Ketua Umum BPK PENABUR: Revolusi Industri 4.0 Tidak Dapat Dihindari

BLOG - 22 October 2020

Sekolah Kristen terbaik BPK PENABUR sudah berdiri sejak 70 tahun di dunia Pendidikan dan sudah paham serta berpengalaman dalam menghadapi berbagai era sebagai upaya mencerdaskan bangsa. Di usianya yang ke 70 tahun, bukanlah waktu yang singkat. Dapat bertahan dalam rentang waktu yang panjang serta tetap terkenal dengan kualitas pendidikannya juga bukan pekerjaan yang mudah.

“Berbicara soal BPK PENABUR yang sudah berdiri selama 70 tahun, hal pertama yang saya sampaikan adalah ini anugerah Tuhan kami bisa sampai di usia saat ini. Kami diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk tetap mengabdi di dunia Pendidikan Indonesia. Dengan segala keberagaman di sekeliling kami, mulai dari para pendiri, pengurus, guru serta siswa Yayasan, kami yakin akan dapat mempertahankan pola Pendidikan yang memang ciri khas kami. Kami juga bisa menjadi Lembaga Pendidikan Kristen yang akan selalu unggul dalam Iman, Ilmu, dan pelayanan. Kami akan terus berusaha menjaga kualitas Pendidikan kami dari tahun ke tahun,” jelas Ketua Umum BPK PENABUR, Pak Adri Lazuardi dalam acara bertema “Education 4.0: Challenges and Opportunities in Diversity”.

Selain Bapak Adri, hadir juga beberapa narasumber yang memahami dengan baik Pendidikan Indonesia, seperti Para Tokoh Perempuan Nahdliyin dan Akademisi, Ibu Prof. Dr. Siti Musdah Mulia, mantan Staf Ahli Bidang Inovasi dan Daya Saing Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Prof. Ananto Kusuma Seta, M.Sc., Ph.D, 21th Century Learning Expert dan Education Consultant, Bapak Indra Charismiadji, CEO Anantara International Resource, Bapak AC Mahendra K Datu, serta Deputi Pelaksana BPK PENABUR Jakarta, Ibu Elika Dwi Murwani.

Bapak Adri juga menegaskan bahwa revolusi industri 4.0 merupakan era yang tidak dapat dihindari dan tentunya ini akan penting bagi dunia pendidikan di Indonesia. “Di balik era yang dipenuhi teknologi ini, guru memiliki peran utama karena teknologi tidak ada yang bisa mengajarkan soal karakter. Dunia teknologi yang akan datang pun akan selalu bisa melihat the mand behind the gun. Orang-orang yang akan bekerja menggunakan teknologi itu adalah orang yang secara karakter serta moral dapat memanfaatkan teknologi dengan baik,” tegas Bapak Adri.

Bapak Adri juga menegaskan bahwa dunia Pendidikan di BPK PENABUR telah mempersiapkan anak-anaknya dengan Pendidikan karakter yang memang berbasis Kristiani. Dengan adanya hal ini, diharapkan ilmu yang diajarkan kepada para siswa akan berjalan dan selaras dengan karakter yang diajarkan. Beliau juga meyakinkan bahwa BPK PENABUR akan berupaya menyiapkan generasi muda berkarakter yang unggul yang akan memiliki karakter BEST (Be tough, Excel Worldwide, Share with Society, and Trust in God). Generasi BEST inilah yang akan selalu diterapkan dan dilahirkan oleh Yayasan BPK PENABUR dalam menghadapi revolusi industri 4.0.

Guna melahirkan generasi-generasi masa depan yang aktif dan kreatif, era revolusi industri 4.0 harus disikapi dengan serius. BPK PENABUR Jakarta pun sudah menyiapkan berbagai macam infrastruktur dan memberikan pembelajaran-pembelajaran serta student center yang bisa digunakan untuk para siswanya. Dengan adanya fasilitas ini, para siswa juga akan mampu untuk belajar mandiri dan para guru pun akan selalu menjadi guru-guru yang dapat mendorong mereka untuk mencari pengetahuan itu sendiri.

Baca Juga: Pendidikan Karakter Tidak Akan Bisa Diajarkan Lewat Bimbel Online

BPK PENABUR sebagai sekolah Kristen terbaik pun berharap akan tetap terus melahirkan generasi-generasi muda yang cerdas serta tetap mengedepankan Pendidikan karakter berbasis Kristiani. Dengan adanya penguatan karakter ini, BPK PENABUR berharap para lulusannya akan menjadi orang-orang yang dapat menggunakan teknologi dengan beradab.

Tags:

Share:

Share

Tweet

whatsapp