Mengenal Metode Belajar Pomodoro yang Dapat Meningkatkan Konsentrasi

BLOG - 03 August 2021

Saat harus belajar untuk persiapan ujian atau bahkan di hari-hari biasa, sering kali sulit untuk fokus belajar. Baru membuka buku 10 menit, tapi pikiran sudah kemana-kemana dan lebih tertarik membuka gadget. Apakah ada yang sering mengalami hal tersebut? Saat merasa penat kita pasti ingin istirahat dan mencari hiburan. Namun, terkadang ada rasa bersalah di dalam diri karena kita tidak menggunakan semua waktu yang kita punya untuk belajar. Tapi kelelahan juga malah membuat kita kesulitan fokus untuk berkonsentrasi, sehingga makin sulit menyerap materi yang akan diujikan. 

Meskipun banyak dilema, namun kamu tak perlu khawatir. Dengan teknik pomodoro ini mungkin bisa kamu terapkan dalam belajar agar aktivitas belajar kamu jadi lebih efektif dan makin percaya diri dalam menghadapi ujian. Yuk, simak ulasan selengkapnya.

Mengenal Teknik Pomodoro

Metode pomodoro adalah teknik pengaturan waktu yang sudah diperkenalkan sejak tahun 1980 oleh Francesco Cirillo. Pomodoro sendiri dalam bahasa Spanyol artinya tomat, Cirillo saat masih menjadi mahasiswa menggunakan kitchen timer berbentuk tomat sebagai pengatur waktu saat belajar. Dimana teknik ini adalah teknik fokus dengan interval selang waktu. Melalui teknik ini kamu harus fokus dalam selang waktu tertentu, contohnya 25 menit. Setelah waktu habis, kamu diharuskan istirahat selama 5 menit. Cara ini dilakukan sebanyak 4 babak, setelah itu kamu bisa beristirahat lebih lama asal tidak lebih panjang daripada waktu untuk fokus. Lalu, bagaimana cara menerapkan teknik ini? Berikut langkah-langkah yang bisa kamu ikuti. Yuk, simak ulasan selengkapnya.

1.Jauhi distraksi dan siapkan materi yang harus dipelajari

Langkah pertama adalah, sebaiknya matikan notifikasi di ponsel, kamu bisa menggunakan fitur airplane mode bila perlu atau senyapkan ponsel. Tutup browser di laptop yang tidak diperlukan, cukup siapkan materi yang perlu kamu pelajari. Misalnya soal latihan, power point, atau modul.

2.Tentukan waktu dan mulai fokus untuk beraktivitas

Siapkan jam alarm dari ponsel atau jam pasir untuk menentukan berapa lama waktu untuk fokus pada materi pelajaran. Sesuaikan waktu fokus berdasarkan ritem kamu sendiri. Cirilo biasanya menggunakan waktu 25 menit, kamu bisa meniru Cirillo sebagai awalan. Selanjutnya terapkan trial and error untuk menemukan waktu fokus yang sesuai. Setelahnya kamu akan menemukan cara paling cocok dalam pengaturan waktu.

3.Lakukan kegiatan yang menyenangkan saat istirahat

Setelah menyelesaikan waktu fokus untuk belajar, kamu bisa beristirahat dengan melakukan peregangan ringan atau mengambil air minum. Berjalan-jalan sebentar dan melemaskan otot selama dua sampai lima menit juga bisa menjadi cara untuk istirahat. Supaya saat kembali belajar lebih fokus dan rileks.

4.Ulangi teknik di atas hingga empat kali

Gunakan siklus belajar-istirahat selama empat kali, kemudian ambil waktu istirahat selama 15-30 menit, asalkan tidak lebih dari waktu fokus. Kamu bisa melakukan teknik Pomodoro untuk menantang diri menyelesaikan materi pelajaran dengan target waktu tertentu. Bila berhasil mencapai target tersebut, kamu bisa memberi reward pada diri sendiri dengan melakukan kegiatan yang disenangi. 

Baca Juga: 5 Terapi Sederhana untuk Meningkatkan Konsentrasi Anak

Itulah teknik Pomodoro yang bisa kamu terapkan dalam kegiatan belajar. Selain lebih efektif dan fokus, kamu juga bisa mempelajari materi pelajaran dengan cepat. Tak hanya diterapkan di rumah, ketika kamu sudah masuk di sekolah terbaik pun metode ini bisa kamu lakukan setiap belajar. Untuk kamu yang sedang menghadapi ujian, semoga dengan metode ini bisa meningkatkan konsentrasi kamu dalam belajar. Selamat mencoba.

Tags:

Share:

Share

Tweet

whatsapp