Merdeka!

Berita Lainnya - 16 February 2021

Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu ….

(1 Petrus 2:16)

 

 

Teens, ada sedikitnya tiga macam kemerdekaan. Pertama, merdeka karena ditakuti orang lain. Seseorang merasa merdeka karena menjadi pemimpin geng. Kedua, merdeka karena memiliki teman yang banyak. Kemerdekaan yang didapat karena kita mengasihi orang lain dan orang lain menjaga kita. Ketiga, merdeka baik punya teman maupun tidak. Kemerdekaan semacam ini didapatkan dari perasaan beriman bahwa Allah akan menolong dan menjadi sahabat mereka. Orang yang merdeka di dalam Allah biasanya hidup dalam kasih dan pasti juga punya teman yang banyak.

 

Jika kita saat ini merasa tidak aman hidupnya, tidak merdeka melakukan berbagai hal, maka kita butuh kemerdekaan yang ketiga. Kemerdekaan melalui beriman bahwa Tuhan Yesus mengetahui beban kita. Ada tiga syarat untuk memperoleh kemerdekaan ketiga. Pertama, kita patuh pada peraturan dan kesepakatan hidup bersama (lih. ay. 12-13). Contohnya: tidak datang terlambat ke sekolah, tidak mencoret dinding sekolah, tidak mem-bully, apalagi melakukan kekerasan kepada teman. Kedua, tidak menyembunyikan suatu kejahatan atau menutupi perbuatan tercela. Jika kita menutupi perbuatan buruk kita, maka sudah pasti hidup kita tidak merdeka karena dihantui perasaan bersalah. Ketiga, hidup saling mengasihi.

 

Enam belas tahun silam, Munir Said Thalib, seorang aktivis HAM, mati dibunuh. Salah satu kenangan dari Munir adalah cerita motornya yang hilang. Munir adalah orang yang sangat peduli kepada tetangga. Ketika motornya hilang, ia tetap tenang. Hari berikutnya motornya sudah kembali di halaman rumahnya. Kok bisa? Iya, karena yang mencuri menyesal setelah tahu bahwa yang dicurinya motor Munir. Intinya, jika kita baik, maka kita tidak perlu merasa tidak merdeka. Hidup baik adalah salah satu tanda beriman kepada Tuhan.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 October 2024
Iri Melihat Orang Fasik?
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 18 October 2024
Tidak Perlu Hitung-hitungan
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2024
Indah, tapi Tak Bermakna
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 22 October 2024
Klimaks Penderitaan: Penemuan Diri
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 23 October 2024
Korban Ganda
-
Berita Lainnya - 01 September 2021
Rumput Tetangga Lebih Hijau
Berita Lainnya - 03 September 2021
Don’t Judge a Book by It’s Cover
-
Berita Lainnya - 06 September 2021
Bukan Aku, tetapi Hanya Dia
-
Berita Lainnya - 07 September 2021
Hidup Adalah Sekumpulan Pilihan
-
Berita Lainnya - 08 September 2021
Gagal Menguasai Diri
-
Berita Lainnya - 29 August 2023
PENGGUNAAN ROBOT DALAM BIDANG KESEHATAN
Berita Lainnya - 29 August 2023
ROBOT PENGGANTI PEKERJAAN MANUSIA
-
Berita Lainnya - 29 August 2023
MEDIA DIGITAL
-
Berita Lainnya - 31 August 2023
A FUTURE WITH SELF DRIVING CARS
-
Berita Lainnya - 31 August 2023
VIRTUAL REALITY
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD HB
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD HA
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD HUBERTO
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD JAMES C
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD JESSICA OLIVIA
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K JONATHAN
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K KIMBERLY
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K MICHELLE
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K NAOMI
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K NATHANIA
-

Choose Your School

GO