RENUNGAN HARIAN 14 JULI 2022

BERITA LAINNYA - 14 July 2022

Ayat Harian : Zakaria 10:2

Sebab apa yang dikatakan oleh terafim adalah jahat, dan yang dilihat oleh juru-juru tenung adalah dusta, dan mimpi-mimpi yang disebutkan mereka adalah hampa, serta hiburan yang diberikan mereka adalah kesia-siaan. Oleh sebab itu bangsa itu berkeliaran seperti kawanan domba dan menderita sengsara sebab tidak ada gembala.

Refleksi Singkat:

Manusia berjalan, berjuang dan bertahan didorong oleh pengharapan. Dituntun oleh pengharapan adanya sesuatu yang berharga atau paling tidak keadaan yang lebih baik di masa depan. Namun apa jadinya jika pengharapan yang diikuti adalah pengharapan palsu? Tentu ujung-ujungnya adalah kekecewaan, kesia-siaan, dan bahkan hidup yang masa depannya tidak menentu.

Demikianlah nasib yang dialami oleh bangsa Israel. Para pemimpin mereka mengikuti harapan-harapan yang dikatakan oleh dewa patung atau terafim melalui para nabinya. Dan mengikuti harapan dan hiburan yang disampaikan para juru tenung yang mengatakan bahwa mereka telah mendapat hikmat tentang masa depan melalui mimpi. Padahal semua itu adalah dusta, kesia-siaan dan kejahatan. Akibatnya kehidupan bangsa Israel menjadi seperti kawanan domba yang kacau balau, berkeliaran tak menentu, dan menderita sengsara karena tidak ada gembala yang memimpin. Hal ini tidak akan terjadi seandainya bangsa itu, melalui para pemimpinya, mau mendengarkan Tuhan, dan menjadikan Tuhan sebagai sumber pengharapan mereka.

Sahabat carpe diem yang dikasihi Tuhan. Hidup tanpa penharapan adalah hidup yang tidak layak dijalani. Namun hidup yang didasarkan pengharapan palsu adalah hidup yang berujung kekecewaan dan penderitaan. Oleh karena itu perlu kita pastikan bahwa kita menjalani hidup ini dengan pengharapan yang jelas, kuat dan pasti sehingga berujung pada kebahagiaan. Dan pengaharapan seperti itu hanya ada pada dan berasal dari TUHAN, Allah kita di dalam Yesus Kristus. Dengan begitu, persekutuan dengan Allah melalui firmanNya menjadi begitu penting bagi kita sehing semakin hari semakin kuat dan jelas pengharapan yang kita pegang di dalam Dia. Dan pengharapan terbesar yang tersedia dalam Dia adalah keselamatan yang telah disediakan bagi kita melalui karya kematian, kebangkitan, dan kenaikan Kristus. Selamat menjalani hidup dalam pengharapan di dalam Kristus. Amin.