Cerita Sobat AKJ: Bernarasi dan Berdialog Tanpa Kata

Berita Lainnya - 05 December 2023

Di era globalisasi, kita semakin mudah mengakses informasi. Tanpa terkecuali juga suatu karya seni. Musik, lukisan, dan film bisa kita akses mudah secara digital dengan memanfaatkan website dan aplikasi yang ada seperti Spotify untuk musik, Netflix untuk film, dan kita bisa melihat lukisan-lukisan terkenal yang ada di Google Image

Sebagai seorang penikmat film, tentunya hal ini sangat menguntungkan bagi saya pribadi. Dulu, kita perlu pergi ke bioskop untuk menonton film dengan harga tiket yang cukup mahal per film. Sekarang kita bisa berlangganan aplikasi pemutar film dengan biaya akses sebulan yang sama dengan biaya satu tiket bioskop. Kita juga bisa mengaksesnya dari mana saja.

Kali ini, saya akan membahas suatu film dengan judul “At Eternity’s Gate” yang disutradarai oleh Julian Schnabel. Film ini mungkin terdengar asing di telinga anda karena memang tidak pernah ditayangkan di bioskop Indonesia. Film yang berdurasi 1 jam 51 menit ini bercerita tentang kehidupan pelukis terkenal Vincent Van Gogh yang mungkin anda kenal melalui salah satu karyanya yang terkenal “The Starry Night”. Film ini tidak secara lengkap mengeksplorasi kehidupan Vincent dari kecil sampai akhir hayatnya, film dimulai saat Vincent sedang susah payah menjual lukisannya yang mendapatkan banyak kritikan. 

Film ini cukup berkesan bagi saya, di samping dibintangi oleh aktor favorit saya yaitu Willem Dafoe, film ini juga menampilkan sinematografi yang unik dan beda dari film lainnya. Film ini menggunakan banyak angle orang pertama yang memberi kesan bagaimana Vincent Van Gogh melihat dunia ini dan hasilnya sangat indah bagi saya. Saturasi dan kontras yang cukup tinggi menghasilkan banyak shot yang merepresentasikan karya-karya Van Gogh yang masuk ke dalam film. Seolah-olah semua frame yang ada di film ini adalah karya sang maestro itu sendiri. 

Tidak hanya keindahan yang dituangkan oleh sang sutradara ke dalam film ini, Julian juga berhasil menggambarkan bagaimana kegilaan yang dialami Van Gogh secara perlahan merusak dirinya melalui shot. Di film ini, sang sinematografer sengaja menggunakan banyak shot dinamis dan relatif shaky yang menggambarkan bagaimana penyakit jiwa Van Gogh menjadikan dirinya tidak stabil. Shot yang shaky akan semakin bergoncang parah dari awal sampai akhir film, setengah dari frame juga akan bertambah blur seiring berjalannya film yang lebih jelas lagi menggambarkan kondisi mental Van Gogh. Ditambah dengan scoring oleh Tatiana Lisovskaya yang berjalan seiring jalannya film. Acting dari Willem Dafoe yang berperan sebagai Van Gogh juga patut diapresiasi karena ia berhasil menghadirkan pelukis yang mempunyai penyakit jiwa dengan cukup sempurna.

Cerita dari film ini mungkin cukup biasa mengingat bahwa film ini adalah film biografi. Akan tetapi, secara sinematografi, acting, dan scoring, film ini berhasil meninggalkan kesan yang tidak akan terlupakan untuk saya yang menjadikan film ini film favorit saya nomor dua.

Mungkin film ini bukan untuk kebanyakan orang yang terbiasa menonton film-film ringan, karena memang film ini lebih banyak bercerita melalui sinematografinya dan bukan melalui dialog. Shot yang goyang juga membuat kebanyakan orang mengalami motion sickness, namun jika anda suka dengan film yang mengandalkan sinematografi, saya merekomendasikan anda untuk menonton film ini. Anda bisa menonton film ini di Amazon Prime, Netflix, dan Apple TV.

Berita Lainnya - 26 November 2021
POJOK BEST: Konsekuensi Bersikap Tidak Benar
Berita Lainnya - 29 November 2021
POJOK BEST: Hari Ini Menentukan Masa Depan
“Your Future Is Created By What You Do Today Not ...
Berita Lainnya - 30 November 2021
POJOK BEST: Jadilah Pribadi Bertanggung Jawab
Apakah kalian pernah merasa bahwa kalian tidak ma...
Berita Lainnya - 29 November 2021
Selamat Mengikuti PAS 2021/2022 untuk Siswa/i SMA...
Selamat mengikuti Penilaian Akhir Semester Tahun ...
Berita Lainnya - 01 December 2021
POJOK BEST: Berani Bersaksi
Hari ini saya mau memetik satu ayat yaitu dari  "...
Berita Lainnya - 15 October 2022
Pojok Best : Makna Sahabat
Berita Lainnya - 16 October 2022
Pojok Best : Ikhlas Dalam Berbagi
Amsal 22:9 “Orang yang baik hati akan diberkati, ...
Berita Lainnya - 18 October 2022
Pojok Best : Kepedulian Kecil Yang Berdampak Besar
Pojok Best : Kepedulian Kecil Yang Berdampak Besar
Berita Lainnya - 19 October 2022
Pojok Best : Peduli dan Selalu Membantu
Ulangan 15:11 berkata, “Sebab orang-orang miskin ...
Berita Lainnya - 20 October 2022
Pojok Best : Memulai untuk Peduli Terhadap Sesama...
Galatia 5:13 “Saudara-saudara memang kamu telah d...
Berita Lainnya - 26 April 2023
Pojok Best : Menerima Hidup Dengan Keikhlasan
Berita Lainnya - 03 May 2023
Pojok Best : Melangkah Dengan Iman
Mari kita hidup dalam keyakinan bahwa Yesus memeg...
Berita Lainnya - 04 May 2023
Pojok Best : Menemukan Kesabaran: Mengapa Sabar A...
Oleh karena itu, mari kita belajar untuk menemuk...
Berita Lainnya - 05 May 2023
Pojok Best : Jangan Jemu-Jemu dalam Berbuat Baik
Pojok Best : Jangan Jemu-Jemu dalam Berbuat Baik
Berita Lainnya - 08 May 2023
Pojok Best : Manfaat Mengampuni Bagi Kehidupan
Pojok Best : Manfaat Mengampuni Bagi Kehidupan
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : Keindahan dan Kekuatan Tr...
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : "Jendela Kebudayaan Indon...
A Moment To Remember : "Jendela Kebudayaan Indon...
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : Keberagaman
A Moment To Remember : Keberagaman
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : "Beautiful Balinese Cultur...
A Moment To Remember : "Beautiful Balinese Cultur...
Berita Lainnya - 27 October 2023
A Moment To Remember : Cahaya Kehidupan
A Moment To Remember : Cahaya Kehidupan
Berita Lainnya - 24 April 2024
Pojok Best : Cara Menjadi Sukses
Berita Lainnya - 22 April 2024
Cerita Sobat AKJ: Kompos AKJ untuk Bumi
Cerita Sobat AKJ: Kompos AKJ untuk Bumi
Berita Lainnya - 01 April 2024
Testimoni Alumni AKJ - Imanuel Reinaldi
Testimoni Alumni AKJ - Imanuel Reinaldi
Berita Lainnya - 02 April 2024
Testimoni Alumni AKJ - Kogure Miki
Testimoni Alumni AKJ - Kogure Miki
Berita Lainnya - 04 April 2024
Testimoni Alumni AKJ - Shanny Leonita
Testimoni Alumni AKJ - Shanny Leonita

Choose Your School

GO