Selasa, 1 Juni 2021, guru dan siswa SDK PENABUR Summarecon Bekasi mengikuti upacara dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila. Hari Lahir Pancasila pertama kali diresmikan oleh Presiden Joko Widodo melalui Peraturan Presiden tahun 2016. Sehingga 1 Juni dijadikan hari libur nasional untuk memperingati lahirnya dasar negara Indonesia, Pancasila. Upacara dilakukan secara daring yang diikuti oleh siswa kelas I hingga kelas VI. Kegiatan dimulai pukul 07:00 WIB hingga selesai.

Pemutaran video singkat mengenai sejarah pencetusan istilah Pancasila dan isinya sebagai dasar negara Indonesia, menjadi pembukaan upacara. Protocol upacara mengarahkan peserta upacara untuk mempersiapkan diri  dengan posisi siap mengikuti upacara. Pengibaran benderapun dilaksanakan dengan memutarkan video pengibaran bendera merah putih. Peserta upacara mengambil sikap hormat saat pengibaran bendera.

Setelah pengibaran bendera, Ibu Corri sebagai Pembina upacara mengarahkan peserta upacara untuk mengheningkan cipta sebagai penghormatan untuk pahlawan Indonesia yang sudah gugur di medan perang. Peserta upacara menundukan kepala diiringi lagu Mengheningkan Cipta.

Pembacaan Pancasila oleh Pembina Upacara diikuti oleh seluruh peserta upacara. Selanjutnya pembacaan UUD 1945 oleh Richard King Abraham, diikuti pembacaan Citra Siswa BPK PENABUR oleh Samuel Edric Tongli Panjaitan, dan pembacaan Visi dan Misi SDK PENABUR Summarecon Bekasi oleh Aaron Morio Sidebang. Pembacaan diikuti oleh peserta upacara yang berjumlah 470 peserta. Para petugas upacara adalah siswa kelas IV C SDK PENABUR Summarecon Bekasi.

Dalam amanat, Pembina upacara mengulas singkat sejarah terbentukanya Pancasila yang dipelopori oleh beberapa tokoh perjuangan Indonesia. Salah satu tokohnya adalah Presiden Pertama Indonesia, Ir. Soekarno. Perjuangan dalam membentuk dasar negara, dijadikan gambaran oleh Pembina upacara untuk menyemangati peserta upacara pada masa pandemi ini. Beliau mengingatkan bahwa pandemi bukan menjadi alasan kita menjadi mundur tetapi menjadi batu loncatan dalam pendidikan dan pengembangan kemampuan lainnya. Sehingga semangat para pejuang terus hidup di dalam diri kita masing-masing. Penutup amanat Pembina upacara menyampaikan bahwa kiranya melalui peringatan hari lahirnya Pancasila, semua peserta dapat meningkatkan semangat diri untuk terus berjuang khususnya menjelang Penilaian Akhir Tahun (PAT). Semangat untuk terus membenahi diri menjadi lebih baik setiap hari ini.

Selanjutnya peserta upacara menyanyikan lagu nasional yaitu Garuda Pancasila. Peserta upacara menyanyikan dengan penuh semangat sambil mengingat perjuangan para pahlawan dalam memperoleh kemenangan bagi Indonesia. Setelah menyanyikan lagu, Pembina upacara memimpin doa penutup. Setelah mengikuti upacara peringatan hari lahir Pancasila, peserta upacara dapat meninggalkan ruang zoom dan melanjutkan kegiatannya di rumah masing-masing.

Semangat para pejuang kiranya menjadi inspirasi bagi semua orang untuk terus berjalan menyongsong masa depan yang lebih baik. Indonesia maju, Indonesia Tangguh.