Kamu Sedang Mengalami Apa?
Berita Lainnya - 01 February 2021
“Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya.”
(Markus 14:34)
Pagi ini, matahari bersinar dengan cerah. Ia hangat, namun diam. Bercahaya, namun tenang. Sinarnya seakan-akan mengajak menari seorang perempuan yang duduk di pojok toko dan tersedu-sedu sedari tadi. “Matahari selalu kuat. Pernahkah matahari patah hati?” gumam perempuan itu tak ingin didekati matahari. Sekujur tubuh perempuan itu terasa ngilu walau tidak terlihat sedikit pun luka menggoresnya. Rupanya, perempuan itu sedang patah hati. Tubuhnya berselimutkan pilu.
Teens, apakah kamu masih ingat pengalaman Tuhan Yesus sebelum Ia ditangkap? Malam itu, di Taman Getsemani, Tuhan patah hati. Hati-Nya sangat sedih, hancur berantakan karena Ia merasakan kematian mendekat. Ketakutan mencekam dirasakan-Nya konstan sehingga menyuarakan perih adalah cara Tuhan bertahan. Allah berinkarnasi dalam tubuh manusia, Yesus, yang menyuarakan perasaan-Nya dan memberikan nama bagi hati-Nya yang hancur. Dalam ketabahan dan keteguhan, Tuhan menghadapi rasa takut-Nya.
Kita pasti satu suara bahwa patah hati bisa menguras tenaga, sehingga kita menjadi sangat kelelahan secara psikis dan fisik. Ketika kita patah hati, jiwa dan tubuh kita sama-sama patahnya. Patah hati itu adalah sebuah kondisi jiwa yang mesti diakui, dialami, dan bukan dilawan. Yesus tidak malu mengakui kepada murid-murid-Nya dan kepada diri-Nya kalau Ia sedang patah hati. Pengalaman Yesus tersebut memberikan kita keberanian untuk menyuarakan juga perasaan kita dengan jujur. Teens, apa pun yang sedang kamu alami sekarang, milikilah kepercayaan pada perasaanmu. Perasaanmulah yang membuatmu bertahan. Sebuah kutipan semoga menolongmu, “Embrace your shyness! Cry in public! Have big big feelings! Be a mess!” Rengkuhlah pengalaman patah hatimu, karenanya kamu mengenal cinta yang murni nan tulus. Always be honest to yourself!
Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur