Tang Ping
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 18 February 2025
Hai pemalas, pergilah kepada semut, perhatikanlah kelakuannya dan jadilah bijak.
(Amsal 6:6)
Tang ping adalah istilah slang dalam Bahasa Mandarin yang bisa diterjemahkan sebagai rebahan. Tang ping adalah tindakan penolakan seseorang terhadap tekanan masyarakat yang menuntutnya untuk bekerja keras dan berprestasi tinggi. Tekanan pekerjaan yang sangat tinggi dianggap tidak lagi sehat sehingga banyak orang memilih untuk rebahan saja, ditambah dengan sikap malas melakukan banyak hal dan bersikap tidak peduli pada kehidupan.
Memilih untuk rebahan daripada bekerja ternyata sudah populer sejak ribuan tahun lalu. Sejak zaman Perjanjian Lama, aktivitas rebahan sudah menjadi kebiasaan anak-anak muda. Amsal hari ini menegaskan bahwa rebahan merupakan sebuah bentuk kemalasan. Para “kaum rebahan” diminta untuk belajar dari semut yang bekerja dengan giat walaupun tidak ada yang mengaturnya (ay. 6-7). Hal itu dilakukan untuk memelihara kehidupan dengan mempersiapkan diri menghadapi situasi yang berat (ay. 8). Mereka biasanya malas untuk beranjak dari tempat tidur, berbaring terus, setelah bangun kembali mengantuk (ay. 9-10). Mereka merasa punya banyak waktu, padahal banyak tanggung jawab yang terlewat untuk diselesaikan. Akibatnya, kemiskinan dan kekurangan akan menimpa mereka yang malas (ay. 11). Beberapa penelitian menunjukkan bahwa persoalan ekonomi dapat menjadi sumber konflik di antara keluarga, teman, dan sesama manusia.
Teens, rebahan memang menyenangkan tetapi juga berbahaya jika menjadi kebiasaan. Sadarilah bahwa kita memiliki tanggung jawab untuk bekerja, belajar, dan ambil bagian dalam kehidupan keluarga dan masyarakat. Ingatlah bahwa kemiskinan membuat kita rentan terhadap kekerasan, baik sebagai korban maupun pelaku. Karena itu, ikuti nasihat Amsal, buanglah kebiasaan rebahan.
sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2025/02/18/
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur