RENUNGAN HARIAN (12)

BERITA LAINNYA - 10 March 2022

Pembukaan : Ucapan selamat pagi dan harapan, tanggal

Horas! Renungan Harian Carpe Diem kembali menjumpai anda sekalian hari ini, Kamis, 10 Maret 2022. Kiranya di hari ini damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal memelihara

hati dan pikiranmu di dalam Kristus Tuhan kita. Marilah kita memulai renungan Firman Tuhan hari ini dengan menyanyikan:

Marende BE No. 412:3

Ayat Harian : Markus 14:24

Dan Ia berkata kepada mereka: ”Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang.

Refleksi Singkat:

Pada setiap perjanjian yang dibuat secara resmi, selalu ada sesuatu yang dipakai sebagai penanda bahwa perjanjian itu sah. Dalam perjanjian dagang di masa kita sekarang, penandanya adalah selembar materai yang di atasnya dibubuhi tanda tangan para pihak yang melakukan perjanjian.

Sewaktu Allah memilih Israel menjadi umat-Nya, Allah melakukan perjanjian dengan Israel. Menurut Keluaran 24:5-8, penanda perjanjian itu adalah darah lembu-lembu jantan yang dipersembahkan sebagai korban keselamatan kepada Tuhan. Musa mengambil darah itu dan menyiramkan kepada umat dan berkata, ini adalah “darah perjanjian” yang diadakan TUHAN dengan kamu. Perjanjian Allah dengan Israel adalah bahwa Allah menjadi Allah mereka, dan Israel menjadi umat-Nya. Untuk itu, kepada Israel, Allah memberikan kitab taurat. Israel harus melakukan isi kitab tersebut sehingga Allah menyelamatkan mereka.

Melalu kehadiran Allah dalam rupa manusia, Yesus Kristus, Allah meneruskan perjanjian itu. Namun dengan bentuk yang baru. Bukan dengan melakukan hukum Taurat agar diselamatkan. Tetapi dengan percaya atau beriman kepada Yesus Kristus maka manusia diselamatkan. Penandanya pun bukan lagi darah lembu jantan yang disembelih sebagai korban keselamatan, namun darah Tuhan Yesus sendiri yang mati disalibkan sebagai korban keselamatan bagi mereka yang percaya. Pihak dalam perjanjian pun bukan hanya kepada orang Israel saja. Tetapi kepada semua orang yang mau percaya dan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Jurselamatnya. Itulah sebabnya dalam firman Tuhan hari ini, Yesus berkata, “Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang.”

Sahabat Carpe diem yang dikasihi Tuhan. Dalam masa pra paskah ini kita diajak untuk meresapi kembali makna penderitaan Kristus. Karena kasih-Nya yang besar bagi kita, Ia rela menderita hingga mati di kayu salib. Darahnya tercurah, menjadi darah perjanjian keselamatan bagi kita yang percaya. Ia telah bertindak secara luar biasa menyatakan kasih-Nya bagi kita. Apakah yang dapat kita lakukan sebagai balasnya? Amin.

Doa

Marilah kita berdoa. Ya Allah, Tuhan yang setia dan penuh kasih. Karena kasih-Mu, Engkau bersedia mengikat kami dengan perjanjian keselamatan melalui Yesus Kristus. Darah-Nya menjadi darah perjanjian, yang telah tercurah bagi kami untuk keselamatan kami. Mampukan kami ya Bapa untuk hidup dalam kasihMu itu, sehingga makin banyak orang yang turut merasakan kasih-Mu itu melalui kami. Berkati kami ya Bapa. Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, Amin.

Berkat