Selamat Memperingati Hari Ikrar Gerakan Pramuka 30 Juli 2023
Berita Lainnya - 30 July 2023
Hari ini Minggu 30 Juli 2023 Indonesia memperingati hari Ikrar Gerakan Pramuka tepat dua minggu sebelum Hari Pramuka yang diperingati setiap tahun pada tanggal 14 Agustus. Pramuka, atau gerakan kepanduan, juga ada di banyak negara di dunia dan memiliki sejarah yang panjang. Nama internasional Pramuka adalah Scout atau Scout Movement. Gerakan ini dimulai oleh Robert Baden-Powell, seorang anggota tentara Inggris. Pada tahun 1906-1907, ia menulis buku "Scouting for boys". Pada dasarnya, buku ini merupakan panduan bagi para remaja untuk melatih keterampilan dan ketangkasan, bertahan hidup dan mengembangkan landasan moral. Dimulai oleh Robert Baden-Powell, kemudian menyebar ke seluruh dunia dan menjadi Pramuka, yang disebut Pramuka di Indonesia. Ulang tahun Robert Baden-Powell, 22 Februari, diperingati sebagai Hari Pramuka Internasional. Beliau lahir di London pada tanggal 22 Februari 1857.
Hari Sumpah Gerakan Pramuka Kepramukaan merupakan gerakan kepanduan di Indonesia. Pengawasan dimulai pada zaman penjajahan Belanda pada tahun 1923. Saat itu, Padvinderij Organisatie (NPO) didirikan di Bandung.
Pelopor kepanduan di Indonesia juga merupakan bapak dari berbagai organisasi kepanduan. Misalnya, Jong Indonesische Padvinderij Organisatie (JIPO) di Jakarta pada tahun yang sama, Hizbul Wahton (HW) 1918, Jong Java Padvinderij (JJP) 1923, Nationale Padvinders (NP), Nationale Padvinderij (NATIPIJ) dan. (PPS).
Menurut situs Museum Sumpah Pemuda Kemdikbud, NPO dan JIPO bergabung pada tahun 1926 menjadi INPO (Indonesische Padvinderij Organisatie). Belanda kemudian melarang organisasi pengawasan yang tidak didirikan, melabelinya dengan istilah Padvinder.
KH Agus Salim sebagai menemukan cara untuk membedakan antara kepanduan Belanda dan Indonesia, yaitu dengan memperkenalkan istilah “pandu” atau “kepanduan” pada organisasi kepanduan Indonesia. Pada tanggal 23 Mei 1928, dibentuklah Persaudaraan Antar Pramuka Indonesia (PAPI) yang terdiri dari gabungan INPO, SIAP, NATIPIJ dan PPS. Empat bulan setelah proklamasi Indonesia, tepatnya pada 28 Desember 1945, lahirlah patroli nasional bernama Pandu Rakyat Indonesia.
Saat pergerakan masih sulit. Ketika jumlah organisasi pramuka bertambah menjadi ratusan dan terbagi menjadi beberapa federasi, maka didirikanlah Persatuan Pramuka Indonesia (Perkindo). Atas dasar kurang kompaknya Perkindo di antara para anggotanya, pemerintah dan MPRS mencoba meralatnya pada tahun 1960. Kemudian pada tanggal 9 Maret 1961, Presiden Soekarno mengumpulkan tokoh-tokoh Gerakan Pramuka Indonesia saat itu. organisasi pramuka Semua kegiatan pembinaan harus diganti dan seluruh organisasi kepramukaan disatukan dengan nama kepramukaan.
Pada saat itu, Soekarno membentuk Panitia Pembinaan Gerakan Pramuka dengan Keputusan Presiden No. 121 tanggal 11 April 1961. Panitia tersebut antara lain Sultan Hamengkubuwono IX, Prof. Prijono, Dr. A. Aziz Saleh, Muljadi Djojo Martono dan Achmadi. Menurut situs Pramuka Bangka Belitung, panitia ini menganggap Peraturan Dasar Kepramukaan sebagai lampiran Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 tanggal 20 Mei 1961 tentang Kepramukaan.
Dalam sejarah Pramuka di Indonesia, ada beberapa momen yang menjadi hari-hari bersejarah dalam Pramuka. Hari mulai Gerakan Pramuka ditentukan pada hari ketika pidato Presiden/Wajib MPRS disampaikan kepada perwakilan berbagai organisasi Pramuka Indonesia, yaitu 9 Maret 1961. Sementara itu, Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden nomor 238 tahun 1961 tentang
penetapan Gerakan Pramuka sebagai satu-satunya organisasi pramuka yang menyelenggarakan pelatihan pramuka digunakan sebagai akselerator tahun kerja awal. Hari ini merupakan tonggak sejarah dalam pembinaan Pramuka dan tanggal 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Kemudian, hari bersejarah Pramuka di Indonesia selanjutnya adalah Hari Sumpah Gerakan Pramuka, yang lahir dari penggabungan berbagai organisasi Gerakan Pramuka pada tanggal 30 Juli 1961. Bertempat di Senayan, seluruh organisasi kepanduan mengumumkan telah melebur menjadi organisasi Pramuka.
Bersamaan dengan itu, Hari Pramuka diperingati setiap tanggal 14 Agustus. Latar belakang pengaturan tersebut adalah pada tanggal 1 Agustus 1961 dilantik pengurus Gerakan Pramuka sekaligus diselenggarakan demonstrasi pramuka. Tujuan dari lawakan ini adalah untuk memperkenalkan Gerakan Pramuka Indonesia kepada masyarakat. (MT)
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
