy-enjoy saja. Karena mereka yakin kekalahan hari ini bisa dibayar di hari yang akan datang. Hari ini kita boleh kalah, tetapi hari yang akan datang kita pasti bisa merebut kemenangan. Ini adalah prinsip hidup para pejuang sejati, yang tidak akan pernah menyerah sampai titik darah penghabisan.


Kalah dalam pertarungan itu adalah hal yang biasa. Tapi kekalahan sejati adalah ketika kita tidak mampu bangkit dari kekalahan, tidak mau mencoba untuk berbenah diri dan melanjutkan perjuangan. Inilah makna dari kekalahan yang sebenarnya. Jika hal ini sudah menggerogoti pikiran dan jiwa, maka kita tinggal menunggu kehancuran.


Apakah anda tahu Puri Mahadewi? Kalau saya tahu tapi lewat televisi. Sebelum menjadi seperti sekarang ini, Puri pernah mengikuti kontes musik yang diadakan di salah satu stasiun tv swasta, sekitar tahun 2004. Tapi nasib baik belum menyertainya, Ia pun harus tereliminasi dan kalah dengan pesaingnya dari Jakarta yaitu Micky Octapatika dan Cindy Sibarani. Namun kekalahan itu tidak membuat Puri patah semangat hingga akhirnya ia jadi seperti sekarang ini.


Cerita di atas hanya pengingat bagi kita bahwa kekalahan bukanlah akhir, tapi itu adalah awal menuju sebuah kesuksesan. Tidak ada orang yang ingin kalah, tapi kalau memang kita harus kalah, terimalah itu dengan lapang dada dan berjiwa besar.

 

Berita Lainnya - 06 January 2022
POJOK BEST: Menjadi Pelaku Firman
Berita Lainnya - 07 January 2022
POJOK BEST: Balas Kejahatan dengan Apa?
“Air susu dibalas air tuba” peribahasa ini sering...
Berita Lainnya - 10 January 2022
POJOK BEST: Percaya kepada Tuhan
Percaya kepada Allah adalah menyerahkan semua hak...
Berita Lainnya - 11 January 2022
POJOK BEST: Ketaatan
Sebagai orang Kristen, kita diajarkan agar menjad...
Berita Lainnya - 12 January 2022
POJOK BEST: Berpegang kepada Tuhan Sepanjang Hidup
Dalam kehidupan kita, kita semua pasti pernah mel...
Berita Lainnya - 10 December 2022
Pojok Best : Ketaatan Kepada Tuhan
Berita Lainnya - 13 December 2022
Pojok Best : Ketaat Sebagai Persembahan Syukur Ke...
Tuhan sebenarnya tidak membutuhkan persembahan ki...
Berita Lainnya - 14 December 2022
Pojok Best : Buah Ketaatan Ketaatan
Akan tetapi, orang yang benar-benar taat beragama...
Berita Lainnya - 15 December 2022
Pojok Best : Terus Semangat Belajar Hal Baru
Sobat AKJ, jangan sampai rintangan yang ada di de...
Berita Lainnya - 16 December 2022
Pojok Best : Tuhan Tak Butuh Kehebatanmu Tapi Ket...
Tuhan ingin kita sebagai anak-Nya, dapat memiliki...
Berita Lainnya - 01 August 2023
Caring Moment: Momen Saya Melakukan Kebaikan
Berita Lainnya - 04 August 2023
Caring Moment: Hidup tidak selalu tentang memilik...
Berbuat kebaikan adalah perilaku yang mendatangka...
Berita Lainnya - 10 August 2023
Caring Moment: Membantu
Melalui pengalaman, saya baru memahami mengerjaka...
Berita Lainnya - 21 August 2023
Pojok Best : Membangun Kejujuran Di Mulai Dari D...
Jujur pada diri kita sendiri memungkinkan kita un...
Berita Lainnya - 23 August 2023
Pojok Best : Memandang Seseorang
Tuhan menciptakan manusia dengan adil/ sama rata....
Berita Lainnya - 17 January 2024
Refleksi DUDI 2024 - Alinka Varillie
Berita Lainnya - 18 January 2024
Refleksi DUDI 2024 - Stefania Anastasya
Refleksi DUDI 2024 - Stefania Anastasya
Berita Lainnya - 15 January 2024
Sharing Motivation Day : Menjadi Kuat
Sharing Motivation Day : Menjadi Kuat
Berita Lainnya - 18 January 2024
Refleksi DUDI 2024 Relasi Dalam Dunia Industri - ...
Refleksi DUDI 2024 Relasi Dalam Dunia Industri - ...
Berita Lainnya - 18 January 2024
Refleksi DUDI 2024 - Junawan
Refleksi DUDI 2024 - Junawan
Berita Lainnya - 18 September 2024
Cerita Sobat AKJ : Pengalaman Karya Wisata
Berita Lainnya - 30 October 2024
Pojok Best : Berjuang Meraih Impian
Pojok Best : Berjuang Meraih Impian
Berita Lainnya - 24 September 2024
Cerita Sobat AKJ - Ikut Career Day Sebelum Mengi...
Cerita Sobat AKJ - Ikut Career Day Sebelum Mengi...
Berita Lainnya - 24 September 2024
Edufair 2024: Membuka Jalan Untuk Masa Depan
Edufair 2024: Membuka Jalan Untuk Masa Depan
Berita Lainnya - 24 September 2024
Cerita Sobat AKJ : Menggali Informasi Karir dan P...
Cerita Sobat AKJ : Menggali Informasi Karir dan P...

Choose Your School

GO