Semoga Tuhan senantiasa menyertai pelayanan Bapak...
Read Moreakarta,bpkpenabur.or.id, Vanessa Shania lahir di ...
Read MoreSebagai orang tua apakah anda masih ingat terakhir kali menulis dengan tangan? Perkembangan teknologi yang cukup pesat akhir-akhir ini memang menjadikan budaya menulis tangan sudah mulai jarang dilakukan.
Bisa dibilang saat ini sudah banyak orang yang mulai bermigrasi ke tulisan digital, bahkan hampir semua dokumen sekarang dicatat secara digital melalui komputer, dan smartphone. Padahal sebenarnya menulis tangan memiliki manfaat luar biasa lho, termasuk untuk anak-anak. Apa saja kah itu? Mari simak ulasan selengkapnya.
Menulis dengan tangan bisa meningkatkan aktivitas otak
Dilansir dari Psychology Today, penelitian terbaru telah mengkonfirmasi bahwa menulis dengan tangan bermanfaat bagi anak dan orang dewasa. Studi yang dilakukan di Norwegia mencatat aktivitas otak menggunakan EEG yang melacak gelombang otak.
Sebanyak orang dewasa muda berusia awal 20 dan 12 anak sekitar 12 tahun yang berpartisipasi mengenakan penutup kepala dengan lebih dari 250 elektroda selama 45 menit saat mereka menulis dengan tangan atau mengetik di keyboard.
Pemindahan otak menunjukkan bahwa otak mereka jauh lebih aktif saat menulis dengan tangan. Manusia berevolusi dengan belajar melalui indra, semakin banyak indera yang digunakan, maka semakin baik. Indra akan diaktifkan ketika menekan pena ke kertas, melihat huruf, dan bahkan mendengar goresan tulisan.
Sementara papan ketika memberi anda lebih sedikit umpan balik. Anda menggunakan gerakan serupa untuk setiap huruf daripada menggunakan koordinasi motorik halus yang terlibat dalam tulisan tangan.
Menulis tangan dapat memperkuat informasi yang diterima
Penelitian lain juga menunjukkan hal yang sama. Dalam penelitian terhadap 42 orang dewasa yang mempelajari hal hurup hijaiyah, melihat bahwa menggunakan tangan dapat memperkuat informasi yang datang kepada anda secara visual dan suara.
Selain itu, gerakan jari yang terlibat juga bisa mengirimkan sinyal otak yang spesifik dan berguna ketika menulis. Dalam sebuah eksperimen dengan anak berusia lima tahun yang tidak membaca atau menulis, para sukarelawan mencetak, mencetak, atau menjiplak huruf dan bentuk.
Selanjutnya, ketika mereka melihat bentuk-bentuk itu saat menjalani pemindaian otak, hasilnya menunjukkan bahwa bagian otak yang terkait dengan membaca hanya menyala jika mereka telah mencetak bentuk-bentuk itu, bukan jika mereka telah mengetik atau menelusurinya.
Jadi, strategi yang baik adalah memberikan krayon dan pulpen kepada anak-anak dan mendorong mereka untuk menulis surat sebagai bagian dari waktu bermain mereka sambil mengucapkan nama-nama huruf dengan keras.
Menulis dengan tangan dapat meningkatkan kreativitas
Membiasakan diri menulis dengan tangan juga berdampak pada peningkatan kreativitas anak. Mengapa demikian? Dalam sebuah penelitian, siswa kelas dua menulis lebih banyak kata dengan menggunakan pena daripada menggunakan keyboard.
Selain itu, siswa kelas empat juga cenderung lebih cepat menulis kalimat lengkap dengan pena daripada keyboard. Dari situ dapat dilihat bahwa tulisan tangan dapat membuat anak terus menggali kreativitas mengenai apa yang ia tulis.
Kemudian, penelitian lain juga menemukan bahwa anak-anak menghasilkan lebih banyak ide saat menulis dengan tangan. Esai yang dihasilkan dengan tangan lebih terorganisir dan berwawasan luas serta memiliki tata bahasa yang lebih baik.
Baca Juga: Tidak Boleh Disepelekan, Ini Dampak Buruk Anak Malas Belajar
Nah, dari penjelasan diatas, kita jadi lebih tahu alasan menulis dengan tangan memang memiliki banyak manfaat. Oleh karena itu, meskipun saat ini kemajuan teknologi semakin canggih, namun tetap biasakan anak untuk menulis di atas kertas dengan menggunakan tangan. Yuk, biasakan menulis dengan tangan agar makin kreatif!
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG