Perbedaan dan Efektivitas Pembelajaran Daring dan Luring
Berita Lainnya - 14 March 2022
Perbedaan dan Efektivitas Pembelajaran Daring dan Luring
DItulis oleh: Enrichie Gracia / XA1 / 09
Mewabahnya virus COVID-19 di Indonesia dan dunia membuat sistem pembelajaran harus dilakukan secara daring. Dengan sistem daring tersebut, para siswa dan guru harus menggunakan perangkat teknologi agar kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik dan lancar. Perangkat teknologi yang dipakai bervariasi dari ponsel pintar, tablet, laptop, hingga router. Namun dibalik kecanggihan alat-alat tersebut, perangkat teknologi masih memiliki kendala yang dapat memberikan dampak pada kegiatan belajar mengajar. Salah satu contoh dari kendala tersebut adalah kendala internet. Tidak jarang kita mengalami kendala internet yang mengakibatkan kita tidak dapat mendengar suara guru saat menjelaskan materi atau mengakses Google Classroom. Berbeda dengan pembelajaran luring, karena tidak menggunakan jaringan internet, kegiatan belajar mengajar tidak akan terganggu, sehingga pembelajaran dapat berjalan dengan lancar.
Selain adanya kendala atau gangguan yang dapat mengganggu kegiatan belajar mengajar, distraksi juga menjadi salah satu faktor yang dapat mengurangi fokus siswa pada kegiatan pembelajaran. Distraksi dapat sangat mudah ditemukan pada perangkat yang kita gunakan untuk menunjang kegiatan belajar kita. Distraksi tersebut dapat berupa notifikasi dari media sosial kita maupun video atau gim yang dapat kita temukan di ponsel kita. Dengan adanya distraksi tersebut, daya tangkap siswa terhadap materi yang sedang dijelaskan oleh guru dapat berkurang, mengakibatkan siswa mendapatkan nilai yang kurang baik saat pengambilan nilai. Dibandingkan dengan pembelajaran luring, para siswa tidak dapat mengakses distraksi tersebut karena saat pembelajaran, ponsel akan dititipkan agar pembelajaran tidak terganggu dengan ponsel tersebut.
Dari kedua faktor diatas dan menurut saya, efektivitas pembelajaran luring akan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan efektivitas dari pembelajaran daring. Berdasarkan pengalaman saya, waktu fokus yang dihasilkan dari pembelajaran luring akan lebih lama dibandingkan pembelajaran daring karena saat pembelajaran daring saya sangat sering merasa bosan dan akhirnya malah melakukan yang lain. Dengan adanya pembelajaran luring, para guru juga dapat memantau secara langsung apa yang dilakukan oleh siswa, sebuah hal yang tidak dapat dilakukan saat pembelajaran daring. Akan tetapi, demi kesehatan bersama, semua masih harus tetap bersabar dan berhati-hati dalam pelaksanaan pembelajaran luring. Semoga semua bisa tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan agar pembelajaran dapat berlangsung lebih baik dan lebih efektif.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur