Penyebab rendahnya literasi Indonesia

BERITA LAINNYA - 08 October 2022

Literasi di Indonesia merupakan isu yang sering  diabaikan padahal hal ini sudah menjadi salah satu masalah terbesar di Indonesia ini . kurangnya minat baca di Indonesia merupakan masalah yang harus diselesaikan oleh masyarakat dan juga tenaga pendidikan , memang sudah banyak cara yang dilakukan badan pendidikan untuk meningkatkan minat baca warga Indonesia namun sampai sekarang minat baca negara Indonesia masih tergolong sangat rendah . Ada 4 hal yang membuat minat baca Indonesia rendah yaitu sebagai berikut. 

 

     Kurangnya motivasi untuk membaca

  Indonesia merupakan  urutan kedua dari bawah soal literasi dunia, artinya minat baca sangat rendah. Menurut data UNESCO, minat baca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan, hanya 0,001%. Artinya, dari 1,000 orang Indonesia, cuma 1 orang yang rajin membaca. Hal ini membuktikan bahwa salah satu hal yang membuat minat baca Indonesia rendah adalah kurangnya motivasi untuk membaca.kurangnya motivasi membaca di Indonesia dikarenakan lingkungan yang tidak mendukung seperti keluarga yang tidak mendukung kita membeli buku atau jika membaca buku akan dikiria kutu buku 

 

         Kurangnya perpustakaan

  Laporan terkini dari Perpustakaan Nasional menyebutkan bahwa perpustakaan yang ada di Indonesia saat ini baru mencapai 154.000 atau hanya memenuhi 20% dari kebutuhan nasional.dari angka tersebut kita dapat melihat betapa minimnya perpustakaan yang ada di Indonesia. Minimnya fasilitas inilah yang menyebabkan akses ke buku bacaan sangat rendah. 

 

         Kualitas buku yang tidak layak

  KEPALA Perpustakaan Nasional (Perpusnas) M Syarif Bando mengatakan gerakan literasi di Indonesia hingga saat ini masih memiliki kendala dalam hal penyediaan buku yang masih sangat kurang, bahkan jauh di bawah standar internasional. Banyak buku buku di perpustakaan yang memiliki kualitas yang sangat buruk dan tidak layak untuk digunakan.Pemerintah setiap tahunnya sudah menyediakan anggaran untuk penyediaan buku dan jumlahnya juga relative besar, tetapi buktinya masih banyak buku di perpustakaan yang masih dibawah standar

 

          Era digitalisasi 

  Era digitalisasi membawa banyak dampak positif di Indonesia , disisi lain era digitalisasi juga membawa banyak dampak negative ke bidang literasi. Di era digitalisasi informasi akan sangat mudah didapatkan , hal ini yang membuat orang beralih dari buku ke internet untuk mendapatkan ilmu.

           Persoalan persoalan ini menjadi tugas yang harus dihadapi tenaga pendidikan Indonesia dan juga masyarakat untuk memotivasi generasi generasi muda agar dapat menjadi penerus bangsa yang gemar membaca.

 

oleh:
Nama: Rionaldho Limnardy
Kelas: XII MIPA 1

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 27 November 2020
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAK 7 PENAB...
BERITA LAINNYA - 18 December 2020
Ibadah dan Perayaan NATAL 2021 SMAK 7 PENABUR Jak...
BERITA LAINNYA - 06 January 2021
Import Soal di Moodle menggunakan Examview
BERITA LAINNYA - 07 January 2021
KAPITA SELEKTA A7 2021 SESI 1 INTERNET SAFETY
BERITA LAINNYA - 18 December 2020
Puisi Natal Tesia Graciel
BERITA LAINNYA - 23 April 2023
RENUNGAN HARIAN 23 APPRIL 2023
BERITA LAINNYA - 26 April 2023
RENUNGAN HARIAN 26 APRIL 2023
Ayat Harian : Ratapan 3:39 Mengapa orang hidup me...
BERITA LAINNYA - 28 April 2023
RENUNGAN HARIAN 28 APRIL 2023
Ayat Harian : Mazmur 33:6 Oleh firman Tuhan lang...
BERITA LAINNYA - 30 April 2023
RENUNGAN HARIAN 30 APRIL 2023
Ayat Harian : 1 Kor. 6:17 Tetapi siapa yang mengi...
BERITA LAINNYA - 29 April 2023
RENUNGAN HARIAN 29 APRIL 2023
Ayat Harian : 1 Korintus 1:18 Sebab pemberitaan t...
BERITA LAINNYA - 27 December 2022
JOSHUA ELNATHAN - PERAIH MEDALI PERUNGGU CHALLENG...
BERITA LAINNYA - 27 January 2023
MIKHA CLEMENTINUS - PERAIH JUARA UMUM MEDALI EMAS...
Congratulations! Mikha Clementinus Togamulia Buta...
BERITA LAINNYA - 11 February 2023
CERYSCA EVANGELINE - PERAIH PREDIKAT A+ DALAM OLI...
Selamat kepada Cerysca Evangeline Wijaya yang tel...
BERITA LAINNYA - 11 February 2023
JONATHAN YITSKHAQ - PERAIH PREDIKAT A+ DALAM OLIP...
Selamat kepada Jonathan Yitskhaq Rundjan yang tel...
BERITA LAINNYA - 15 February 2023
MIKHA CLEMENTINUS - PERAIH MEDALI PERAK DALAM OLI...
Congratulations to Mikha Clementinus Togamulia Bu...
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FUTSAL PUTRA SMA FONS...
BERITA LAINNYA - 27 September 2023
Berita Dukacita.
Berita Dukacita.
BERITA LAINNYA - 25 September 2023
Pembinaan guru SMAK 7 PENABUR Jakarta - Penggunaa...
Pembinaan guru SMAK 7 PENABUR Jakarta - Penggunaa...
BERITA LAINNYA - 27 September 2023
Pemberitahuan Protokol Kesehatan
Pemberitahuan Protokol Kesehatan
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
Pembinaan Guru hari ke 2 - Membuat media Pembelaj...
Pembinaan Guru hari ke 2 - Membuat media Pembelaj...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Ensiklopedia Sosiologi Ke...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Denyut Ekonomi Masyarakat...
Pengarang: Kompas/Rendra Sanjaya Sapudi hanyalah...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Bisnis di Era Digital: Wh...
Pengarang: Irsyad Kamal dan Kurnia Khafidhatur Ra...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Pertemuan 10 November 1945
Pengarang: Kementrian sosial RI Dalam pertempura...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Ketika Milenial Investasi...
Pengarang: KSPM Universitas Palangka Raya Perkem...

Choose Your School

GO