Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read MoreApakah akhir-akhir ini Anda merasa anak terlihat kurang bersemangat pergi ke sekolah? Ia terlihat menarik diri dan mulai kerap mengeluh sakit perut pada pagi hari saat akan bersekolah.
Anak-anak punya masalahnya sendiri yang sering kali tak dikomunikasikan dengan baik kepada orang tua atau guru. Sayangnya, banyak anak tak selalu terbuka mengenai masalah yang dihadapi di sekolah. Terutama karena mereka merasa cemas atau malu menceritakan perjuangan yang tengah dihadapinya.
Sebagai orang tua, penting bagi Anda mengetahui apa saja tanda-tanda jika anak mengalami kesulitan di sekolah. Berikut rangkumannya.
1.Tidak ingin membahas tentang sekolah
Saat anak tiba-tiba tidak mau memberitahu Anda tentang apa yang mereka pelajari atau apa yang terjadi di sekolah, hal ini bisa menjadi kode bahwa ada yang tidak beres dengannya. Terutama jika sebelumnya anak suka mengobrol dan terbuka tentang sekolahnya.
2.perubahan sikap tentang sekolah
jika anda Anda sebelumnya menunjukkan positif tentang sekola, lalu berubah sikap, sesuatu mungkin tengah dialaminya. Sikap anak dapat ditunjukkan lewat kemarahan atau sikap tidak peduli. Entah mereka sedang mengalami masalah dengan teman, guru atau pelajaran.
Perubahan sikap lainnya yang perlu diperhatikan yaitu keluhan kebosanan. Seringkali anak mengeluh bosan saat mereka tak mengerti tentang apa yang terjadi di sekolah.
3.Gejala sakit
Apakah anak mengalami perubahan pola makan, susah tidur atau mengeluh sakit? Jika ya, kemungkinan anak sedang kesulitan di sekolah.
4.Menunjukkan gejala sakit fisik
Gangguan tidur dan makan seringkali disebabkan oleh kecemasan. Terutama jika mereka tidak mampu mengikuti pelajaran atau tidak bisa mengerjakan tugas sekolahnya. Gejala fisik tersebut adalah bentuk ketidakmampuan anak dalam mengeluarkan emosinya. Anak masih belum bisa menunjukkan ketidaknyamanan perasaannya sehingga mereka dikeluarkan lewat gejala sakit.
5.Lebih lama mengerjakan tugas
Jika anak Anda menunjukkan pola belajar di mana tak memiliki waktu luang untuk bermain atau melakukan hal lain sepulang sekolah karena mengerjakan tugas, ini bisa menjadi sinyal adanya masalah. Biasanya anak menghabiskan waktu sekitar 10 menit per tingkat kelas untuk menyelesaikan tugas setiap harinya (jadi, untuk anak kelas 2 SD sekitar 20 menit, kelas 3 SD 30 menit, dan seterusnya). Namun kebijakan pekerjaan rumah tergantung guru dan sekolah. Beberapa guru bisa memberikan pekerjaan rumah yang lebih banyak atau lebih sedikit. Jadi, ketahui dulu seperti apa kebijakan pekerjaan rumah setiap guru.
6.Mendapat laporan dari guru
Apakah Anda menerima laporan terkait perkembangan pembelajaran anak? Jika guru anak Anda menilai anak Anda berjuang lebih keras ketimbang siswa lain, ini perlu diperhatikan. Artinya, guru ingin bekerjasama dengan orang tua demi kemajuan akademik dan mengatasi masalah yang mungkin sedang dihadapi oleh sang anak. Selain nilai akademik, guru biasanya juga akan memberikan laporkan kepada orang tua jika anak melakukan hal buruk di sekolah. Terutama jika sang anak biasanya bersikap baik dan tiba-tiba mulai menunjukkan perubahan perilaku di sekolah.
Saat anak sedang berjuang, apakah itu tentang tugas sekolah, masalah dengan teman, atau hal lain, penting bagi orang tua untuk berempati, berbelas kasih dan pengertian. Anak sedang membutuhkan orang tuanya untuk membantu mereka mengatasi masalah dan membangun kembali kepercayaan dan harga diri mereka.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG