Flexing

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 September 2024

“Apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik….”

(Matius 6:5)

 

 

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah flexing, yaitu perilaku suka memamerkan kemewahan di media sosial. Ada yang suka memamerkan tas branded dengan harga ratusan juta, perhiasan, rumah mewah, atau mobil mewah. Namun, akibat perilaku pamer ini tidak sedikit orang yang harus berurusan dengan hukum karena kekayaan dan barang-barang mewah yang dipamerkan adalah hasil menipu atau korupsi.

 

Sikap suka pamer sebenarnya sudah ada sejak dulu, seperti yang diceritakan dalam teks Alkitab hari ini. Pemuka agama Yahudi pada saat itu suka sekali memamerkan kesalehan mereka. Mereka seringkali berdoa di tempat yang ramai, demi bisa eksis dan dipuji banyak orang. Karena itulah, Yesus mengajar murid-murid-Nya untuk tidak mengikuti perilaku tersebut. Bahkan, Yesus mengajar mereka agar berdoa di ruang tertutup yang tidak terlihat oleh orang lain. Apakah itu berarti bahwa kita hanya boleh berdoa di tempat tertutup saja? Sebenarnya, fokus ajaran Yesus bukanlah pada tempatnya, melainkan pada sikapnya. Daripada kamu berdoa di tempat ramai dan dilihat orang banyak hanya supaya dipuji, lebih baik kamu masuk ke dalam kamar, menutup pintu, dan berdoa. Biarlah hanya Tuhan yang melihat dan memuji kesalehanmu.

 

Teens, berdoa tidaklah terikat oleh ruang dan waktu. Kamu boleh berdoa di mana saja dan kapan saja. Namun, ingatlah bahwa doamu bukanlah sarana untuk memamerkan kesalehanmu. Bisa jadi, ada seseorang yang masuk ke dalam kamar, menutup pintu, lalu berdoa. Namun, ada kamera yang merekam saat ia sedang berdoa, lalu ia mengunggahnya di media sosial. Atau seseorang berdoa di sebuah warung saat hendak makan, tetapi ia sungguh-sungguh mengucap syukur atas makanan yang hendak dimakannya. Jadi, bukan masalah tempat, melainkan tentang sikap hati. Di mana pun kamu berdoa, jika hatimu mengarah hanya kepada Tuhan, itulah doa yang benar.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2024/09/03/

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 07 July 2023
Keandalan Gen-Z Dalam Menggunakan Medsos
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 July 2023
Kecanduan Gadget pada Masa Kini
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 July 2023
Kegunaan Neuralink microchip otak di kehidupan se...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 July 2023
Kemajuan ChatGPT dalam dunia
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 July 2023
Mobile learning sebagai media alternatif pembelaj...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 15 November 2024
Teknologi dalam Kehidupan Sehari-hari
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 18 November 2024
Menyenangkan-Mu
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 19 November 2024
Tabu Enggak, sih?
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 20 November 2024
Berdikari
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 November 2024
Life After Death
-
Berita Lainnya - 05 January 2022
Meminta Hikmat
Berita Lainnya - 06 January 2022
Hikmat yang Adil
-
Berita Lainnya - 07 January 2022
Menarik karena Berhikmat
-
Berita Lainnya - 10 January 2022
Serahkan Kembali
-
Berita Lainnya - 11 January 2022
Sadar Konsekuensi
-
Berita Lainnya - 03 October 2023
BIBI GILL
Berita Lainnya - 05 October 2023
Keajaiban Toko Kelontong Namiya
-
Berita Lainnya - 05 October 2023
Mariposa (1)
-
Berita Lainnya - 05 October 2023
Dilan, Dia adalah Dilanku Tahun 1990
-
Berita Lainnya - 05 October 2023
Moby-Dick (1)
-
Berita Lainnya - 08 February 2024
LITTLE TEACHER
Berita Lainnya - 09 February 2024
Watch Your Words
-
Berita Lainnya - 12 February 2024
LOVE EXPRESS
-
Berita Lainnya - 12 February 2024
SIXFYI OSIS BIDANG 4
-
Berita Lainnya - 09 February 2024
Jadwal Periode 12 - 16 Feb 2024
-

Choose Your School

GO