Kehendak-Mu Jadilah!
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 19 September 2024
“…tetapi janganlah apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki.”
(Markus 14:36)
Teens, kamu pasti pernah merengek pada orangtuamu. Entah meminta gadget baru atau sepatu baru yang sedang ngetrend. Kamu tahu bahwa orangtuamu sanggup membelinya meskipun harganya mahal. Saat orangtuamu menolak permintaanmu, apa yang kamu lakukan? Terus merengek? Marah lalu ngambek? Atau, santuy aja?
Sebelum ditangkap dan disalibkan, Yesus berdoa memohon agar Ia tidak harus menjalani penderitaan itu. Berkali-kali Ia mengucapkan doa yang sama. Ada dua kalimat yang menarik dalam doa Yesus. Pertama, “Ya Abba, ya Bapa, segala sesuatu mungkin bagi-Mu.” Melalui kalimat ini, Yesus mau menegaskan bahwa permohonan agar Ia dilepaskan dari penderitaan yang akan dialami-Nya, bukanlah hal yang sukar bagi Allah. Bukankah Bapa-Nya adalah Allah yang Mahakuasa? Tidak ada yang tidak dapat dilakukan-Nya. Namun, kalimat kedua: “… janganlah apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki,” menegaskan bahwa Yesus tidak ingin memaksa Allah untuk mengabulkan permohonan-Nya, meskipun Allah sanggup melakukannya. Meskipun Yesus merasa sangat sedih sehingga berdoa agar Ia dilepaskan dari penderitaan yang akan dilalui-Nya, tetapi Ia tetap tunduk pada keputusan Allah dan menerima apa pun kehendak Bapa-Nya.
Teens, mungkin saat ini kamu sedang meminta kepada Tuhan agar Ia melepaskanmu dari kesusahan dan penderitaan. Mungkin, kamu berdoa memohon agar orangtuamu tidak jadi bercerai. Atau mungkin, kamu memohon agar kakak atau adikmu sembuh dari kanker. Berdoalah tanpa jemu untuk apa pun yang kamu minta, sebab tidak ada yang mustahil bagi-Nya. Namun, katakanlah juga dalam doamu agar kehendak-Nyalah yang terjadi, bukan kehendakmu.
Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2024/09/19/
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur