Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read MoreSebagai guru tak hanya melakukan transfer ilmu pengetahuan, namun lebih dari itu guru juga berperan dalam proses mengarahkan minat dan bakat siswa. Yah, guru sebagai orang tua kedua siswa yang ada di sekolah dan memiliki kewajiban tidak hanya sekedar mematangkan aspek kognitif.
Hal lain yang tak kalah pentingnya menjadi kewajiban seorang guru adalah menjadi tempat bimbingan di luar pemahaman terhadap sebuah materi pelajaran. Peranan guru sangat penting ketika dihadapkan pada proses pengarahan minat dan bakat siswa.
Minat dan bakat dari seorang siswa nantinya bisa menjadi life skill yang bisa membantu mereka menjalani kehidupan. Nah, berikut ini peranan guru dalam proses pengaruh minat dan bakat siswa.
1.Memberikan perhatian
Sering kali siswa yang merasa tidak diperhatikan oleh gurunya tak jarang prestasi dan motivasi belajarnya menurun. Pada hakikatnya, siswa butuh adanya perhatian atau dukungan dari guru. Salah satu cara yang guru bisa lakukan adalah meluangkan waktu di luar jam mengajar untuk mendengarkan cerita mereka.
2.Menjalin kerjasama dengan orang tua siswa
Kerja sama yang dilakukan oleh guru dan orang tua jika dilakukan dengan baik dan benar, maka bisa mendorong semangat siswa dalam berkegiatan di sekolah. Guru sebisa mungkin harus proaktif berkomunikasi dengan orang tua. Memberikan info kemajuan belajar siswa hingga menawarkan konseling kepada orang tua siswa itu sendiri.
3.Rutin memberikan latihan
Minat dan bakat yang sudah terlihat dari siswa harus diberikan pembinaan dan pelatihan rutin oleh guru. Hal ini bertujuan agar minat dan bakat dari siswa tersebut bisa berkembang dengan baik. Latihan yang diberikan oleh guru tidak harus banyak, melainkan konsisten. Selain itu, pendampingan saat latihan juga merupakan hal yang tidak kalah penting.
4.Penguatan motivasi belajar
Pentingnya dukungan untuk penguatan motivasi belajar dari seorang guru kepada siswanya. Nantinya, motivasi belajar untuk mengembangkan minat dan bakatnya ini bisa saja menjadi penentu hasil akhir yang diperoleh dari proses latihan atau pembelajaran itu sendiri.
5.Mendukung kegiatan ekstrakurikuler
Beberapa guru merasa tidak nyaman saat siswanya merasa lebih aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler. Guru khawatir jika siswa lebih aktif di kegiatan tersebut, ketimbang materi pelajaran di kelas yang nantinya akan tertinggal. Nah, disinilah pentingnya komunikasi dan pembimbingan kepada siswa dan pengampu kegiatan tersebut. Jika guru melihat siswa tersebut memiliki potensi yang bagus untuk berkembang melalui ekstrakurikulernya, maka guru bisa mempertimbangkan bahwa siswa tersebut minat dan bakatnya berkembang melalui kegiatan itu.
6.Melakukan evaluasi
Guru juga berperan sebagai evaluator yang bertugas memberikan masukan kepada siswa terkait pengembangan minat dan bakatnya. Misalnya, jika ternyata minat dan bakat tersebut sulit diwujudkan oleh siswa, guru bisa memberikan masukan terkait hal-hal apa saja yang harus dilakukan siswa untuk mewujudkan hal tersebut.
Baca Juga : 4 Standar Kompetensi Guru yang Harus Dimiliki Pengajar
Nah itulah ulasan tentang peranan guru dalam mengarahkan bakat dan minat siswa. Sebagai seorang guru di sekolah terbaik pastinya hal ini sudah menjadi kewajiban utama untuk menjadikan siswanya lebih bersemangat meraih bakat dan minatnya di sekolah. So, apakah anda sebagai guru sudah siap dalam melaksanakan kegiatan belajar?
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG