Melalui Raimuna SLTAK, BPK Penabur Jakarta Bentuk Generasi Pemimpin Berkarakter

BERITA LAINNYA - 26 April 2024

KOMPAS.com – Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur Jakarta menyelenggarakan Raimuna Sekolah Lanjutan Tingkat Atas Kristen (SLTAK) Penabur Jakarta, Kamis (25/4/2024). Kegiatan tersebut diselenggarakan BPK Penabur untuk mendukung misi gerakan Praja Muda Karana (Pramuka) dalam mempersiapkan generasi muda menjadi pemimpin berkarakter dan berbudi luhur. Mengusung tema “Penegak Bergerak, Penabur Berdampak”, acara ini merupakan ajang pertemuan bagi anggota Pramuka Penegak dan Pandega se-Penabur yang diselenggarakan selama dua hari di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta Timur. Kepala Sekolah Menengah Atas Kristen (SMAK) Penabur Gading Serpong Thomas Kristo mengungkapkan, makna dari tema Raimuna 2024 ini adalah peran generasi muda yang terus berderap melangkah membangun bangsa dimulai dari lingkungan sekolah.

“Pada Raimuna 2024 ini, terdapat 23 kegiatan yang berguna untuk melatih keterampilan abad ke-21 yaitu kompetensi 4C (critical thinking, collaboration, communication, creativity) dari berbagai sisi, seperti Satuan Karya Pramuka (Saka), youth development, keterampilan, olahraga, serta spiritualitas,” ujar Thomas selaku penanggung jawab Raimuna SLTAK Penabur Jakarta 2024 melalui siaran persnya, Jumat (26/4/2024). Masing-masing kegiatan yang ditawarkan dalam Raimuna 2024 memberikan pengalaman yang berbeda. Contohnya, seperti Saka Bhayangkara, para Pramuka Penegak diajarkan Tindakan Pertama di Tempat Kejadian Perkara (TPTKP), Penanggulangan dan Pencegahan Bencana (P2B), serta informasi terkait narkoba. Pada Saka Bahari, Pramuka Penegak belajar mendayung dengan perahu karet dan penyelamatan di air (water rescue). Sementara itu, pada Saka Dirgantara, peserta diajarkan cara menggunakan drone, diperkenalkan jenis-jenis olahraga udara, sekaligus membuat prototype pesawat. Kemudian, lewat Saka Wira Kartika peserta diajarkan cara bertahan hidup pada saat terjadi kebakaran. Para peserta melakukan simulasi terjun menggunakan tali tambang dibawah pendampingan para tentara.

Mereka juga diberikan pengetahuan tentang binatang melata. Lalu, di Saka Kalpataru, peserta belajar mengenai lingkungan hidup, bagaimana mengolah sampah yang baik, dan mengenal manfaat hewan maggot. Pada youth development materi yang dipaparkan meliputi pandu digital, NAPZA, literasi digital, health lifestyle, budaya Indonesia ‘Matahari dari Timur’, Madu Pramuka, wawasan kebangsaan, serta keberagaman lintas agama. Untuk kegiatan kemasyarakatan, olahraga, dan kesenian setiap anggota Pramuka diajarkan menari, membatik gaya Banten, serta keterampilan seperti membuat layang-layang, robotik, crafting, fotografi, dan masih banyak lagi.

“Para Pramuka Penegak dalam gelaran ini diajarkan life skills dan wawasan kebangsaan, sehingga mampu berpikir kritis dan kreatif. Mereka juga dilatih kerja sama dan komunikasi dalam tim agar dapat menyelesaikan misi yang diberikan. Keinginan untuk bersabar, rendah hati, rela berkorban, dan penguasaan diri pun ikut diasah,” tutur Thomas. Pada kesempatan tersebut, salah seorang siswa SMAK 3 Penabur Patricia Joanna turut membagikan pengalamannya dalam mempersiapkan diri untuk mengikuti Raimuna.

“Ada tiga hal yang perlu dipersiapkan, yaitu materi, diri, dan hati. Materi yaitu persiapan untuk di kampung. Diri, maksudnya mempersiapkan diri secara jasmani. Hati, menjaga kesehatan mental agar memiliki energi positif,” ungkap Patricia. Baginya, ekstrakurikuler Pramuka merupakan kegiatan yang penting karena berperan dalam memberikan pembelajaran hidup yang tidak dipelajari di kelas.

