Digital Commerce (e-commerce)

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 September 2024

Digital commerce merupakan suatu contoh aktivitas masyarakat. Digital commerce atau e-commerce merupakan penggunaan teknologi untuk melakukan kegiatan perdagangan. Industri e-commerce di Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Ini disebabkan perkembangan teknologi dan perilaku konsumen yang menggeser dari belanjaan offline ke belanjaan online. Beberapa contoh platform e-commerce adalah Tokopedia, Shopee, Blibli, dan bukalapak.

 

E-commerce menawarkan alternatif terhadap toko tradisional, namun ada kelebihan dan kekurangan dalam bisnis yang menggunakan e-commerce. Meskipun memulai bisnis e-commerce terlihat mudah, penting untuk memahami apa itu bisnis e-commerce. E-commerce adalah pilihan yang bagus bagi banyak pemilik bisnis, namun mungkin bukan cara terbaik untuk bisnis tertentu.

 

Satu hal yang harus Anda pertimbangkan adalah berapa banyak sumber daya yang diperlukan untuk membangun situs e-commerce, terutama menyewa seorang profesional. Selain itu, gambar, judul, dan deskripsi produk untuk setiap produk yang ditawarkan. Selain itu, pengawasan situs web untuk memastikan tidak ada bug atau gangguan yang dapat membahayakan data pelanggan atau menyebabkan gangguan dalam proses pembayaran.

 

Lantas, apa saja kelebihan dan kekurangan bisnis menggunakan e-commerce?

 

Kelebihan bagi penjual:

  1. Mengurangi biaya

Menjalankan toko e-commerce jauh lebih hemat biaya dibandingkan menjalankan toko fisik. meskipun demikian, situs web e-commerce juga mengeluarkan sejumlah uang untuk pemasaran.

 

  1. Tidak perlu toko fisik

Ada banyak aspek sulit dalam menjalankan toko fisik. Penggunaan e-commerce berarti menghindari hambatan tersebut. Menyewa properti komersial bisa mahal. Biaya listrik, air, dan internet akan mengeluarkan banyak biaya. Ada juga biaya keamanan yang perlu dipertimbangkan. Dengan toko e-niaga, satu-satunya harga yang perlu diperhatikan adalah harga pembuatan situs web.

 

  1. Kemampuan menjangkau klien yang lebih luas

Mungkin keuntungan terbesar dari e-commerce adalah kenyataan bahwa e-commerce dapat diakses oleh siapa saja.

Kekurangan bagi penjual:

  1. Ancaman keamanan

Keamanan situs web yang buruk dapat memungkinkan pengguna meretas situs web dan mendapatkan akses untuk melihat data sensitif. Masalah dengan proses pembayaran dapat menyebabkan pelanggaran data yang membahayakan informasi kartu kredit dan debit pelanggan. Bagian penting dalam mempelajari cara melakukan E-commerce adalah mempelajari cara memastikan situs web tersebut aman.

 

  1. Persaingan

Ada banyak persaingan dalam dunia e-commerce karena mudahnya untuk membuat toko online. Ini adalah salah satu kelemahan e-commerce terbesar. Mudahnya membuat toko e-commerce membuat banyak toko online yang dapat menjadi saingan.

 

  1. Koneksi terbatas dengan pelanggan

Saat menggunakan e-commerce, Pelanggan tidak dapat berinteraksi dan hal ini dapat menimbulkan masalah dalam pembelian produk.

 

Kelebihan bagi pembeli:

  1. Mudah untuk membandingkan produk: Daripada pergi dari satu toko ke toko lainnya, pelanggan dapat menelusuri beberapa situs web untuk membandingkan produk dengan cepat. Hal ini mempermudah melakukan pembelian berdasarkan informasi.

 

  1. Berbelanja dari mana saja: Pelanggan dapat berbelanja di rumah, di tempat kerja, atau saat liburan. Belanja mudah dari mana saja membuat seluruh proses lebih nyaman bagi pelanggan.

 

  1. Jelajahi berbagai macam produk: Tidak ada batasan berapa banyak produk yang dapat dijual di toko online, sehingga pelanggan mendapatkan akses ke lebih banyak pilihan produk secara online.

 

  1. Akses ke informasi produk: Deskripsi dan detail produk dapat digunakan untuk memberikan informasi mendalam tentang produk yang tidak bisa didapatkan pelanggan di toko fisik.

 

  1. Menghemat waktu: Belanja lebih cepat dan tidak perlu mengemudi memungkinkan pelanggan menghemat waktu saat berbelanja online, dan waktu sangat berharga bagi semua orang.

 

 

Kekurangan bagi pembeli:

  1. Dapat meningkat sikap konsumtif

Dengan e-commerce yang efisien, masyarakat dapat lebih sering membeli barang walaupun tidak penting. Ini dapat meningkat sikap konsumtif dan tidak bertanggung jawab atas uang.

 

  1. Tidak dapat memastikan kualitas barang

Saat belanja dengan e-commerce, produk tidak bisa dirasakan atau diraba oleh konsumen. Ini dapat mengakibatkan kualitas barang yang tidak sesuai ekspektasi atau gambar yang telah disediakan

 

  1. Informasi penting mudah diakses

E-commerce dapat menyebabkan informasi penting seperti password atau pin kartu kredit gampang diakses orang lain.

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 09 September 2024
Bapa Kami
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 September 2024
Mukbang
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 September 2024
Ampunilah Kami
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 September 2024
Lepaskanlah Kami dari yang Jahat
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 13 September 2024
Sujud Pada-Nya
-
Berita Lainnya - 11 November 2021
Abba, Ya Bapa
Berita Lainnya - 08 November 2021
Berani Menegur
-
Berita Lainnya - 09 November 2021
Jadilah Bijak!
-
Berita Lainnya - 10 November 2021
Satu di dalam Kristus
-
Berita Lainnya - 12 November 2021
Menyambut Malaikat
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
BUS LISTRIK
Berita Lainnya - 05 September 2023
TECHNOLOGY IN SPORTS
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
SEPEDA MOTOR PADA TEKNOLOGI MASA DEPAN
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
HIDDEN CAMERAS
-
Berita Lainnya - 05 September 2023
THE USED OF AUGMENTED REALITY (AR) IN EDUCATION
-
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD DELBERT
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD BRENDA
-
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD CANDY
-
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD CAROL
-
Berita Lainnya - 21 December 2023
QOTD CLIFFENT
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K PAULINE
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K STEFAN
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K YOEL
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K CELLIA
-
Berita Lainnya - 20 February 2024
PKBN2K FARELL
-

Choose Your School

GO