Membuat Konten tanpa Flexing dan Humblebragging, Memangnya Bisa?

General - 21 February 2024

BEST Teens, media sosial terus berkembang pesat seiring jumlah content creator yang terus bermunculan. Sedemikian kerasnya persaingan, hingga terkadang mereka merasa perlu menggunakan strategi flexing dan humblebragging sebagai bumbu pemanisnya, untuk membuat konten itu viral.

 

Nah, tahukah kalian tentang istilah flexing dan humblebragging

Flexing dikenal sebagai perilaku content creator yang senang membagikan kelebihannya dengan ekspresi mencolok dan menyebalkan. Pamer saldo ATM, uang, mobil, dan harta kerap kali dijumpai saat kita berselancar di media sosial.

 

Berbeda dengan flexing, humblebragging merupakan jenis pamer secara terselubung. Biasa dikenal dengan istilah 'merendah untuk meroket'. Misalkan content creator  membagikan kisah perjuangannya hingga berhasil meraih kekayaannya saat ini.

 

Flexing dan humblebragging acap kali dilakukan oleh para content creator untuk mendapatkan pengakuan dari orang lain atas apa yang mereka capai. Setiap kita manusia tentu butuh pengakuan, tetapi cara tersebut dinilai kurang bijak, dan menyebabkan relasi sosial yang dibangun menjadi semu ketika tidak jujur.

 

Untuk itu, bagi BEST Teens yang ingin menjadi content creator berikut beberapa tips bagi kalian untuk sukses tanpa pamer!

1. Jago komunikasi

Melatih kemampuan berkomunikasi penting dilakukan, sehingga mengetahui apa yang akan dibicarakan ketika membuat konten, berinteraksi, dan memberikan saran kepada audiens. 

 

2. Ciptakan ciri khas

Menciptakan ciri khas pada konten akan membuat audiens mengingat kita. Mulai dari editing video atau foto, cara kita berbicara, apa yang kita kenakan, dan seterusnya.

 

3. Analisis audiens

Menganalisa performa konten yang telah diunggah sangat penting, sehingga mengetahui apa yang disukai audiens dari kita. Ini juga menentukan langkah dalam membuat konten selanjutnya.

 

4. Percaya diri

Percaya diri penting dimiliki seorang content creator, mulai dari membuat konten, berbicara, hingga membagikan pengetahuan yang dimiliki. Tentunya dalam hal pengetahuan harus sejalan dengan keterampilan kita, sehingga ketika audiens bertanya bisa menjawab dengan lugas.

 

5. Viral bukan tujuan utama

Memiliki followers dan mendapatkan likes serta comment yang banyak bukanlah tujuan utama seorang content creator. Peluang menjadi viral itu satu dari jutaan orang. Konsisten membagikan konten sesuai dengan minat dan keterampilan yang dimiliki menjadi langkah tepat dibandingkan mengejar viral.

 

Untuk mendukung minat kreatif & perkembangan media sosial, BPK PENABUR Jakarta memiliki beragam kegiatan dan program yang bisa mengasah kemampuan teman-teman, salah satunya ekstrakurikuler content creator, seperti di SMAK 4 PENABUR. 

 

“Seru banget! Kita saling berbagi tentang cara membuat konten yang menarik. Kemudian, diajarkan membangun rasa percaya diri, bicara tanpa belibet, serta trik mempromosikan konten yang telah diproduksi.” kesan Nicholas Dustin, peserta didik SMAK 4 PENABUR yang tergabung dalam ekstrakurikuler content creator di sekolah.

 

Yuk, cek  link berikut ini https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id/ ! Siapa tahu menemukan sekolah yang sesuai dengan bakat dan minat mu. Jangan lupa informasikan orang tua di rumah ya.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

General - 05 November 2024
Perjuangan Jatuh Bangun Hansen, Siswa SMPK PENABU...
General - 30 October 2024
Melody in Harmony Asah Bakat Seni, Kolaborasi, da...
Jakarta Detik.com - Seni menjadi sarana menge...
General - 25 October 2024
Become The Best Version of Yourself
WOW! WOW! WOW! Meledak banget Pumping for Achi...
General - 25 October 2024
Pumping for Achievement: Become the Best Version ...
Pada 17 Oktober 2024, SMPK 1 PENABUR menyelenggar...
General - 24 October 2024
Daniel Benjamin Indrajaya, Dari Tertarik IPA hing...
Awalnya Daniel Benjamin Indrajaya belum menem...
General - 26 September 2024
SMAK PENABUR Gading Serpong Menjadi Tuan Rumah Lo...
General - 05 June 2021
Pancasila is Me
June event
General - 04 June 2021
Pengumuman Kelulusan SMPK 8
#kelulusan #p8
General - 27 July 2022
Intra Curricular Academic Year 2O22/2O23
Joyful learning is our motto. A strong & solid c...
General - 06 December 2022
A-Level Enrollment Academic Year 2022/2023
Come & Join us at PENABUR INTERNATIONAL JAKARTA! ...
General - 06 March 2024
Menjadi Inventor Sedari Muda, Siswa SDK PENABUR J...
General - 06 March 2024
Ratusan Pelajar SD Mulai Diasah Keterampilan Abad...
KBRN, Tangerang: Sebanyak 267 pelajar SDK Penabur...
General - 06 March 2024
PENABUR KIDS FEST SDK PENABUR Jakarta 2024 : Pene...
Penguasaan keterampilan abad 21 yang mencakup 6C,...
General - 16 March 2024
SPK BPK PENABUR Tanjung Duren Hadirkan 18 Univers...
Suasana hiruk pikuk mewarnai lapangan SPK BPK PEN...
General - 01 April 2024
Berbagi Bentuk Kasih Umat Kristiani di Momen Pask...
Memasuki Paskah 2024 kembali mengingatkan umat Kr...
General - 10 June 2024
Emotionless Surprises
General - 14 June 2024
Membentuk Anak Lebih Mandiri, Apa Tipsnya?
Kemandirian menjadi modal penting bagi anak agar ...
General - 14 June 2024
Kegiatan Workshop Jurnalistik Diadakan di SMAK 1 ...
Sekolah merupakan suatu tempat kegiatan belajar d...
General - 14 June 2024
Fisika dan William
Pada usia enam tahun, William Christian Gani mula...
General - 14 June 2024
Sukses di Bidang Keuangan, Pamitra Wineka Bagikan...
Pamitra Wineka merupakan salah satu tokoh muda be...
General - 31 July 2024
Surprise PENABUR!
General - 31 July 2024
Penabur Children Choir Luncurkan Album Rohani Per...
PENABUR Children Choir (PCC) menggelar konser seb...
General - 05 August 2024
Siswa Indonesia Raih 5 Medali di Olimpiade Fisika...
Lima pelajar Indonesia berhasil meraih medali da...
General - 06 August 2024
6 Zona Bermain, Bikin Siswa TK Makin Semangat Sek...
TKK PENABUR Jakarta menerapkan pembelajaran 6...
General - 05 August 2024
Top! Tim Pelajar Indonesia Borong 4 Medali di Oli...
Tim pelajar Indonesia berhasil meraih empat medal...

Choose Your School

GO