Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read MoreMenulis merupakan salah satu tahap perkembangan yang akan dilalui si kecil. Biasanya anak-anak akan mulai tertarik menulis ketika usia prasekolah. Meski pada saat itu ia belum benar-benar paham bagaimana cara menulis dengan tepat. Saat melihat anak yang mulai tertarik menulis, membuat sejumlah orang tua tergoda untuk membantu mengajarkan cara menulis yang tepat. Namun, ada pula orang tua yang membiarkan buah hatinya mengeksplor sendiri dengan tidak mengajarkan apapun diluar tingkat kedewasaan.
Dari kedua hal itu tentunya sah-sah saja jika orang tua lakukan. Namun, ada baiknya kalau orang tua bisa mengetahui atau melihat tanda-tanda si kecil sudah siap atau belum untuk belajar menulis. Lantas, jika demikian apa sajakah yang perlu diperhatikan? Nah, berikut ini tanda-tanda anak mulai siap belajar menulis yang bisa Anda ketahui.
1.Kemampuan motorik kasar anak
Tanda pertama bahwa anak Anda memungkinkan siap untuk belajar menulis adalah dia percaya diri dengan kemampuan motorik kasarnya. Keterampilan motorik kasar melibatkan kontrol postur tubuh, gerakan otot-otot besar, serta melakukan tugas-tugas seperti bermain, berdiri, duduk, tegak, berlari, dan berjalan.
Sebelum anak dapat mulai menulis, ia perlu menunjukan kendali postur tubuhnya, seperti mampu melakukan gerakan melompat atau menikmati latihan fisik lain yang serupa. Untuk membangun kekuatan otot motorik kasar, orang tua bisa melatih anak dengan menguasai keterampilan bermain bola khususnya melempar, dan menangkap. Langkah ini merupakan aktivitas koordinasi tangan dan mata yang baik untuk melenturkan otot motorik kasar pada anak. Kemampuan si kecil untuk melakukan tugas-tugas yang dapat memperkuat otot motorik kasarnya adalah indikator bahwa dia mungkin sudah siap untuk mengeksplorasi tulisan.
2.Perkembangan otot motorik halus
Perkembangan keterampilan motorik halus adalah tanda selanjutnya apakah si kecil sudah siap untuk mulai menulis. Asosiasi Nasional untuk pendidikan anak muda menyatakan bahwa, perkembangan otot untuk menulis adalah proses komprehensif yang dimulai dengan gerakan seluruh lengan dan berlanjut ke kontrol motorik harus yang sangat detail di ujung hari. otot besar berkembanga sebelum otot kecil, jadi penting bagi anak untuk mengembangkan keterampilan motorik kasar sebelum membangun otot di tangan untuk keterampilan motorik halusnya.
Tentu saja anak perlu memperkuat otot-otot ini dengan berbagai aktivitas. Di antaranya seperti bermain adonan lilin mainan atau tanah liat, memungut barang dengan pinset, meraut pensil, menggunting kertas, menyusun balok, merangkai manik-manik, memegang krayon dan berbagai aktivitas lain yang berfokus pada otot-otot kecil di tangannya. Akan tetapi, perlu diingat bahwa setiap anak memiliki kemampuan dan kecepatan yang berbeda beda untuk mengembangkan keterampilan motorik halusnya.
3.Membaca sebelum menulis
Tanda lain bahwa anak siap mulai belajar menulis adalah perkembangan keterampilan membacanya. Menurut NAEYC yang bekerja sama dengan Asosiasi Membaca Internasional, beberapa pengalaman yang sesuai dengan perkembangan anak untuk mendukung pembelajaran keaksaraan (pengenalan huruf) meliputi;
Bagi anak yang sudah terbiasa dibacakan dongeng setiap hari sejak ia masih bayi, ini merupakan langkah yang sangat baik. Dengan mendengarkan cerita yang dibacakan untuknya, anak bisa mulai mengenali huruf yang dapat menciptakan kata-kata di sekitarnya. Contohnya, saat melihat tanda "STOP" di dekatnya, anak bisa lebih cepat menunjukan ke tanda tersebut dan membaca kata STOP.
4.Dapat mengekspresikan bentuk-bentuk artistik (seni)
Seni dan keterampilan menulis awal adalah satu hal yang sama. Ketika anak mulai dengan sengaja menggambar bentuk-bentuk yang melambangkan dunia di sekitarnya, maka ia telah menguasai pemikiran simbolik. Jika anak menguasai hal-hal simbolik itu berarti anak mampu memahami garis-garis atau bentuk-bentuk yang memiliki arti. Ia akan dapat menciptakan kembali apa yang dilihatnya di sekitar, seperti kata-kata atau gambar melalui caranya sendiri.
Bentuk-bentuk seperti itu juga disebut sebagai bentuk pratulis. Perkembangan bentuk pratulis yang harus dikuasai anak-anak sebelum menulis huruf-huruf abjad meliputi garis vertikal, garis horizontal, lingkaran, silang, persegi, garis diagonal ke kiri, garis diagonal ke kanan, X, dan segitiga.
Menurut The Official Journal of American Academy of Pediatrics, anak-anak berusia prasekolah sebaiknya diutamakan untuk fokus terlebih dahulu pada perkembangan sosial emosional. Sebab anak pada usia ini belum siap secara fisik untuk mulai menulis. Jangan terlalu memaksa anak, karena orang tua adalah yang paling mengenal anak. Pada waktunya anak akan menunjukan kepada orang tua kapan ia siap mulai menulis.
5.Inilah saatnya anak menulis
Memasuki usia ke 5 tahun, anak-anak sudah patut belajar menulis. Kebanyakan anak mulai belajar dengan menulis nama mereka terlebih dahulu. Untuk tahap-tahap selanjutnya, anak sudah mulai bisa memahami beberapa kata yang lebih panjang. Meskipun huruf-huruf yang diciptakannya mungkin belum sepenuhnya akurat, itu bukanlah masalah. Hal yang harus orang tua lakukan adalah terus memberi apresiasi dan dukungan kepada anak agar ia semangat untuk belajar menulis.
Bagaimana cara menstimulasi anak belajar menulis
Sebagai orang tua tentunya Anda ingin memberikan dukungan kepada si kecil untuk mempelajari apa yang ada di sekitarnya. bukan? Jika si kecil sudah mulai tertarik dengan dunia corat-coret, orang tua bisa melakukan beberapa hal di bawah ini. Beberapa kiat berikut sangat bagus untuk menstimulasi anak belajar menulis.
Baca Juga: Menumbuhkan Minat Belajar Pada Anak dengan Metode Fun Learning (1)
Demikianlah beberapa tanda atau ciri-ciri anak siap belajar menulis. Selain mengandalkan metode belajar di sekolah terbaik, setiap orang tua juga perlu mengajarkan anak menulis. Dengan demikian, anak dapat belajar dari berbagai sudut, dan hal ini dapat mendukung proses belajar anak sesuai dengan perkembangan dan kemampuan yang ia miliki.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG