Menertawakan Diri

Berita Lainnya - 26 February 2021

Di dalam tertawa pun hati dapat merana,

dan kesukaan dapat berakhir dengan kedukaan.

(Amsal 14:13)





Teens, apakah kamu punya idola seorang komedian? Atau kamu justru ingin menjadi komika (stand-up comedian)? Di Indonesia ada Panji, Raditya Dika, Ernest, Dodit, dan sebagainya. Di luar negeri ada Peter Rusell, Hasan Minhaj, Hannah Gadsby, dan lain-lain. Banyak orang sekarang butuh dihibur, dikocok perutnya. Konon, humor yang paling baik berasal dari keresahan pribadi maupun kondisi sosial. Seseorang komedian lucu secara original karena menyampaikan materi yang diambil dari kehidupan sehari-hari. Singkat kata, mereka berhasil menertawakan diri mereka untuk hidup berdamai dengan hidup itu sendiri. Ada ungkapan “when we laugh, we are laughing along with the earth.” Artinya, ketika kita tertawa, sesungguhnya kita tertawa bersama dengan semesta.



Petuah bijak dalam Amsal 14 khususnya ayat 10 dan 12 perlu kita hayati dengan baik. Hati mengenal kepedihannya sendiri. Mirip dengan ujaran Pascal, “Hati memiliki logikanya sendiri.” Barangkali tidak masuk akal bahwa di dalam penderitaan ada tawa. Namun, hati punya logikanya sendiri. “Di dalam tertawa pun, hati dapat merana” (ay. 13). Sekarang kita tahu bahwa Tuhan memberikan banyak alat atau cara untuk menolong kita menghadapi penderitaan. Salah satunya adalah dengan menertawainya. 



Kita mampu menertawakan kesedihan, kekurangan, bahkan tragedi yang tidak mungkin dihindari. Kita tertawa bukan karena kondisi-kondisi itu lucu. Melainkan, kita tertawa karena kita mampu memandangnya dari sudut pandang lain. Tertawa adalah tentang menghargai kehidupan yang tidak sempurna. Jika tidak percaya, cobalah menonton video YouTube tentang Kang Didi, seorang tukang batu miskin yang menertawakan kemiskinannya. Kang Didi membuat para penonton tertawa, tetapi juga prihatin. Namun, yang paling penting, kita makin sadar bahwa hidup memang tidak sempurna. Kita berdamai dengannya.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 August 2023
WHY YOU SHOULDN'T BE AFRAID OF AI
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 July 2023
Apakah Teknologi Dapat Menyebabkan Generasi Manja
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 July 2023
Augmented Reality
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 04 July 2023
Apakah Laptop Lebih Berguna dari Handphone di Mas...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 July 2024
Dampak Aplikasi Be My Eyes untuk Tunanetra
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 01 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 2 Lomba Business Pla...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 3 Lomba Melukis Gonz...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 2 Lomba Cerdas Cerma...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 1 Lomba Business Pla...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 November 2024
IoT (Internet of Things)
-
Berita Lainnya - 09 December 2021
Chicken Dinner
Berita Lainnya - 07 December 2021
Push Rank
-
Berita Lainnya - 08 December 2021
Sukses dan Sukses
-
Berita Lainnya - 10 December 2021
Be Happy!
-
Berita Lainnya - 03 January 2022
Sok Jago
-
Berita Lainnya - 03 October 2023
We Are Inevitable
Berita Lainnya - 03 October 2023
Kegilaan Virtual
-
Berita Lainnya - 03 October 2023
Sang Pemimpi
-
Berita Lainnya - 03 October 2023
Black Snowman dan Pembunuhan di Kota tak Bernama
-
Berita Lainnya - 03 October 2023
BIBI GILL
-
Berita Lainnya - 08 February 2024
BLESSING OF WISHES ✨✨
Berita Lainnya - 02 February 2024
Jadwal periode 5 - 9 Februari 2024
-
Berita Lainnya - 08 February 2024
LITTLE TEACHER
-
Berita Lainnya - 09 February 2024
Watch Your Words
-
Berita Lainnya - 12 February 2024
LOVE EXPRESS
-

Choose Your School

GO