MENDENGARKAN NASIHAT, MENJADI BIJAK - DAILY DEVOTION

Artikel - 08 May 2025

Seorang anak laki-laki yang beranjak remaja marah kepada ayahnya karena menegurnya dengan keras di depan banyak orang di sebuah restoran. Penyebabnya lantaran sang anak tampak mengacuhkan sang ibu yang sedang berbicara kepadanya. Anak laki-laki itu sibuk bermain handphone dan tidak mendengarkan perkataan ibunya. Sang ayah marah dan menegur anaknya dengan nada tinggi hingga orang-orang di restoran itu memperhatikan mereka. Sesampainya di rumah, sang ibu berkata kepada suaminya, “Yah, ibu tahu ayah tidak suka dengan sikap Nuel, anak kita, di restoran tadi. Tetapi menegur anak dengan keras di depan umum juga bukan sikap yang tepat, yah. Anak kita akan merasa dipermalukan di depan banyak orang. Jadi, sekarang ayah minta maaf ya ke Nuel dan jelaskan baik-baik apa maksud ayah menegurnya tadi. Nuel pasti akan mendengarkan nasihat ayah.” Tepat seperti yang dikatakan sang ibu. Anak mereka mengerti nasihat dan teguran ayahnya dan ia mau memaafkan sikap ayahnya tadi. Semua itu diawali dari sang suami yang mau mendengarkan perkataan istrinya, sehingga ia bisa menjadi ayah yang bijak untuk anaknya.

 

Pernahkah kita bertemu dengan orang yang sama sekali tidak mau menerima dan mendengarkan nasihat? Pasti sangat menjengkelkan. Kita menasihati orang itu karena kita tahu apa yang dilakukannya keliru. Kita pun mau agar orang itu sadar akan kekeliruannya dan berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Namun, bukan hanya orang lain yang bisa bersikap demikian, kita pun bisa. Kita bisa menebalkan telinga dan mengeraskan hati ketika dinasihati atau ditegur orang lain. Kita bisa berdalih bahwa semua orang juga pernah melakukan kesalahan, sehingga tidak perlu mendengarkan nasihat atau teguran orang lain. Jika kita berpikir demikian, kita tergolong orang bodoh menurut penulis Amsal. Setiap orang bisa berbuat salah, termasuk kita. Karena itu, hanya orang bodoh yang menganggap dirinya tidak pernah salah dan tidak perlu mendengarkan nasihat atau teguran. Sebaliknya, siapa yang mau mendengarkan nasihat, ia adalah orang bijak yang ingin menjadi pribadi yang lebih baik.

 

Jadilah pribadi yang bijak hari ini dan seterusnya! Caranya, dengarkanlah nasihat atau teguran dari orang lain! Tidak mudah memang melakukannya, karena kita akan selalu menganggap diri sendiri benar dan orang lain salah. Maka, mintalah hikmat dari Allah ketika orang lain menasihati atau menegur kita, agar kita bisa mengolah rasa dan akal sehingga nasihat atau teguran yang kita terima dapat membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik di hadapan Allah dan sesama.

 

Tim Bina Iman Jenjang

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 25 May 2023
UJIAN PENILAIAN AKHIR TAHUN 2023 SMAK TIRTAMARTA ...
Berita Lainnya - 01 March 2023
PERPUSTAKAAN SMAK TIRTAMARTA BPK PENABUR
Chicken Soup for The Soul, merupakan salah satu b...
Berita Lainnya - 12 May 2023
REVIEW BUKU PERPUSTAKAAN SMAK TIRTAMARTA BPK PENA...
Review buku kali ini adalah salah satu penulis no...
Berita Lainnya - 30 March 2023
KELAS KARAKETR (ACTS) PROFIL 6 "TOLERANSI"
Siswa/i SMAK TIRTAMARTA BPK PENABUR memiliki jadw...
Berita Lainnya - 22 March 2023
MANFAAT MEMBACA BUKU
Banyak di antara kita jika ditanya apa hobi kita,...
Artikel - 20 March 2024
DAILY DEVOTION - BUAH ROH ITU KOMBINASI
Artikel - 21 March 2024
DAILY DEVOTION : TETANGGA JADI SAUDARA
"Lebih baik tetangga yang dekat dari pada saudara...
Artikel - 22 March 2024
DAILY DEVOTION - MENGELOLA STRES
"Ketika batinku kalut oleh pikiran-pikiran, pengh...
Artikel - 28 March 2024
STANDARISASI OSIS & MPK SMAK TIRTAMARTA BPK PENAB...
Pada tanggal 13 Maret 2024 kemarin, OSIS dan MPK ...
Artikel - 01 April 2024
JAGALAH MULUTMU! - DAILY DEVOTION
"Janganlah menyebut nama Tuhan, Allahmu, untuk di...
Artikel - 13 September 2024
IMAN YANG SEMPURNA - DAILY DEVOTION
Artikel - 17 September 2024
MENGOPTIMALKAN DIRI - DAILY DEVOTION
"Ada empat binatang yang kecil di bumi, tetapi sa...
Artikel - 18 September 2024
SALAH SIAPA - DAILY DEVOTION
“Mengapa engkau melihat serpihan kayu di mata sau...
Artikel - 19 September 2024
FIRMAN DAN IMAN - DAILY DEVOTION
“Namun, jawab perwira itu kepada-Nya, "Tuan, aku ...
Artikel - 20 September 2024
BERBUAH DAN BERHASIL - DAILY DEVOTION
“Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran a...
Artikel - 06 December 2024
HIDUP MEMBERI BUAH - DAILY DEVOTION
Artikel - 09 December 2024
MENANTI DENGAN TEKUN - DAILY DEVOTION
“Namun, jika kita mengharapkan apa yang tidak kit...
Artikel - 10 December 2024
KASIH TERHADAP SEMUA ORANG - DAILY DEVOTION
“...kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha me...
Artikel - 11 December 2024
MENUAI DENGAN SUKACITA - DAILY DEVOTION
“Orang yang menabur dengan air mata, akan menuai ...
Artikel - 12 December 2024
KAYA DALAM PELAYANAN KASIH - DAILY DEVOTION
"Karena itu, sekarang, sama seperti kamu kaya dal...
Artikel - 13 March 2025
HIDUP DI DALAM KASIH ALLAH - DAILY DEVOTION
Artikel - 14 March 2025
SERUPA DENGAN KRISTUS - DAILY DEVOTION
“Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa ke...
Artikel - 17 March 2025
MEMINTA TOLONG - DAILY DEVOTION
“Tetapi, aku ini, ya TUHAN, kepada-Mu aku berteri...
Artikel - 18 March 2025
MENANG ATAS PENCOBAAN - DAILY DEVOTION
“Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencob...
Artikel - 19 March 2025
ORANG BIJAK vs ORANG FASIK - DAILY DEVOTION
“Hati orang berpengertian memperoleh pengetahuan,...

Choose Your School

GO