Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read MoreSesuai keputusan SKB 4 Menteri dan telah berjalannya vaksinasi pada guru, dosen serta tenaga pendidikan lainnya membuat Mendikbud Bapak Nadiem Makarim menegaskan sekolah akan kembali dibuka mulai Juli 2021 mendatang. Meskipun sudah diberlakukannya vaksinasi Covid-19 kepada tenaga pendidikan yang ada, namun sampai saat ini masih banyak orangtua yang mempertanyakan apakah keputusan pembukaan kembali sekolah tatap muka sudah tepat dilakukan? Yah, tentunya ada beberapa pertimbangan yang akan orang tua hadapi ketika mengizinkan anak mereka kembali ke sekolah.
Apa saja fakta dan pertimbangan sekolah tatap muka yang bisa orang tua ketahui? Yuk, simak rangkuman selengkapnya berikut ini.
1.Risiko covid-19 pada anak
Dikutip dari dr. Bapak Adam, risiko covid-19 pada anak untuk dilakukan rawat inap memang 10 kali lebih rendah dibandingkan pasien covid-19 dewasa. Namun, meski demikian, 1-3 anak terpapar covid yang dirawat inap beresiko masuk ICU. Meski risiko kematian anak usia sekolah juga sangat rendah bila dibandingkan dengan usia yang lebih tua, tetapi risiko lainnya yang akan dihadapi adalah multisystem inflammatory syndrome akibat covid-19.
2.Resiko anak menular covid-19
Jika dibandingkan dengan kelompok usia yang lebih tua, anak - anak juga memiliki risiko yang sama besarnya untuk tertular dan memiliki kemampuan penularan yang sama seperti kelompok usia yang lebih tua. Sehingga resiko anak tertular dan menulari covid-19 pun setara dengan orang dewasa. Jadi tak boleh disepelekan.
3.Resiko penularan covid-19 pada orang rumah
Saat anak kembali ke sekolah, bukan tidak mungkin nantinya memiliki risiko penularan dari orang lain dan membuat risiko menularkan ke orang rumah pun jadi semakin tinggi. Seperti dilansir dari Bapak dr. Adam Prabata yang mengatakan bahwa anak usia sekolah 10-19 tahun memiliki resiko tertinggi (18,6%) menularkan covid-19 ke anggota keluarga lainnya. Sementara untuk anak usia 0-14 tahun, mereka juga memiliki risiko penularan sebesar 22,4% terhadap orang yang kontak erat dengannya. Sehingga Bapak dr. Adam menarik kesimpulan, jika sekolah tatap muka kembali dibuka, maka risiko anak sekolah terinfeksi menjadi meningkat dan risiko keluarga terinfeksi pun bisa saja meningkat.
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk membuka kembali sekolah
Setelah mengetahui bersama fakta dan pertimbangan di atas, tentunya kita harus lebih meningkatkan protokol kesehatan baik untuk diri kita maupun keluarga dan pihak sekolah. Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan;
Disamping itu, kesadaran diri terhadap protokol kesehatan harus ditingkatkan dengan senantiasa;
Menjaga jarak, menghindari kerumunan
Pastikan menjaga jarak dalam ruang sekolah dan menghindari kerumunan ketika di sekolah maupun setelah pulang sekolah.
Memakai masker
Memakai masker sangat penting, namun yang tak kalah penting lagi ialah selalu menjaga kebersihan masker itu sendiri. Maka dari itu, ada baiknya menyediakan stok masker bersih agar lebih maksimal dalam mencegah penularan.
Mencuci tangan
Menerapkan aturan untuk selalu mencuci tangan sebelum masuk sekolah dan setelah pulang sekolah adalah langkah yang tepat. Tak hanya pihak sekolah, sebagai orang tua anda juga perlu menerapkan aturan tersebut.
Mengukur suhu tubuh
Pengukuran suhu tubuh sudah menjadi kewajiban setiap sekolah untuk menyediakannya. Namun, anda juga bisa menyediakan pengukur suhu di rumah untuk mengukur anak-anak setiap akan berangkat maupun setelah pulang sekolah.
Menjemput anak sekolah
Jika anda memiliki waktu luang, ada baiknya menyempatkan waktu untuk menjemput anak di sekolah agar lebih aman. Begitu juga pihak sekolah, jika telah menyediakan bus sekolah, ada baiknya bisa dimaksimalkan kembali pelayanannya yaitu dengan memberikan hand sanitizer gratis sebelum masuk bus sekolah, dan memberikan jarak antara penumpang.
Baca Juga: Pentingnya Menjaga Kesehatan Anak saat Kembali ke Sekolah
Itulah beberapa fakta dan pertimbangan yang perlu diketahui terkait pembukaan sekolah tatap muka. Setiap sekolah terbaik pastinya telah menerapkan protokol kesehatan yang maksimal, namun sebagai orang tua anda juga harus menegaskan pada anak untuk senantiasa melakukan protokol kesehatan ketika beranjak sekolah. Ayo, saling mendukung dalam mencegah penularan covid-19 agar Indonesia kembali sehat.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG