Membela Allah di Depan yang Menderita

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 07 October 2024

“Mungkinkah Allah membengkokkan keadilan? Mungkinkah Yang Maha Kuasa membengkokkan kebenaran?”

(Ayub 8:3)

 

Elie Wiesel, seorang penulis kelahiran Romania yang menjadi penyintas peristiwa Holocaust, menuliskan pengalamannya dalam karya yang berjudul “Night”. Dalam buku itu, Wiesel menceritakan tentang kehidupan di kamp konsentrasi di mana orang-orang Yahudi disiksa dan dibunuh. Adalah seorang anak kecil Yahudi yang dihukum gantung karena dituduh mencuri makanan. Para tahanan dipaksa menyaksikannya. Sang anak tidak segera meninggal karena badannya masih terlalu kecil dan tidak cukup berat bagi tali yang menjerat lehernya. Ia pun lama menderita sebelum akhirnya meninggal. Orang-orang yang menyaksikan peristiwa itu bertanya dengan pedih, “Di mana Tuhan? Di mana Dia saat ini?” Namun, suara dalam hati Eliezer, sang tokoh utama, berkata, “Ia ada di sini. Allah ada bersama anak itu di tiang gantungan.”

 

Setelah Elifas, kini giliran Bildad yang menegur Ayub. Menurut Bildad, Allah tidak mungkin membengkokkan keadilan dan menghukum orang yang tidak bersalah. Jadi, ketika Ayub menderita, itu pasti bukan salah Allah. Awalnya ia datang untuk menghibur Ayub. Namun, karena tidak siap menghadapi keluh kesah Ayub, ia justru melakukan sesuatu yang keliru dan tidak berguna: membela Allah di depan orang yang menderita. Itu adalah tindakan yang tidak perlu, sebab dalam penderitaan, Allah sendiri berpihak pada orang-orang yang menderita.

 

Teens, mungkin kamu pernah bertemu dengan orang yang menyalahkan Allah karena ia sedang menderita, dan tidak jarang orang di sekitarnya menegur karena menganggap keluhan itu tidak pantas. Namun, Allah tidak perlu dibela di hadapan orang yang menderita karena Ia bersama mereka. Alih-alih membela Allah di depan mereka, berdoalah untuk mereka supaya dalam penderitaan, mereka tetap bisa merasakan kasih Allah.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2024/10/07/

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 31 October 2024
Yang Dimurkai dan Yang Dipulihkan
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 31 October 2024
Chat GPT - Revolusi dalam Interaksi Manusia dan T...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 01 November 2024
Silwanus, Sahabat Berhati Tulus
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 04 November 2024
City of Thessalonica
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 05 November 2024
Dihambat Semakin Merambat
-
Berita Lainnya - 30 September 2021
Bertanya Kepada Tuhan
Berita Lainnya - 27 September 2021
Daud vs Goliat
-
Berita Lainnya - 28 September 2021
Dengki
-
Berita Lainnya - 29 September 2021
Friend or Foe
-
Berita Lainnya - 04 October 2021
Fitnah
-
Berita Lainnya - 31 August 2023
PENGGUNAAN LISTRIK DALAM TRUK & BUS
Berita Lainnya - 31 August 2023
PENGGUNAAN ELEKTRIK
-
Berita Lainnya - 31 August 2023
SMARTPHONE
-
Berita Lainnya - 31 August 2023
TEKNOLOGI PESAWAT LUAR ANGKASA
-
Berita Lainnya - 30 August 2023
APPLICATION OF GENETIC ENGINEERING IN AGRICULTURE
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD KIARRA
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD KIMBERLY
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD LOVELY
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD MERIEL
-
Berita Lainnya - 04 December 2023
QOTD MICHELLE (1)
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K NATHANIA
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K NATHANAEL
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K NICOLEE
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K PAULINE
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K STEFAN
-

Choose Your School

GO