Memahami Apa yang Tak Dikatakan

Berita Lainnya - 08 October 2021

Ketika Daud melihat, bahwa pegawai-pegawainya berbisik-bisik, mengertilah ia, bahwa anak itu sudah mati.
(2 Samuel 12:19)


Namanya Angeline. Ia sempat dikabarkan hilang. Namun, setelah dilakukan pencarian, polisi menemukan bahwa  Angeline telah mati dan dikuburkan di bawah kandang ayam di halaman rumahnya. Angeline semasa hidup ternyata mendapat kekerasan dari orangtua angkatnya dan akhirnya berujung pada kematian. Guru-guru di sekolahnya menggambarkan sosok Angeline sebagai anak yang pendiam, tertutup, dan sulit bergaul. Andaikan dari gambaran sosok Angeline yang demikian, ada yang mencoba mencari tahu dan memahami keadaannya, mungkin ia bisa tertolong.

Terkadang dalam komunikasi, ada hal-hal yang sulit untuk dikatakan atau bahkan sengaja ditutupi. Hal itu dialami oleh pegawai-pegawai Daud. Sudah berhari-hari Daud berdoa, berpuasa, dan berbaring di tanah untuk memohon Tuhan  menyembuhkan anaknya. Daud merasa sangat bersalah, karena anaknya sakit sebagai ganjaran atas kesalahan Daud. Demi mendapatkan Batsyeba, istri Uria, Daud telah membunuh Uria melalui peperangan. Selagi Daud berdoa pada hari yang ketujuh, anak itu mati dan pegawai-pegawainya tidak berani memberitahukan hal itu kepada Daud (ay. 18). Ketika Daud melihat pegawainya berbisik-bisik, ia memahami apa yang tak dapat dikatakan oleh pegawai-pegawainya. Daud mengonfirmasi kematian anaknya dan pegawai membenarkannya.

Teens, ada situasi yang kadang membuat seseorang tidak dapat dengan bebas menceritakan kesulitannya. Kamu perlu belajar lebih peka untuk dapat memahami keberadaan orang-orang yang demikian. Tentu untuk itu, kamu juga perlu melakukan beberapa konfirmasi agar yakin bahwa mereka dalam kesulitan. Dengan sikap seperti itu, semoga banyak orang yang tidak dapat mengatakan kesulitannya bisa kita pahami dan dapat ditolong.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 19 October 2023
PILKETOS PERIODE 2024 LIGHT: LEAD AND INFLUENCE T...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 20 October 2023
PENABUR BEBRAS CHALLENGE 2023
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2023
YELLOW (Youth Fellowship)
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2023
SMAK 6 PENABUR BANGGA! dalam Lomba Fotografi di R...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 22 October 2023
BEKAL SEHAT 24 OKTOBER 2023
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 06 December 2024
Bahasa Pemrograman Java
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 06 January 2025
Buka Tangan
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 07 January 2025
Hati-hati
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 08 January 2025
Pergi dan Perbuatlah
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 06 January 2025
ANDROID
-
Berita Lainnya - 16 February 2022
Pendidikan di Tengah Pandemi
Berita Lainnya - 16 February 2022
Egois terhadap Alam
-
Berita Lainnya - 21 February 2022
“MENGHADAPI UJIAN” Ini 8 Tips Tenang dan Fokus sa...
-
Berita Lainnya - 22 February 2022
Nothing To Lose
-
Berita Lainnya - 22 February 2022
Suara Pandemi
-
Berita Lainnya - 14 November 2023
BPH OSIS SMAK 6 PENABUR proudly presents✨ BISIX E...
Berita Lainnya - 14 November 2023
BPH OSIS SMAK 6 PENABUR proudly presents✨ BISIX E...
-
Berita Lainnya - 15 November 2023
PANITIA SIE BAZAAR PROM & YEARBOOK
-
Berita Lainnya - 17 November 2023
DELIMA PROGRAM CHARACTER DAY SMAK 6 2023
-
Berita Lainnya - 17 November 2023
TATA CARA PEMILIHAN PILKETOS 2024
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG GEOGRAFI
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG INFORMATIKA
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION KEBUMIAN
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG KIMIA
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG MATEMATIKA
-

Choose Your School

GO