P5 "Pendahuluan Tentang Makanan Indonesia" oleh Kelompok 7 kelas X-1

BERITA LAINNYA - 04 December 2023

MAKANAN KHAS Jawa Tengah

1. Sate Klatak

Sate Klatak | Bango

Makanan ini berasal dari Bantul, Yogyakarta. Sejarahnya, bah Ambyah memiliki ide menjual sate kambing karena beliau memiliki banyak kambing. Dimulai dari potongan kambing yang di marinasi dengan bumbu-bumbu dan perasan jeruk nipis. Potongan daging itu ditusuk di tusuk sate besi lalu dioles dengan campuran kecap dan margarin. Sate tersebut lalu dipanggang dan disajikan dengan kuah gulai kambing.

2. Tempe Mendoan

Resep Tempe Mendoan yang Jadi Favorit di Kala Berbuka Puasa | Endeus.TV

Tempe mendoan merupakan salah satu sajian asal Nusantara, khususnya daerah Banyumas, Jawa Tengah. Mendoan adalah sajian tempe berbentuk kotak yang diiris tipis yang dibalut dengan tepung encer dengan tambahan irisan daun bawang di dalamnya.

3. Lumpia

10 Cara Membuat Lumpia Aneka Isi, dari Daging sampai Keju - Hot Liputan6.com

Lumpia adalah sejenis jajanan tradisional Tionghoa. Lumpia yang dikenal oleh orang Indonesia merupakan lafal Bahasa Hokkian. Lumpia terdiri dari lembaran tipis tepung gandum yang dijadikan sebagai pembungkus isian yang umumnya adalah rebung, telur, sayuran segar, daging, atau makanan laut. Di Indonesia, lumpia dikenal sebagai jajanan khas Semarang dan Ujung Pandang dengan tata cara pembuatan dan bahan-bahan yang telah disesuaikan dengan tradisi setempat.

4. Nasi Gandul Khas Pati

Resep 4. Nasi Gandul / Sego Gandul khas Pati resep asli oleh Santi - Cookpad

Nasi Gandul khas Pati disajikan dengan kuah gandul dan daging sapi disertakan juga dengan perkedel, telur rebus, tahu goreng, kacang panjang rebus, dan bawang goreng. Cara makannya tidak menggunakan sendok biasa, tetapi menggunakan daun pisang. Nasi Gandul khas Pati memiliki cita rasa yang khas dengan perpaduan rempah-rempah yang kompleks, gurihnya santan, dan kelezatan daging sapi. Rasa gurih, manis, dan pedas secara harmonis menyatu dalam setiap suapan.

5. Klepon

Resep Klepon Isi Nanas, Manis Legit Bikin Beda Pengalaman Makan

Kue klepon diperkenalkan oleh imigran Indonesia kepada masyarakat Belanda sejak tahun 1950-an. Wajar saja, jika kita akan menemukan kue ini di beberapa restoran Cina, Belanda, dan Indonesia yang disebutkan dalam buku “Indisch Ieven in Netherland” (2006) yang ditulis oleh J. M. Meulenhoff. Tekstur klepon yang kenyal dan berisi gula merah cair yang manis dimaknai sebagai perjuangan yang dilalui kadang enggak selalu mudah dan mulus sesuai harapan. Makanan ini terbuat dari tepung beras ketan yang diberi pewarna hijau atau putih, kemudian diisi dengan gula merah lalu dibentuk bola-bola kecil yang direbus dalam air mendidih. Terakhir dibaluri dengan parutan kelapa. Teknik yang digunakan dalam membuat klepon adalah merebus.

Tags:
BERITA LAINNYA - 08 January 2024
[LITERASI] Book Review: Entrepreneurship! Marketi...
BERITA LAINNYA - 08 January 2024
[LITERASI] Book Review: Menulis itu Menyenangkan
Pengarang: Himam Miladi Bahwa kita bisa menulis ...
BERITA LAINNYA - 08 January 2024
[LITERASI] Book Review: Ruang Lingkup Ekonomi Mak...
Pengarang: Kartika Sari Lebih bijak dalam melaku...
BERITA LAINNYA - 15 January 2024
[LITERASI] Book Review: Hukum Ekonomi di Indonesia
Pengarang: Dr.Rr. Rina Antasari, S.H., M.Hum | Dr...
BERITA LAINNYA - 15 January 2024
[LITERASI] Book Review: Kekuatan Pikiran Bawah Sa...
Pengarang: Yuan Yudhistira C. CH. - Lakukan kebi...
BERITA LAINNYA - 26 February 2024
Gimana sih reaksi anak muda terhadap PEMILU 2024?...
BERITA LAINNYA - 04 February 2024
Juara 1 dalam kategori permainan Valorant pada PE...
Juara 1 dalam kategori permainan Valorant pada PE...
BERITA LAINNYA - 05 February 2024
Pelantikan Bantara yang merupakan sebuah momen pe...
Pelantikan Bantara yang merupakan sebuah momen pe...
BERITA LAINNYA - 06 February 2024
Kegiatan Perkemahan Jumat Sabtu (PERJUSA)
Kegiatan Perkemahan Jumat Sabtu (PERJUSA)
BERITA LAINNYA - 07 February 2024
Terbongkar! Inisiatif Kesehatan Rahasia di SMAK 7...
Terbongkar! Inisiatif Kesehatan Rahasia di SMAK 7...
BERITA LAINNYA - 04 April 2024
PENTAS SENI 2024
BERITA LAINNYA - 01 April 2024
Ibadah dan Perayaan Paskah
Ibadah dan Perayaan Paskah
BERITA LAINNYA - 01 April 2024
Evaluasi kurikulum Merdeka bersama Ibu Almarisa S...
Evaluasi kurikulum Merdeka bersama Ibu Almarisa S...
BERITA LAINNYA - 02 April 2024
Siswa-siswi SMAK 7 PENABUR Berkompetisi di Seleks...
Siswa-siswi SMAK 7 PENABUR Berkompetisi di Seleks...
BERITA LAINNYA - 02 April 2024
Hari Kedua Seleksi OSNK: Siswa-siswi SMAK 7 PENAB...
Hari Kedua Seleksi OSNK: Siswa-siswi SMAK 7 PENAB...
BERITA LAINNYA - 10 September 2024
E-Wall Magazine 2024-2025 - THE CHURCH'S IMPACT O...
BERITA LAINNYA - 10 October 2024
E-Wall Magz 2024 - Staying United in a Diverse Wo...
E-Wall Magz 2024 - Staying United in a Diverse Wo...
BERITA LAINNYA - 11 October 2024
E-Wall Magz 2024 - Unity in diversity
E-Wall Magz 2024 - Unity in diversity
BERITA LAINNYA - 13 October 2024
E-Wall Magz 2024 - Breakthrough beyond horizons
E-Wall Magz 2024 - Breakthrough beyond horizons
BERITA LAINNYA - 13 October 2024
E-Wall 2024 - DARE & SHINE
E-Wall 2024 - DARE & SHINE
MADING - 17 August 2023
Kemerdekaan - Menjadi Manusia Merdeka
MADING - 17 August 2023
Kemerdekaan - Kristus telah Memerdekakan Kita
Kemerdekaan - Kristus telah Memerdekakan Kita
MADING - 17 August 2023
Kemerdekaan - Pengorbanan dalam Pertempuran
Kemerdekaan - Pengorbanan dalam Pertempuran
MADING - 17 August 2023
Kemerdekaan - Hak Kemerdekaan
Kemerdekaan - Hak Kemerdekaan
MADING - 17 August 2023
Kemerdekaan - Berdiri Teguh
Kemerdekaan - Berdiri Teguh

Choose Your School

GO