Semoga Tuhan senantiasa menyertai pelayanan Bapak...
Read Moreakarta,bpkpenabur.or.id, Vanessa Shania lahir di ...
Read MoreSebagai warga Indonesia, Pancasila merupakan dasar Negara Republik Indonesia yang harus tertanam betul dalam hati. Memberikan pemahaman nilai-nilai Pancasila tidak berarti dimulai saat di bangku sekolah dasar. Nilai-nilai luhur Pancasila menjadi pondasi dalam diri dan perlu ditanam sejak dini agar ketika anak itu dewasa memiliki karakter kebangsaaan dan tertanam dalam hati.
Anak-anak usia dini yang masih berada dalam usia emas akan sangat mudah menangkap dan mempraktekkan suatu hal. Oleh karena itu, wajib bagi setiap orang tua mengenal nilai Pancasila dalam keseharian anak. Namun, tentu saja bukan memperkenalkan secara teoritis. Anak-anak bisa mulai mengenal Pancasila melalui aktivitas sehari-hari. Nah, berikut ini beberapa aktivitas yang menjadi modal awal untuk mengenalkan nilai-nilai luhur Pancasila pada anak.
1.Rutin mengajak anak beribadah bersama
Sila pertama Pancasila mengandung nilai Ketuhanan yang didalamnya memberikan tugas kepada orang tua untuk mengenalkan dan mengajarkan anak tentang agama. Untuk anak yang masih berusia dini, salah satu cara termudah mengenalkan anak dengan agama dan Tuhan YME adalah dengan mengajaknya beribadah bersama. Lebih baik jika rutin kita ajak beribadah di tempat ibadah sesuai agama masing-masing.
Cara lain yang bisa orang tua ajarkan pada anak sebagai penanaman Pancasila sila pertama adalah dengan membiasakan berdoa di setiap aktivitas anak. Misalnya sebelum makan, tidur atau bermain. Jangan lupa orang tua selalu mengingatkan untuk berdoa terlebih dahulu. Mengenalkan anak pada kitab suci juga menjadi salah satu pengamalan Pancasila untuk anak kita yang masih berusia dini.
2.Berkunjung ke rumah saudara
Berkunjung ke rumah sanak saudara, teman atau tetangga merupakan salah satu cara menumbuhkan nilai Pancasila pada anak usia dini. Sila kedua yang mengandung makna kemanusiaan, berarti menugaskan kepada orang tua agar senantiasa menanamkan karakter simpati dan empati dalam diri anak kita.
Cara yang dapat dilakukan orang tua adalah dengan meminta anak menghibur temannya yang sedang menangis, menolong teman jika melihatnya terjatuh atau kesusahan, dan lain sebagainya. Pembiasaan-pembiasaan ini lambat laun akan menjadikan anak tumbuh dengan jiwa kemanusiaan yang tinggi.
3.Mengajak teman bermain bersama
Pada sila ketiga Pancasila terkandung makna persatuan. Dalam hal ini orang tua wajib membiasakan anak untuk rukun. Baik rukun dengan teman bermain, dengan cara mengajak teman bermain bersama tanpa membedakan status sosial. Jangan lupa untuk mengajarkan anak tentang kebersamaan, Misalnya sesekali mengajak anak dan teman-temannya makan kue bersama di teras rumah. Selain membuat anak-anak senang, hal ini juga membelajari anak kita tentang makna penting dari kebersamaan.
4.Memberikan kesempatan pada anak untuk memilih sesuai keinginannya
Musyawarah untuk mufakat menjadi makna sila keempat pancasila. Tugas kita sebagai orang tua adalah memberikan kebebasan atau kesempatan untuk anak dalam menentukan keinginannya. Salah satu cara sederhana menanamkan nilai Pancasila sila keempat ini misalnya dengan menanyakan kepada anak tentang menu makanannya. Anak tentu akan memberikan beberapa argumen tentang makanan apa yang mereka inginkan. Atau bisa juga dengan memberikan kesempatan pada anak untuk memilih pakaian yang ingin mereka pakai sendiri. Dari dua contoh kebiasaan ini, menjadi dasar orang tua untuk membiasakan anak berpendapat dan mendengarkan pendapat orang lain.
5.Berbagi dengan teman
Keadilan menjadi makna penting dalam sila kelima Pancasila. Orang tua dapat membiasakan anak untuk berbagi dengan orang lain. Contoh sederhana misalnya berbagi mainan atau makanan dengan teman. Mengingat anak untuk bersikap adil terhadap semua teman, tidak membedakan teman, senantiasa untuk mau bermain dengan semua teman menjadi anak kita terbiasa untuk hidup adil dalam segala hal.
Baca Juga: Sekolah Terbaik Wajib Membangun Karakter Siswa di Zaman Milenial
Itulah beberapa hal yang bisa orang tua lakukan untuk mengenalkan nilai-nilai Pancasila. Memahami nilai Pancasila memang tidak bisa dengan mudah diajarkan pada anak, terlebih lagi saat usia dini. Meskipun Anda telah memasukan si kecil ke Sekolah Terbaik, dan telah mengenal nilai Pancasila dari gurunya, namun peranan orang tua juga sangat penting.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG