TABAH: BERTAHAN UNTUK BERTAHAN

Berita Lainnya - 11 August 2020

TABAH: BERTAHAN UNTUK BERTAHAN

 

Angel Duckworth dalam bukunya yang berjudul Grit mengemukakan: hal terpenting untuk sukses dan bahagia bukanlah bakat, melainkan ketabahan. Sudah menjadi hal biasa bagi kita untuk memandang kesuksesan orang-orang tertentu di bidangnya karena orang tersebut memang berbakat, maksud kita adalah semacam diberi karunia khusus sejak lahir dan itu yang membuatnya mencapai puncak dari bidang yang dikerjakannya. Misalnya, “Si A sudah pinter main musik karena bakat dari lahir, apalah saya yang ga punya bakat apa pun!” Pemikiran semacam ini tampak sangat rohani tetapi tanpa disadari menimbulkan keengganan untuk berusaha walau kemajuan kita tidak secepat yang dipandang berbakat itu. Lebih jauh lagi, seakan kita menilai bahwa Tuhan sudah menentukan segelintir orang yang sangat sukses, beberapa agak sukses dan lebih banyak yang biasa-biasa saja bahkan gagal.

Ketabahan sebagai bentuk kata benda dari kata tabah adalah kebajikan Kristiani dengan penggunaan yang sering di dalam Alkitab. Tabah diterjemahkan dari kata hupomone memiliki makna determinatif “bertahan untuk bertahan”. Ketabahan dan iman adalah hal yang begitu erat kaitannya, misalnya 1 Tesalonika 1:3, 1 Timotius 6:11, dan Wahyu 13:10. Ketabahan sebagai sikap iman orang Kristen memperoleh pendasarannya langsung dari sikap Yesus Kristus. Kisah Yesus saat menghadapi pencobaan di padang gurun berbicara tentang ketabahan. Ketika selesai berpuasa selama 40 hari lamanya Ia tetap bertahan walaupun iblis dengan segala daya upayanya mencobai Yesus.

Duckworth membantu kita untuk memahami bahwa ketabahan terdiri dari hasrat dan kegigihan, di mana keduanya adalah hal yang belum tentu berbanding lurus, dan ketabahan itu sendiri adalah tentang mempertahankan cita-cita level puncak yang sama selama jangka waktu yang sangat panjang. Dalam proses meraih cita-cita saat ini pun dapat dipastikan dipenuhi oleh tantangan. Lalu apa saja tantangannya? Pertama, tantangan menjadi pribadi yang tabah adalah mau cepat alias tidak mau berproses padahal apa yang dapat kita lakukan dengan pelan akan dapat kita lakukan dengan cepat. Kedua, fokus pada apa yang tampak, perayaan segera daripada menikmati perjalanan. Ketiga, ketidakmampuan menentukan mana yang harus ia lakukan sekaligus mana yang tidak seharusnya dilakukan. Contohnya saja saat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), jika mau menyerah dengan keadaan maka kita hanya mengedepankan hasrat semata. Apabila sebaliknya dengan penuh semangat juang dan kegigihan maka kita dapat disebut sebagai pribadi-pribadi yang tabah. Sudah siap menjadi pribadi-pribadi yang Tabah untuk Bertahan?

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 February 2024
Selamat Tim Pemenang Lomba Digital Marketing di S...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 February 2024
Pumping Motivation | Jumat, 23 Februari 2024
"Di SMAK 2 Penabur Jakarta, semangatnya beda b...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 February 2024
Pelatihan Digital Marketing | Rabu, 21 Februari 2...
“Tengah berada dalam keseruan pelatihan Digital M...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 February 2024
JUARA BMC COMPETITION 2024 | Senin, 19 Februari 2...
JUARA BMC COMPETITION 2024 | Senin, 19 Februari 2...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 February 2024
JUARA BISNIS PLAN COMPETITION | Senin, 19 Februar...
Selamat kepada siswa/i kelas XI SMAK 2 PENABUR...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 04 April 2024
Ibadah & Perayaan Paskah Siswa 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 24 April 2024
LOLOS SNBP PTN 2024. CONGRATULATIONS AGATHA AND V...
Berita membanggakan kali ini datang dari siswa SM...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 April 2024
Duta Literasi Siswa Kelas XII Semester Genap 2024
Duta Literasi Siswa Kelas XII Semester Genap 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 April 2024
Sharing Knowledge from Kampus | Fakultas Kedokter...
Berbagi ilmu dari Fakultas Kedokteran Universitas...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 April 2024
Sharing Knowledge from Kampus | Fakultas Teknolog...
“Tren digital semakin berkembang, dan Fakultas Te...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 12 July 2024
BRIEFING DAY MPLS 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 July 2024
JUARA 1 BULU TANGKIS GANDA PUTRA DI ATMAJAYA BADM...
JUARA 1 BULU TANGKIS GANDA PUTRA DI ATMAJAYA BADM...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 02 July 2024
LOGO PENABUR BPK PENABUR UNTUK HUT KE 74
LOGO PENABUR UNTUK HUT KE 74
Berita BPK PENABUR Jakarta - 07 July 2024
SELAMAT TAHUN BARU ISLAN 1446H /2024 M
Selamat Tahun Baru Hijriyah 1446 H! Mari kita jad...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 12 July 2024
SELAMAT DAN SUKSES ATAS KELULUSAN SISWA KE PTN JA...
SELAMAT DAN SUKSES ATAS KELULUSAN SISWA KE PTN JA...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 July 2024
TERIMA KASIH DAN SELAMAT ATAS PENGABDIAN BAPAK DA...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 July 2024
TERIMA KASIH DAN SELAMAT ATAS PENGABDIAN BAPAK DA...
Dengan setiap langkah dalam pendidikan, kita memb...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 August 2024
Selamat kepada VİNCENT ARMANDO berhasil melangkah...
Selamat kepada VİNCENT ARMANDO yang telah berhasi...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 September 2024
CHARACTER BUILDING 2024: HIGH CHARACTER, GREAT LE...
CHARACTER BUILDING 2024: HIGH CHARACTER, GREAT LE...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 August 2024
PERTEMUAN ORANG TUA | TAHUN PELAJARAN 2024-2025
PERTEMUAN ORANG TUA | TAHUN PELAJARAN 2024-2025
Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 August 2024
SELAMAT NOAH BERHASIL JUARA 3 LOMBA RENANG GAYA K...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 August 2024
SELAMAT ABBEY BERHASIL JUARA 3 LOMBA RENANG GAYA ...
SELAMAT ABBEY JUARA 3 LOMBA RENANG GAYA PUNGGUNG
Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 August 2024
SELAMAT GABRIEL BERHASIL JUARA 3 LOMBA RENANG GAY...
SELAMAT GABRIEL BERHASIL JUARA 3 LOMBA RENANG GAY...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 August 2024
SELAMAT LUCKY BERHASIL JUARA 2 LOMBA RENANG GAYA ...
SELAMAT LUCKY BERHASIL JUARA 2 LOMBA RENANG GAYA ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 17 August 2024
UPACARA BENDERA HUT RI KE - 79
Semangat kemerdekaan terasa begitu kuat di SMAK 2...

Choose Your School

GO