MENIKMATI KEADAAN DENGAN BERSYUKUR
BERITA LAINNYA - 22 October 2021
MENIKMATI KEADAAN DENGAN BERSYUKUR
Ketika pandemi mulai melanda di akhir 2019 yang lalu dan mulai berdampak pada berbagai aspek kehidupan kita di awal tahun 2020. Banyak dari kita mulai dilanda kekuatiran dan kecemasan serta mengeluhkan situasi lockdown atau pembatasan-pembatasan yang terjadi.
Sekarang ini ketika situasi menunjukkan pemulihan dan keadaan mulai berangsur-angsur normal ,kita pun mengeluhkan keadaan yang ada dan juga merasakan kekuatiran tertentu karena mulai ada kelonggaran aturan. Kalau dulu selama ada pembatasan, jalanan lebih sepi dan tidak macet. Dulu kita kerja dan bersekolah dari rumah sekarang bekerja di kantor dan belajar di sekolah. Dan hal-hal tersebut mulai kita keluhkan. Ada kecenderungan dari kita untuk mengeluhkan setiap keadaan dibandingkan bersyukur. Ketika hujan kita mengeluh, saat panas kita mengeluh, saat bekerja kita mengeluh. Saat menganggur kita mengeluh.
Kalau sikap yang demikian menjadi kebiasaan atau kecenderungan kita , mari kita berubah sesuai dengan firman Tuhan dalam :
Efesus 5 : 20
Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita .
Firman Tuhan berkata, hendaknya kita mengucap syukur. Berkebalikan dari mengucap syukur adalah mengeluh atau complain sudah menjadi kebiasaan dan kecendrungan manusia sejak lama. Alkitab berulangkali berbicara mengenai sikap bersyukur yang harusnya kita miliki sebagai orang-orang percaya. Bila kita mengingat bangsa Israel yang keluar dari Mesir, kita dapat melihat kecenderungan dari sikap mengeluh ini.
Saat mereka berada di perbudakan di Mesir, mereka mengeluhkan keadaan itu, namun pada saat mereka sudah keluar dan berada dalam perjalanan di padang gurun, merekapun mengeluh dan malah ada yang minta kembali lagi ke Mesir.
Berterimakasih kepada Tuhan dengan bersyukur kepadaNya, lewat doa atau ucapan kita merupakan tindakan yang berdampak bagi hati kita yang gelisah dan kuatir.
Kita menghadapi situasi baru ke depan danmungkin situasi itu menimbulkan banyak pertanyaan dan sekaligus juga kekuatiran bahkan menimbulkan keluhan-keluhan yang kita alami. Tapi mari kita belajar bersyukur pada Tuhan. Perhatikanlah hal-hal tersembunyi yang tidak nampak atau yang tidak terpikirkan oleh kita yang patut kita syukuri kepada Tuhan.
Bersyukurlah untuk perlindungan dan penjagaan Tuhan di masa-masa pandemi ini dan percayalah akan kesetiaan Tuhan untuk terus memelihara, melindungi dan melanjutkan kasih setiaNya atas kita di masa-masa yang akan datang.
Biarlah damai sejatera Tuhan senantiasa memenuhi hati kita. Dari pada membiarkan hati kita mengeluh dan kuatir, mari ganti itu dengan sikap bersyukur dan percaya sepenuhnya akan karya Tuhan. Nikmatilah setiap keadaan yang ada dengan bersyukur dan beriman kepadaNya. Fokuslah pada apa yang baik dan benar dan ucapkanlah syukur kepada Tuhan. Dengan demikian kita dapat menikmati dan menjalani setiap situasi dengan penuh damai sejahtera di dalam Tuhan
Tuhan Yesus memberkati kita.
NN
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
