PCG 1:Disiplin Postif oleh Dr. Henny Wirawan

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 24 August 2024

24 Agustus 2024, merupakan hari dimana PCG (Parent Cell Group) SMAK PENABUR Gading Serpong kembali di laksanakan. Acara yang telah dinanti banyal orang tua ini merupakan agenda rutin yang dilakukan berkala. Ibu Henny menjelaskan tentang : Bagaimana menjalankan disiplin positif, 5 kriteria disiplin positif, tools disiplin positif dan teknik disiplin positif.

Ibu Ferawati Tanjaya, orang tua dari Shane Immanuel Santoso (XII IPS 1) membuatkan catatan dan rangkuman bagi kita semua terkait isi PCG kali ini:

 

DISIPLIN POSITIF
𝙾𝚛𝚊𝚗𝚐𝚝𝚞𝚊 𝚂𝚞𝚙𝚘𝚛𝚝𝚒𝚏
Dr. Henny 𝚆𝚒𝚛𝚊𝚠𝚊𝚗

"Orangtua adalah profesi tersulit di dunia" -Dr.Henny Wirawan-.

SMAK PENABUR Gading Serpong

 

Disiplin negatif : melibatkan respon emosional negatif seperti kemarahan, hukuman/kekerasan fisik atau verbal, membandingkan. Banyak kasus anak yg merasa 𝕟𝕖𝕧𝕖𝕣 𝕘𝕠𝕠𝕕 𝕖𝕟𝕠𝕦𝕘𝕙 berdampak di usia 30-40th, tak terkecuali yg high superior IQ/cerdas. Maka kita perlu berhati-hati dengan Bad words: 𝙺𝚘𝚔 𝚔𝚖𝚞 𝚐𝚊 "begini/begitu?".

Disiplin positive :
Pengasuhan yg berfokus pada pengembangan karakter positif anak. Setiap anak memiliki potensi kebaikan, perilaku dapat diubah, walaupun ada faktor genetik/temperamen turunan.

How?
- ʟᴇᴀʀɴɪɴɢ ʙʏ ᴅᴏɪɴɢ : misal kejujuran
- ᴋᴇsᴇᴍᴘᴀᴛᴀɴ ᴍᴇᴍᴘʀᴀᴋᴛɪᴋᴋᴀɴ : belajar mandiri tanpa intervensi, menanggung konsekuensi perbuatannya sendiri
- ciptakan sᴜᴀsᴀɴᴀ ᴍᴇɴʏᴇɴᴀɴɢᴋᴀɴ : siapkan cemilan, minuman, ajak ngobrol
- ʟɪɴɢᴋᴜɴɢᴀɴ ᴋᴏɴsɪsᴛᴇɴ : lebih besar tantangan saat dekat dengan keluarga besar
- ᴋᴇʀᴊᴀsᴀᴍᴀ ᴅᴀɴ ᴅᴜᴋᴜɴɢᴀɴ ᴏʀᴛᴜ, ɢᴜʀᴜ dan pihak2 terkait.

5 Kriteria Disiplin Positif
1. sᴇɴsᴇ ᴏғ ʙᴇʟᴏɴɢɪɴɢ ᴀɴᴅ sɪɢɴɪғɪᴄᴀɴᴄe
- Anak merasa dimiliki dan bermakna, dicintai tanpa syarat tapi tetap termotivasi. Motivasi yang disetujui ʙᴇʀsᴀᴍᴀ

2. ᴋɪɴᴅɴᴇss ᴀɴᴅ ғɪʀᴍɴᴇss
- Kasih yang tegas, dengan penjelasan. Siapkan waktu untuk berelasi secara emosional.
- Orangtua perlu mengajarkan daily receh things pada anak². Bukan hanya yg penting 𝚟𝚒𝚛𝚊𝚕.

3. ғᴏᴋᴜs ᴘᴀᴅᴀ ᴘᴇɴɢᴇᴍʙᴀɴɢᴀɴ ᴊᴀɴɢᴋᴀ ᴘᴀɴᴊᴀɴɢ
- 10th pertama masa investasi, 10th kedua masa revisi, puluhan tahun selanjutnya masa menangisi (bangga/sedih).
- Pikirkan apa yg akan ortu ajarkan untuk masa depan anak². Tak ada cuti, pekerjaan ortu adalah tugas jangka panjang

4. ᴘᴇᴍʙᴇʟᴀᴊᴀʀᴀɴ ᴋᴇᴛᴇʀᴀᴍᴘɪʟᴀɴ sᴏsɪᴀʟ ᴅᴀɴ ʜɪᴅᴜᴘ
Etika, DQ, sopan santun (asia), salam, sapa, berpikir konseptual, berempati, tidak apatis

5. ᴍᴇᴍʙᴀɴɢᴜɴ ᴋᴇᴘᴇʀᴄᴀʏᴀᴀɴ ᴅɪʀɪ
- Mantapkan anak kita bahwa dia berharga di hadapan Tuhan, tumbuhkan percaya dirinya secukupnya, tetap menghargai orang lain.
- Latih kelebihannya untuk memumbuhkan potensinya secara optimal.

Tools Disiplin Positif
1. Mutual respect : Tanyakan pendapatnya
2. Identifying the belief behind the behavior : kadang mereka bikin masalah hanya untuk mencari perhatian orang tua, tanyakan apa beliefnya dalam melakukan sesuatu.
3. Effective communication and problem solving skills, dan menjalani konsekuensi
4. Discipline that teaches and is neither permissive nor punitive.
5. Focusing on solutions instead of punishment
6. Encouragement, jangan hanya pujian

Teknik Disiplin Positif
1. Creating rules
- Adil dan jelas, realistic dan bs dicapai
- dibuat bersama berdasarkan input anak
- Berikan konsekuensi proporsional : kalau ambil hp berikan penggantinya
2. Inspiring intrinsic motivation
- Motivasi dari dalam : yg jadi patokan adalah dirinya sndiri
- Motivasi dari luar : hukuman, teman².
3. Recognizing needs, understand the meaning
- Berperilaku buruk karena kebutuhan tidak terpenuhi
- Anak butuh waktu dan perhatian kita.
4. Redirect the negative behavior
- Alihkan pada sesuatu yg positive
- Libatkan pada kegiatan positive
- Katakan "Love you" pada anak².
5. Conscious disipline
- Pengembangan disiplin dalam diri drpd hanya menuntut
- Tetapkan tujuan bersama, mutual respect
- Ciptakan hubungan yg dekat mumpung mereka masih bersama kita.

Peran Orang Tua
1. Menjadi role model
2. Membangun komunikasi yg efektif
3. Ciptakan lingkungan yg aman dan kondusif
4. Tetapkan batasan yg jelas : jam pulang, perijinan, info jelas (contoh : pergi dengan siapa). Secara hukum dan moralitas, sampai 18th anak masih membentuk personalitasnya sehingga tanggung jawab orang tua sangat dibutuhkan di masa itu.
5. Atasi konflik dengan damai
6. Berikan dukungan emosional : bukan serba boleh, melainkan datang, hadir untuk mereka. Bukan jam tangan yang akan mereka ingat, tapi waktu yg kita berikan untuk mereka.

 

 

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 23 April 2024
Morning Devotion : Criess of Distress
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 April 2024
Morning Devotion : Shout His Goodness
Morning Devotion : Shout His Goodness
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 26 April 2024
Melalui Raimuna SLTAK, BPK Penabur Jakarta Bentuk...
Melalui Raimuna SLTAK, BPK Penabur Jakarta Bentuk...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 27 April 2024
SLTAK PENABUR : Membentuk Pramuka Penegak Berkara...
SLTAK PENABUR : Membentuk Pramuka Penegak Berkara...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 28 April 2024
Membentuk Pramuka Penegak Berkarakter Lewat Raimu...
Membentuk Pramuka Penegak Berkarakter Lewat Raimu...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 September 2024
Morning Devotion : Thankful Heart
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 05 September 2024
Morning Devotion : Surrender to God
Morning Devotion : Surrender to God
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 September 2024
Morning Devotion : Following God's Plan
Morning Devotion: Following God's Plan
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 September 2024
Selamat Atas Diterimanya sebagai Siswa/i SMAK PEN...
Selamat Atas Diterimanya sebagai Siswa/i SMAK PEN...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 September 2024
Selamat Hari Radio Nasional! Radio Jendela Kawula...
Selamat Hari Radio Nasional! Radio Jendela Kawula...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 02 December 2024
Hari AIDS: Diperingati untuk Menyelamatkan Genera...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 December 2024
Pra Ekspedisi Duke of Edinburgh International Awa...
Pra Ekspedisi Duke of Edinburgh International Awa...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 02 December 2024
Pasca Retret: Momentum Rekonsiliasi Keluarga
Pasca Retret: Momentum Rekonsiliasi Keluarga
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 16 December 2024
Ambalan Rama-Shinta: Melatih untuk Mahir dalam Sk...
Ambalan Rama-Shinta: Melatih untuk Mahir dalam Sk...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 December 2024
Pelatihan Dewan Ambalan: Melatih Kerja Sama dan K...
Pelatihan Dewan Ambalan: Melatih Kerja Sama dan K...
BERITA LAINNYA - 29 October 2023
Movie Overview: A Haunting in Venice (Spoilers Sa...
BERITA LAINNYA - 27 October 2023
Jumat Sehat: The Art of Yoga
Jumat Sehat: The Art of Yoga
BERITA LAINNYA - 16 October 2023
World Food Day 2023 : Water is Live, Water is Food
World Food Day 2023 : Water is Live, Water is Food
BERITA LAINNYA - 30 October 2023
Senin Bercermin: Cerca Trova (Carilah maka Kamu a...
Senin Bercermin: Cerca Trova (Carilah maka Kamu a...
BERITA LAINNYA - 07 November 2023
Morning Devotion : Good Decision
Morning Devotion : Good Decision
BERITA LAINNYA - 17 February 2024
5 Jenis Cyber-Crime Populer di Era Digital - Info...
BERITA LAINNYA - 19 February 2024
Senin Bercermin : Loyalty
Senin Bercermin : Loyalty
BERITA LAINNYA - 08 March 2024
Hari Perempuan: Pentingnya Menghargai Peran dan K...
Hari Perempuan: Pentingnya Menghargai Peran dan K...
BERITA LAINNYA - 31 March 2024
Balancing Act: Student Edition (INFOGRAFIS)
Balancing Act: Student Edition (by Evelyn Claire)...
BERITA LAINNYA - 25 March 2024
Senin Bercermin : Damai Sejahtera Kunci Kehidupan...
Senin Bercermin : Damai Sejahtera Kunci Kehidupan...

Choose Your School

GO