A Moment To Remember : Cahaya Kehidupan
Berita Lainnya - 27 October 2023
Penulis : Gabriella Odetta (XI MIPA)
|
Ada waktu dimana kita hidup dalam keputusasaan, penuh dengan luka-luka batin hingga membuat kita terpuruk.
Terkadang kita tidak tau apa
aku merana; sembuhkanlah aku, TUHAN, sebab tulang-tulangku gemetar, dan jiwaku pun sangat terkejut; tetapi Engkau, TUHAN, berapa lama lagi? (Mazmur 6: 3-4)
|
|
|
Dibayangi oleh pikiran negatif
Lesu aku karena mengeluh; setiap malam aku menggenangi tempat tidurku, dengan air mataku aku membanjiri ranjangku. (Mazmur 6:7) |
|
|
Terkadang kita melihat cahaya
Mataku mengidap karena sakit hati, rabun karena semua lawanku. (Mazmur 6:7-8) |
|
|
Tetapi, jika sedikit saja. Sedikit saja kuingin menggapai Apakah aku bisa itu? |
|
|
Setelah kusadari, langkahku paling kuinginkan. Betapa
TUHAN telah mendengar permohonanku, TUHAN menerima doaku. (Mazmur 6:10) |
Dalam setiap kehidupan tidak selalu diliputi dengan cahaya yang bersinar terang, layaknya dunia yang memiliki siang dan malam begitupun kehidupan manusia. Adakalanya hidup seakan tak ada cahaya. GELAP ! SEPI ! dan terkadang HARUS SENDIRI. Tapi semua itu adalah proses kehidupan yang harus tetap dijalani, karena seperti dunia juga punya siang, hidup pun akan tetap ada cahaya sukacita bagi setiap yang mau berusaha dan tidak menyerah.
Seperti Daud yang terus berharap dan menantikan pertolongan Tuhan, baik disaat suka maupun duka, kiranya kita pun demikian. Mariah lebih bijaksana dalam menghadapi kehidupan ini. Tuhan memberkati.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur