SPIRIT OF AKSEN - "Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati.” Lukas 6:36 TB
BERITA LAINNYA - 19 July 2024
SPIRIT OF AKSEN - "Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati.” Lukas 6:36 TB
Sukacita merupakan perasaan yang timbul dari dalam diri dan bukan bergantung pada faktor sosial. Sukacita itu bukan cuma tentang sesuatu yang baru atau senang sepanjang waktu. Menurut Mazmur sukacita ditemukan dalam kehadiran Allah. Jadi, ketika kita sungguh memikirkannya, sukacita hanya dapat ditemukan di dalam Allah. Kita ada di dalam-Nya dan diselamatkan dalam Yesus, tak ada yang bisa mengubah fakta itu. Ketika kita memahami bahwa sukacita datang dari Allah, maka kita akan mengetahui sukacita sejati.
Mungkin ada sebagian dari kita lelah, khawatir, atau merasa kesulitan. Sebagian dari kita pasti ada yang melupakan dan memilih untuk menjauh dari Tuhan. Karena merasa Tuhan pasti tidak membantu kita di saat kita kesulitan dan tidak akan mengabulkan doa kita.Tuhan tidak akan membantu kita secara langsung pada saat kita kesulitan melainkan, Tuhan mendampingi kita dimanapun dan apapun yang kita lakukan. Tetapi Kita bisa merasakan bantuan Tuhan lewat hati nurani kita atau kita bisa mengurangi beban pikiran kita dengan bercerita kepada Tuhan lewat doa.
Sama halnya dengan sukacita, kita dapat merasakan sukacita kembali dengan mengingat apa yang telah Tuhan lakukan selama kepada kita. Di saat kita berbuat kesalahan atau dosa, pasti Tuhan mengingatkan kita bahwa tindakan yang kita lakukan salah lewat hati nurani kita. Contohnya kita berbohong kepada orang tua atau guru kita, kita pasti akan merasa gelisah. Kalau orang tua dan guru kita mengetahui kita berbohong pasti mereka akan merasa kecewa kepada kita dan tidak akan menaruh kepercayaan lagi kepada kita. Perasaan yang kita rasakan itulah cara Tuhan membantu kita.
Sukacita sejati hanya dapat kita temukan jika kita mempercayai Tuhan. Walaupun kita kesulitan kita pasti akan mengingat bahwa Tuhan selalu membantu kita. Kadang Tuhan juga menguji kita untuk mengetahui apakah kita masih percaya kepada-Nya di saat kita kesulitan. Maka dari itu sukacita sejati hanya dapat kita rasakan jika kita hidup selaras dengan Tuhan. Seperti kitab 1 Tawarikh 29:17 “ Aku tahu, ya Allahku, bahwa Engkau adalah penguji hati dan berkenan kepada keikhlasan, maka akupun mempersembahkan semuanya itu dengan sukarela dan tulus ikhlas. Dan sekarang, umat-Mu yang hadir di sini telah kulihat memberikan persembahan sukarela kepada-Mu dengan sukacita”.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
