Semoga Tuhan senantiasa menyertai pelayanan Bapak...
Read Moreakarta,bpkpenabur.or.id, Vanessa Shania lahir di ...
Read MoreMemiliki seorang anak yang ceria aktif tentu menjadi dambaan setiap orang tua, terlebih ketika ia beranjak masuk sekolah. Namun, apa jadinya jika anak tiba-tiba menjadi pendiam, susah tidur atau bahkan sering mengalami mimpi buruk.
Hal tersebut bisa saja menunjukkan gejala stres. Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun bisa mengalami stres. Tanda stres pada anak memang sulit diketahui, apalagi jika anak bukan termasuk yang mudah mengungkapkan apa yang sedang dirasakan atau dipikirkan. Mereka sendiri bahkan tidak sadar bahwa mereka sedang mengalami stres.
Jangan khawatir. Untuk membantu dan mengatasi stres pada anak, ada beberapa tanda stres yang harus anda perhatikan, diantaranya.
1.Sulit berkonsentrasi
Tanda-tanda pertama dari anak yang mengalami stres adalah sulit berkonsentrasi. Misalnya saat anak sedang belajar, bermain, mendengarkan perintah orang tua, atau bahkan menonton ia hanya melamun dengan tatapan kosong saja. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti tekanan di sekolah atau beban untuk mendapatkan nilai bagus. Perhatikan jika anak cenderung menatap kosong atau menunduk saat sedang melakukan aktivitas sehari-hari karena ini bisa menjadi tanda stres pada anak.
2.Berperilaku agresif
Tanda lainnya pada anak yang mengalami stres adalah mereka akan cenderung melakukan perilaku agresif. Perhatikan jika akhir-akhir ini anak menunjukkan perubahan perilaku yang kurang baik, seperti mudah marah, menendang, memukul, berteriak, membantah, dan sebagainya. Anda dapat mencoba berkomunikasi dengannya dengan cara mengobrol atau memberi pengertian secara perlahan. Namun, jika perilaku ini terus berlanjut, anda bisa menghubungi dokter atau ahli terapi untuk mendapatkan bantuan.
3.Mudah takut
Ciri selanjutnya dari anak stres adalah ketika ia tiba-tiba menjadi mudah takut. Baik itu takut untuk tidur sendiri, takut ruangan yang gelap, takut ditinggal orang tua, atau takut untuk menghadapi orang asing. Apalagi jika anak anda sebelumnya adalah sosok yang pemberani. maka hal ini bisa menjadi tanda bahwa anak mengalami stres.
4.Menjadi pendiam atau penyendiri
Ketika sedang stres, anak mungkin akan memilih untuk menghindari interaksi dengan orang-orang sekitarnya. Perhatikan jika anak mulai menolak saat diajak pergi bersama, tidak mau diajak bermain oleh temannya, dan lebih banyak menghabiskan waktu sendirian di kamar.
5.Sulit tidur
Sulit tidur juga bisa menjadi pertanda anak sedang mengalami stres. Sama seperti orang dewasa, anak-anak atau remaja yang sedang stres sering terbangun di tengah malam karena mimpi buruk, tidur tidak nyenyak, hingga berdampak kurang tidur dan mengganggu kestabilan emosi anak.
Itulah beberapa tanda anak sedang mengalami stres. Kita tidak pernah tahu seberapa tinggi tingkat stres pada anak, akan tetapi sebagai orang tua anda harus membantunya mengurangi stres, terlebih jika ia sudah masuk sekolah.
Baca Juga: Pentingnya Si Kecil Belajar Bela Diri untuk Kesehatan Fisik dan Mental
Pastinya anda tidak ingin stres pada anak berdampak pada temannya bukan? Oleh karena itu, kenali tanda-tanda di atas dan anda bisa berkonsultasi untuk membantunya mengurangi stres.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG