Mukbang

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 September 2024

“Berilah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya.”

(Matius 6:11)

 

Kamu pasti tidak asing dengan istilah mukbang, sebuah istilah dalam bahasa Korea yang merujuk pada siaran daring di mana seseorang menyantap makanan sambil berinteraksi dengan para pemirsa. Namun, istilah ini sering disalahpahami sebagai makan dalam porsi yang sangat banyak. Hampir semua video tentang mukbang menampilkan seseorang yang menyantap makanan dalam porsi yang besar. Makan memang merupakan aktivitas yang penting bagi kehidupan kita. Sebab, makanan adalah sumber energi. Tubuh akan terasa lemah jika kurang asupan makanan. Namun, makan dalam porsi yang sangat banyak ternyata justru tidak baik bagi kesehatan tubuh. Lambung dan usus akan bekerja ekstra saat seseorang makan dalam porsi yang berlebihan.

 

Doa Bapa Kami mengajarkan kita mengenai arti kata cukup: “Berilah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya.” Cukup itu artinya tidak berlebihan dan tidak kurang, semua sesuai dengan kebutuhan. Sebenarnya, kata makanan dalam Doa Bapa Kami bisa juga diartikan sebagai rezeki. Kita berdoa memohon rezeki kepada Allah. Meskipun Ia adalah Allah yang murah hati, alih-alih meminta rezeki yang berlimpah, kita diajarkan untuk meminta rezeki yang secukupnya agar kita tidak menjadi manusia yang serakah.

 

Teens, makanan itu memang penting bagi kelangsungan hidupmu. Namun, makanlah dalam porsi yang wajar agar kamu tidak mengalami berat badan yang berlebihan. Sebab, berat badan yang berlebihan membuatmu rentan terhadap penyakit. Tak perlu malu memakan makanan yang murah dan sederhana. Sebab, makanan yang baik untuk tubuh bukanlah makanan yang mahal, melainkan makanan yang sehat. Ingatlah bahwa makanan adalah kebutuhan hidup, bukan gaya hidup. Jadi, tak perlu menghabiskan uangmu untuk mengejar makanan yang sedang viral, hanya agar terlihat keren dan kekinian.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2024/09/10/

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 08 July 2024
Jempolmu Harimaumu
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 July 2024
Cancel Culture
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 July 2024
Toxic Communication, Toxic Community
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 15 September 2024
Dewasa dalam Bermedia Sosial
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 July 2024
Influencer
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 18 March 2025
Entrepreneurship Experience
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 05 March 2025
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Meraih Best Challenger pad...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 March 2025
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Peringkat 11 pada PENABUR ...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 13 March 2025
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Peringkat 5 pada PENABUR C...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 13 March 2025
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Peringkat 8 pada PENABUR C...
-
Berita Lainnya - 12 January 2022
Menjadi Pujian bagi Tuhan
Berita Lainnya - 13 January 2022
Cinta yang Menjatuhkan
-
Berita Lainnya - 14 January 2022
Substitusi
-
Berita Lainnya - 17 January 2022
Bohong Membawa Petaka
-
Berita Lainnya - 18 January 2022
Jangan Berbuat Curang
-
Berita Lainnya - 05 October 2023
Mantappu Jiwa
Berita Lainnya - 05 October 2023
48 Laws of Power
-
Berita Lainnya - 05 November 2023
HAY DAY 5 NOV 2023
-
Berita Lainnya - 06 November 2023
PILKETOS PERIODE 2024 LIGHT: Lead and Influence t...
-
Berita Lainnya - 08 November 2023
KEGIATAN PRAMUKA
-
Berita Lainnya - 12 February 2024
LOVE EXPRESS
Berita Lainnya - 12 February 2024
SIXFYI OSIS BIDANG 4
-
Berita Lainnya - 09 February 2024
Jadwal Periode 12 - 16 Feb 2024
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
POW OSIS BIDANG 10
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG ASTRONOMI
-

Choose Your School

GO