“Melalui Pramuka, kami diajarkan tentang bagaimana bekerja di lapangan, belajar keterampilan dari berbagai bidang, serta mengamalkan dasa darma dalam kehidupan sehari-hari seperti menghargai, menghormati, dan rela berkorban bagi sesama,” katanya. Sementara itu, Ketua BPK Penabur Jakarta Kenny Lim menyampaikan, kegiatan Pramuka merupakan kegiatan yang mendukung terciptanya lulusan yang Be Tough, Excel Worldwide, Share with Society, dan Trust in God (BEST). “Lewat kegiatan Pramuka, siswa dilatih menjadi pribadi yang berkarakter, disiplin, mau bekerja sama, peduli lingkungan, dan memiliki semangat kebangsaan,” ujar Kenny. Ia menuturkan, Pramuka juga merupakan ekstrakurikuler wajib bagi jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di BPK Penabur Jakarta. Salah satu bentuk kegiatannya adalah ajang Raimuna SLTAK Penabur Jakarta.

Adapun, Ketua Umum Yayasan BPK Penabur Adri Lazuardi turut memberikan pesan dan harapannya bagi Pramuka Penegak SLTAK Penabur Jakarta. “Saya berharap Pramuka Penegak SLTAK Penabur Jakarta dapat menjadi ‘mercusuar’ yang memberikan sinar kebaikan kepada masyarakat sekitar dan seperti ‘ayam wareng’ khas Tangerang yang terkenal galak dalam arti berani speak up menyatakan kebenaran dan dapat menjadi inspirasi bagi sesama,” ungkap Ardi. Sebagai informasi, ajang Raimuna SLTAK Penabur Jakarta turut diikuti oleh 3.397 anggota Pramuka Penegak dari 16 SLTAK Penabur Jakarta dan dari 8 kota Penabur setempat, di antaranya Bandar Lampung, Bandung, Bogor, Cianjur, Cirebon, Serang, Sukabumi, dan Tasikmalaya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Melalui Raimuna SLTAK, BPK Penabur Jakarta Bentuk Generasi Pemimpin Berkarakter", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/edu/read/2024/04/26/150651371/melalui-raimuna-sltak-bpk-penabur-jakarta-bentuk-generasi-pemimpin?page=2.


Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita BPK PENABUR Jakarta - 09 August 2021
Virtual Tour TKK PENABUR
Berita BPK PENABUR Jakarta - 10 August 2021
Virtual Tour SDK PENABUR
Virtual Tour SDK PENABUR
Berita BPK PENABUR Jakarta - 11 August 2021
Virtual Tour SMPK PENABUR
Virtual Tour SMPK PENABUR
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 August 2021
Profile BPK PENABUR Jakarta
Profile BPK PENABUR Jakarta
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 August 2021
LOMBA Video & Cerita Inspiratif #PENABURSebagusitu
LOMBA Video & Cerita Inspiratif #PENABURSebagusitu
BERITA LAINNYA - 10 March 2023
LENONG - MIPA 2
BERITA LAINNYA - 10 March 2023
LENONG - X MIPA 3
Si Ali, seorang bocah pengangguran yang tinggal d...
BERITA LAINNYA - 10 March 2023
LENONG - X MIPA 4
Berawal dari kematian Bang Simin yang merupakan b...
BERITA LAINNYA - 11 March 2023
Be My Mistake - Drama Musikal by XI IPS 2
Dua Siswa SMA bernama Sky dan Phoebe yang masing ...
BERITA LAINNYA - 11 March 2023
Kasih Tak Sampai - Drama Musikal by XI MIPA 1
Olivardo adalah remaja nakal yang bersekolah di s...
BERITA LAINNYA - 07 February 2023
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 16
BERITA LAINNYA - 07 February 2023
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 15
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 15
BERITA LAINNYA - 07 February 2023
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 14
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 14
BERITA LAINNYA - 07 February 2023
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 13
IT CAMP KELAS 10 - KELOMPOK 13
BERITA LAINNYA - 07 February 2023
IT CAMP KELAS 11- KELOMPOK 1
IT CAMP KELAS 11- KELOMPOK 1
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
UPDATE FORTELATIONS - SMAK 7 PENABUR BERTANDING M...
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA BASKET PUTRI SMA PGRI...
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA BASKET PUTRI SMA PGRI...
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FLOORBALL SMA TELKOM ...
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FLOORBALL SMA TELKOM ...
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FLOORBALL SMAK SUMMAR...
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FLOORBALL SMAK SUMMAR...
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FLOORBALL SMAK KOTA W...
UPDATE FORTELATIONS - LOMBA FLOORBALL SMAK KOTA W...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Mudah Memahami Manajemen ...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Ensiklopedia Kewirausahaa...
Pengarang: Purwo Sutanto, Dewi Ratna N., Dita Apr...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Ensiklopedia Sosiologi Ke...
Pengarang: Cempaka Putih PT Manusia tidak dapat ...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Denyut Ekonomi Masyarakat...
Pengarang: Kompas/Rendra Sanjaya Sapudi hanyalah...
BERITA LAINNYA - 30 January 2024
[LITERASI] Book Review: Bisnis di Era Digital: Wh...
Pengarang: Irsyad Kamal dan Kurnia Khafidhatur Ra...

Choose Your School

GO