Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read MoreSetiap orang tua pasti ingin anaknya bisa menulis dengan baik dan benar, bahkan terlihat rapi dan mudah dibaca. Sayangnya tidak semua anak bisa dengan baik menulis secara rapi dan mudah dibaca, karena setiap anak memiliki caranya masing-masing.
Perlu diketahui bahwa sebelum melatih kemampuan menulis, anak butuh belajar menjumput - memegang benda dengan telunjuk dan ibu jari. Ini adalah kemampuan dasar dalam memegang alat tulis. Saat kemampuan memegang alat tulis sudah baik, dan kemampuan anak menuliskan sesuatu di atas kertas sudah baik, lantas kenapa tulisannya menjadi buruk?
Saat kemampuan motorik kasar anak terkoordinasi dengan baik, kemampuan motorik halus umumnya tidak ada masalah. Sebab, kemampuan motorik halus merupakan kemampuan yang berhubungan dengan kemampuan fisik yang melibatkan otot-otot kecil dan koordinasi mata-tangan. Bahkan para ahli pun menyarankan agar tulisan anak tapi, latih kemampuan motorik kasarnya untuk mendukung kemampuan motorik halus. Dengan cara ajak anak untuk melakukan kegiatan fisik, seperti berlari, melempar, melompat, atau berolahraga.
Tiga hal yang berpengaruh agar tulisan anak rapi
Sebagai orang tua anda perlu tahu bahwa hasil tulisan anak merupakan hasil dari koordinasi antara fisik dan kognitif anak. Jadi ketika anda mendapati tulisan atau cara menulis anak jelek, bukan berarti ia malas belajar, ada beberapa faktor yang mempengaruhi agar tulisan anak rapi diantaranya;
1.Posisi duduk
Posisi duduk yang kurang tepat tentu akan berpengaruh pada gerakan tangan, lengan, dan jari-jari anak. Coba, sebelum anda menyalahkan tulisan anak, cek terlebih dahulu apakah posisi duduk anak sudah sesuai?
2.Kemampuan motorik halus bermasalah
Kemampuan anak dalam posisi memegang pensil dengan benar merupakan kemampuan dasar menulis juga. Posisi memegang alat tulis yang kurang tepat jelas akan berpengaruh pada cara anak menulis. Jadi ada baiknya ini lebih diperhatikan kembali.
3.Masalah sensori
Membuat anak menggunakan satu indera atau lebih perlu latihan. Ketika kemampuan ini tidak dimiliki anak akan kehilangan kemampuan dalam menyentuh dan memberikan tekanan pada alat tulisnya.
Agar tulisan anak rapi, dukung tanpa memaksa
Pada akhirnya memang anak akan bisa menulis dengan rapi. Namun dengan waktu yang berbeda, karena perkembangan tiap anak berbeda. Oleh karena itu ajarkan kemampuan sesuai dengan usianya, agar sesuai dengan perkembangan tubuhnya. Melatih terlalu dini merupakan bentuk paksaan yang anda lakukan pada anak. Anda tidak akan mendapatkan hasil yang sesuai harapan. Bahkan bisa membuat anak cedera.
Bentuk dukungan anda agar tulisan anak rapi selain memperhatikan posisi duduk, kemampuan motorik halus, dan sensoriknya adalah terlibat dalam proses menulis. Cobalah untuk memberi tahu anak secara detail dan perlahan cara posisi tangan memegang alat tulis yang benar. Berikan anak contoh, bila perlu bantu anak arahkan tangannya.
Kemudian berikan beberapa tugas mudah menggunakan pensil. Berikan kepercayaan pada anak dan jangan terlalu sering membantu anak. Tujuannya agar ia mandiri memperlakukan alat tulisnya.
Baca Juga : 5 Kegiatan Seru Membantu Anak Belajar Menulis Jadi Lebih Menyenangkan
Nah, itulah langkah-langkah yang bisa orang tua lakukan agar si kecil dapat menulis dengan rapi. Semua butuh proses dan melalui pembelajaran yang konsisten pasti dalam waktu singkat anak akan cepat bisa menulis dengan rapi. Sebagai orang tua kita hanya bisa berperan untuk melatih dan mendukungnya agar ia disiplin dalam belajar. Selanjutnya lakukan langkah-langkah di atas agar keterampilannya dalam menulis semakin meningkat. Semoga informasi ini bermanfaat.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG