Budaya 5S di SMAK Penabur Harapan Indah

BERITA LAINNYA - 27 December 2024

Setiap sekolah memiliki budaya positif yang terus dilakukan. Ada berbagai macam budaya positif yang dilakukan. Salah satu budaya positif yang dilakukan di sekolah yaitu budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun). Budaya ini merupakan salah satu budaya yang perlu untuk dilestarikan karena memiliki dampak positif yang dirasakan.

Mungkin kita masih ingat dengan slogan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun) yang biasanya kita dengar pada saat sekolah. Di sekolah BPK Penabur, telah membiasakan murid-muridnya di pagi hari selalu melakukan 5S. Membiasakan diri dengan 5S merupakan anjuran yang harus dan perlu dilakukan individu ketika berkomunikasi dengan orang lain dan bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. 

Para guru dan siswa terlihat saling menyapa dengan mengucapkan ”selamat pagi, nak” dan berjabat tangan di area gerbang sekolah. Inilah perilaku yang dibiasakan oleh Sekolah BPK Penabur. Kegiatan 5S di sekolah BPK Penabur Harapan Indah ini bukan hanya dilakukan oleh guru dengan siswa, guru dengan guru, guru dengan karyawan, murid dengan karyawan, melainkan dilakukan oleh siswa dengan siswa. Perilaku ini harus diteruskan dan diwariskan agar menciptakan pelajar Penabur yang memiliki integritas bangsa.

Sebagai penerus generasi bangsa harus menjunjung tinggi nilai budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun). Budaya ini memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kepatuhan dengan menghormati dan menghargai satu sama lain. Serta, mempererat persatuan dan kesatuan agar terjalin kedamaian hidup tentram. Dari kecil kita harus bisa membiasakan diri untuk melakukan budaya 5S ini.

Dengan adanya program 5S, dapat mendorong pendidikan karakter. Kegiatan dapat berlangsung dengan efektif dan tepat sasaran, apabila seluruh warga sekolah saling memiliki sikap peduli akan pendidikan karakter. Dalam setiap interaksi sehari-hari, penerapan 5S dapat membuat kita lebih dekat satu sama lain, menciptakan lingkungan yang hangat dan penuh rasa hormat.

Penerapan program 5S untuk seluruh warga sekolah dapat menguatkan karakter dan menjadikan semua warga sekolah memiliki kepribadian yang baik. Serta, mengajarkan siswa bersikap saling menghormati satu sama lain. Budaya 5S merupakan prinsip yang sederhana tetapi sangat bermakna dalam membangun hubungan antar manusia yang lebih baik.

Bentuk nyata 5S yang dilaksanakan di sekolah BPK Penabur biasanya dilaksanakan pagi hari, pada saat bapak/ibu guru dan murid-murid datang ke sekolah. Biasanya 5S dilaksanakan berdasarkan giliran kelas sesuai urutannya. Kegiatan ini harus dapat diteruskan dan diwariskan pada generasi muda yang akan datang.

Alasan diberlakukan budaya 5S ini dapat menunjukan bahwa kita mampu bersikap sopan dan santun pada orang lain, terutama pada orang yang lebih tua. Bersikap sopan adalah perilaku yang menjunjung tinggi niai-nilai menghormati, menghargai tidak sombong dan berakhlak mulia. Sebagai pelajar kita harus bisa memiliki sikap sopan karena ini adalah suatu integritas yang dimiliki bangsa kita.

Manfaat dari melakukan budaya 5S sangatlah bermanfaat bagi pelajar seperti kita. Manfaatnya antara lain adalah dapat memiliki pertemanan yang luas, mendorong pendidikan karakter, mempererat persatuan dan kesatuan, dan menciptakan lingkungan sekolah yang damai dan hangat. Manfaat ini tidak hanya berfungsi disekolah, tetapi dapat difungsikan di kehidupan sehari-hari.

Budaya 5S sangatlah penting bagi kita, apalagi sebagai Pelajar Pancasila yang memiliki integritas bangsa. Kita harus bisa melaksanakan budaya ini. Serta, dapat mewariskan budaya ini pada generasi muda yang akan datang. Budaya 5S sangatlah penting dilaksanakan bagi kita yang masih muda kepada orang yang lebih tua.

Tags:
BERITA LAINNYA - 25 September 2023
Daily Reminder, 25 September 2023
BERITA LAINNYA - 20 September 2023
Daily Reminder, 20 September 2023
Daily Reminder, 20 September 2023
BERITA LAINNYA - 30 September 2023
Opening Excelsior : The Return of Great Adventure...
Opening Excelsior : The Return of Great Adventure...
BERITA LAINNYA - 23 September 2023
Tecnical Meeting, Excelsior 2023
Tecnical Meeting, Excelsior 2023
BERITA LAINNYA - 05 October 2023
Daily Inspiration, 05 Oktober 2023
Daily Inspiration, 05 Oktober 2023
BERITA LAINNYA - 26 January 2024
Di Jakarta, konflik Kamboja dibereskan
BERITA LAINNYA - 27 January 2024
Upaya Perdamaian Antara Israel dan Palestina: Per...
Upaya Perdamaian Antara Israel dan Palestina: Per...
BERITA LAINNYA - 28 January 2024
Sengketa di Natuna Utara,....
Sengketa di Natuna Utara,....
BERITA LAINNYA - 29 January 2024
Indonesia, Ibukota Perjuangan Asia dan Afrika......
Indonesia, Ibukota Perjuangan Asia dan Afrika......
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian Moro Natio...
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian Moro Natio...
BERITA LAINNYA - 06 August 2024
Hiduplah dengan jujur
BERITA LAINNYA - 06 August 2024
Tidak Takut Bahaya...
Tidak Takut Bahaya...
BERITA LAINNYA - 07 August 2024
Siap melayaniNYA..
Siap melayaniNYA..
BERITA LAINNYA - 07 August 2024
Kasih itu tidak sombong...
Kasih itu tidak sombong...
BERITA LAINNYA - 08 August 2024
Janji Tuhan
 Janji Tuhan  
BERITA LAINNYA - 28 July 2024
Bersyukur akan adanya Tantangan
BERITA LAINNYA - 01 October 2024
Tuhan adalah Jalan Keluar
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 03 October 2024
Transparansi dan Kejujuran
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 04 October 2024
1 Yohanes 1 ayat 9
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 05 October 2024
Takut Akan Tuhan
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
Berharganya Keluarga di Mata Tuhan
BERITA LAINNYA - 29 November 2024
Carilah Dahulu Kerajaan Allah
Carilah Dahulu Kerajaan Allah
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
Benarkah Bangsa Ini Bangkit? Refleksi 26 Tahun Re...
Benarkah Bangsa Ini Bangkit? Refleksi 26 Tahun Re...
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
26 Tahun Reformasi ..
26 Tahun Reformasi ..
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
Perjalanan Reformasi 26 Tahun Indonesia, apa saja...
Perjalanan Reformasi 26 Tahun Indonesia, apa saja...

Choose Your School

GO