RENDAHNYA TINGKAT LITERASI INDONESIA

BERITA LAINNYA - 08 December 2022

Sudah diketahui banyak orang bahwa Indonesia mempunyai minat baca yang tergolong sangat rendah. Berdasarkan data yang didapatkan UNESCO, sebuah organisasi PBB yang berfokus pada masalah pendidikan, sains, dan kebudayaan, Indonesia mempunyai minat baca hanya sebesar 0,001%. Dalam kata lain hanya ada 1 dari 100.000 warga Indonesia  yang mempunyai minat baca yang tinggi. 

Warga dari negara-negara maju, seperti halnya Amerika Serikat, sudah terbiasa untuk membaca 10 sampai 20 buku per tahunnya. Warga negara Jepang berhasil membaca 10 hingga 15 buku per tahunnya. Sementara masyarakat Indonesia hanya sanggup membaca 0 sampai 1 buku per tahunnya. Fakta ini tentunya sangat mengkhawatirkan bagi masa depan Indonesia.

Padahal, jika dilihat dari segi penilaian infrastruktur untuk mendukung budaya membaca di Indonesia, seperti halnya perpustakaan dan toko buku, peringkat Indonesia tidak kalah dengan negara-negara besar di Eropa. Databoks mendata bahwa Indonesia memiliki 10.794 perpustakaan yang terakreditasi di tahun 2021. Terdata 8.662 diantaranya merupakan perpustakaan sekolah, dan 1.150 diantaranya merupakan perpustakaan umum.

Indonesia pada kenyataannya tidak kekurangan dari segi akses dan infrastruktur literasi. Namun mengapa negara kita masih mempunyai tingkat literasi yang sangat rendah? Tentunya ada banyak faktor yang menyebabkan rendahnya minat baca di Indonesia. Seperti pemerintah yang cenderung tenang-tenang saja menghadapi fakta bahwa Indonesia menempati urutan kedua dari bawah soal literasi di dunia menurut UNESCO. Rendahnya kesadaran masyarakat juga mendukung hal ini. Di era digitalisasi, masyarakat dapat mendapatkan informasi dengan sangat mudah. Hal ini mengakibatkan masyarakat ingin yang serba instan dan malas untuk menggali pengetahuan.

Minat baca juga sudah seharusnya ditempa dari masa kanak-kanak. Ada baiknya, orangtua beserta tenaga pendidik, memotivasi anak atau siswanya untuk rajin membaca buku-buku yang mereka sukai. Dibandingkan memberikan anak gawai untuk hiburan, sebaiknya anak diberi hiburan yang membuat mereka berkembang tanpa mengambil hal-hal yang membuat mereka bahagia.

Upaya dalam meningkatkan tingkat literasi di Indonesia haruslah dilakukan bersama demi masa depan negara kita. Perlu ada daya juang yang besar dari pemerintah beserta masyarakatnya untuk menumbuhkembangkan minat baca di lingkungan masyarakat Indonesia.

 

Sumber:

Oleh: Samantha XII MIPA 4

-E

Tags:
BERITA LAINNYA - 22 February 2023
ENGLISH LITERACY - Battles of World War 2: Denmar...
BERITA LAINNYA - 01 April 2023
ENGLISH LITERACY - Classic Motorcycles: The Art o...
Title : Classic Motorcycles: The Art of Speed Au...
BERITA LAINNYA - 02 April 2023
ENGLISH LITERACY - English for biology
Title : English for biology  Author : Teguh Hari...
BERITA LAINNYA - 03 April 2023
ENGLISH LITERACY - The Monk Who Sold His Ferrari
Title : The Monk Who Sold His Ferrari  Author : ...
BERITA LAINNYA - 04 April 2023
ENGLISH LITERACY - Who Is David Beckham?
Title : Who Is David Beckham? Author : Ellen Lab...
BERITA LAINNYA - 17 August 2023
New Waybinar - You Are Woth It
BERITA LAINNYA - 23 August 2023
Daily Inspiration - Iman itu apa sih ?
Daily Inspiration - Iman itu apa sih ?
BERITA LAINNYA - 16 August 2023
Para penerima penghargaan The Duke of Edinburgh's...
Para penerima penghargaan The Duke of Edinburgh's...
BERITA LAINNYA - 17 August 2023
Pemimpin Pasukan Paskibra Jakarta Timur - Darrel ...
Pemimpin Pasukan Paskibra Jakarta Timur - Darrel ...
BERITA LAINNYA - 25 August 2023
Seminar Sex Education 2023
Seminar Sex Education 2023
BERITA LAINNYA - 14 October 2023
"Menerjang Batas Asa di Kampus Parahyangan: Perja...
BERITA LAINNYA - 14 October 2023
Menapak Jejak Digital di Telkom University: Cerit...
Menapak Jejak Digital di Telkom University: Cerit...
BERITA LAINNYA - 15 October 2023
Pemberitahuan Terkait Pengerjaan Sisi Jalan di Se...
Pemberitahuan Terkait Pengerjaan Sisi Jalan di Se...
BERITA LAINNYA - 15 October 2023
SMAK 7 PENABUR Jakarta Kelas 10's Inspirational C...
SMAK 7 PENABUR Jakarta Kelas 10's Inspirational C...
BERITA LAINNYA - 15 October 2023
Transformasi Diri di SMAK 7 PENABUR: Kesempatan E...
Transformasi Diri di SMAK 7 PENABUR: Kesempatan E...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Keterampilan Proses Sains...
BERITA LAINNYA - 29 January 2024
[LITERASI] Book Review: Kepunahan Keenam: Sebuah ...
Pengarang: Elizabeth Kolbert Buku ini menceritaka...
BERITA LAINNYA - 21 January 2024
[LITERASI] Book Review: Jelajahi Batuan dan Miner...
Pengarang: Cynthia Light Brown & Nick Brown Buku ...
BERITA LAINNYA - 22 January 2024
[LITERASI] Book Review: Why? Life Science - Ilmu ...
Pengarang: Sun Bong Heo Kehidupan kita sekarang ...
BERITA LAINNYA - 19 January 2024
[LITERASI] Book Review: Ilmu Hukum
Pengarang: Dr Diyah Ochtorina Susanti Filsuf lin...
BERITA LAINNYA - 30 April 2024
LOMBA PUISI CLASSMEET KARTINI SMAK 7 PENABUR
BERITA LAINNYA - 30 April 2024
Mading Bertema ASEAN - SMAK 7 PENABUR
Mading Bertema ASEAN
BERITA LAINNYA - 30 April 2024
Mading Organisasi - Organisasi Regional - SMAK 7 ...
Mading yang menjelaskan organisasi organisasi yan...
BERITA LAINNYA - 30 April 2024
Mading Organisasi di Seluruh Dunia - SMAK 7 PENAB...
Mading di SMAK 7 PENABUR yang menceritakan tentan...
BERITA LAINNYA - 30 April 2024
Mading GNB, ASEAN, WTO - SMAK 7 PENABUR
Mading yang menceritakan secara dalam tentang tig...

Choose Your School

GO