Rakus

Berita Lainnya - 07 April 2022

“… dua orang dursila duduk menghadapinya, dan mereka harus naik saksi terhadap dia, dengan mengatakan: Engkau telah mengutuk Allah dan raja.”

(1 Raja-raja 21:10)

 

 

Pada masa kini harta benda yang berlimpah katanya dapat memuaskan keinginan seseorang. Makin melimpah harta bendanya, makin ia tidak memerlukan apa-apa. Benarkah ini? Keinginan manusia bukanlah sumur yang dapat dipenuhi harta benda sampai sumur itu tertutup. Ibarat minum air laut, makin banyak seseorang minum, maka ia akan makin haus. Tidak ada harta di dunia ini yang mampu
memuaskan keinginan manusia. Satu pun tidak! Kita dapat melihat hal ini dari kisah Ahab dan Nabot.

 

Ahab, sebagai seorang raja, telah memiliki segalanya dengan melimpah ruah: istana, harta kekayaan, dan orang-orang yang berusaha memuaskan dirinya. Nabot hanyalah seorang pemilik kebun anggur yang letaknya ada di sebelah istana raja. Kebun ini adalah milik pusaka keluarga Nabot, maka mustahil Nabot akan menjualnya kepada siapa pun, termasuk Raja Ahab. Karena itu, Izebel, istri Ahab, mengatur hal-hal yang jahat di mata Tuhan untuk merampas kebun anggur Nabot. Mereka memfitnah Nabot dengan menggunakan saksi palsu sehingga Nabot mati di hadapan seluruh umat. Sebagai raja, Ahab berhak untuk mengambil kebun pusaka yang ditinggalkan Nabot setelah ia mati.

 

Teens, kerakusan yang dimiliki Ahab tidak berbeda dengan kerakusan yang dimiliki oleh manusia pada masa kini. Setiap orang bisa melakukan hal yang sangat jahat jika hatinya telah dipenuhi dengan kerakusan. Belum lagi dua orang dursila yang berani bersumpah palsu dan memfitnah Nabot. Mereka adalah sosok yang begitu berbahaya dan tidak patut untuk kita teladani. Untuk itulah, sebagai orang percaya, kita perlu menjaga hati dan pikiran kita agar terbebas dari kerakusan dan niat jahat untuk mengkhianati dan mencelakai orang lain. Murka Tuhan kepada Ahab dan Izebel patutlah menjadi pengingat bagi kita agar tidak melakukan hal yang serupa dengan yang mereka lakukan.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2022/04/07/

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 3 Lomba Melukis Gonz...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 2 Lomba Cerdas Cerma...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 1 Lomba Business Pla...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 November 2024
IoT (Internet of Things)
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
Kemajuan Internet: Dari Awal Mula hingga Era Digi...
-
Berita Lainnya - 17 November 2021
Merdeka Dan Mengasihi
Berita Lainnya - 18 November 2021
Dipimpin Roh
-
Berita Lainnya - 19 November 2021
Siap Disebut Aneh!
-
Berita Lainnya - 22 November 2021
Lawan!
-
Berita Lainnya - 23 November 2021
Sang Pemimpin!
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
THE RELATION BETWEEN COMPUTER SCIENCE AND FINANCE...
Berita Lainnya - 05 September 2023
THE DANGERS OF AI
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
PERKEMBANGAN ILMU FORENSIK
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
NEURALINK BRAIN MICROCHIP
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
AI HEALTCARE TECHNOLOGY INNOVATIONS
-
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD CAROL
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD CLIFFENT
-
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD CHRISTOPER
-
Berita Lainnya - 22 December 2023
QOTD ELDRIC
-
Berita Lainnya - 22 December 2023
QOTD EMILIO
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K STEFAN
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K YOEL
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K CELLIA
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K FARELL
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K MICHAEL
-

Choose Your School

GO