Senin Bercermin : Kita yang Memegang Tangan Tuhan atau Tuhan yang Memegang Tangan Kita?
BERITA LAINNYA - 20 November 2023
Yesaya 41:10
Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.
-----------------------------
Setiap 3 bulan sekali, ayah saya selalu menjadwalkan momen untuk berjalan-jalan ke berbagai area wisata di Jawa Timur. Hal ini selalu menyenangkan bagi saya yang masih usia SD. Suatu hari saat perjalanan ke salah satu Goa, saya melepaskan diri dari tangan ayah saya, tanpa sadar dibelakang saya ada becak yang berjalan hampir menabrak saya. Ayah saya yang merasakan tangan saya terlepas tadi buru-buru menyahut lagi tangan saya. Karena kecepatan ayah saya, saya terselamatkan.
Saat berjalan dengan ayah saya, saya tahu siapa dia dan sesayang apa dia kepada saya. Begitu juga Tuhan di hidup kita, kalau kita tahu siapa Dia dan sesayang apa Dia kepada kita, maka kita harusnya tidak perlu takut, persis seperti yang Yesaya Tuliskan saat ia bertemu dengan Allah, “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau”.
Tatkala kita berjalan dengan Allah, jangan kita yang memegang kendali. Karena, sebagai manusia kita kadang terbawa godaan. Sebagai manusia, kita mungkin ingin berfokus pada hasil dan bukan proses, Sebagai pelajar, karena tekanan PAS, kita ingin mencontek atau melakukan kecurangan lain. Itu kalau kita merasa kita yang pegang kendali. Agar seperti dicerita tadi, saya tidak tertabrak becak karena ayah saya yang memegang saya, maka dalam hidup kita masing-masing biarlah Tuhan yang memegang tangan kita. Mari kita lakukan bagian kita, yaitu berjalan dalam jalan kebenaranNya. Amin. Tuhan memberkati!
-Sir Arda-
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
