Pembinaan Spiritual Kelas X - Tindak lanjut Character Camp 2021

Berita Lainnya - 15 September 2021

Setelah dua hari berturut-turut mengikuti Character camp, yaitu 1-2 September 2021, seperti tahun-tahun sebelumnya, dilakukan tindak lanjut Pembinaan Character tersebut, yaitu Pembinaan spiritual. Pembinaan ini bertujuan menyentuh bagian spiritualitas siswa, momentum untuk mengalami perjumpaan secara pribadi dengan Tuhan dan menindaklanjuti komitmen pribadi yang sudah dibuat para siswa.

Maka pagi hari, pada pukul 6.30, di hari sabtu, 11 September 2021 para peserta dan guru pendamping sudah masuk zoom. Siswa kelas X menerima penguatan lagi dari dari Pdt. Grace Bustami. Mengingat bahwa di hari terakhir Character Camp, setiap peserta sudah membuat komitmen pribadi dengan Tuhan. Maka, bagian awal yang dikemukakan oleh Pdt. Grace adalah bahwa setiap orang yang sudah pulih, dibentuk dan akan berguna bagi orang lain.

Seperti biji mangga, kalau tumbuh, berbuah, baru berguna. Tumbuh adalah proses yang kita tidak bisa kita skip, dari benih tiba-tiba tumbuh daun, dari benih tiba-tiba punya buah, tahapan bertumbuh nggak bisa dipalsukan (pura-pura bertumbuh), tapi bisa dihentikan. Sesuatu yang bertumbuh, tiba-tiba bisa dicabut, pohon yang sudah puluhan tahun bisa ditebang.

Ketika kita mau menjadi seorang anak yang makin mengenal diri sendiri maupun Tuhan, pengenalan itu tidak bisa otomatis. Seperti seorang anak kecil, seorang ibu saat anaknya baru lahir, awalnya tidak bisa mengenali apakah dia menangis karena lapar, haus, sakit, tidak nyaman, karena pingin sesuatu yang tidak kita mengerti sehingga perlakukaanya sama. Tetapi lama kelamaan melalui proses, akhirnya tau, misalnya si anak menangis karena lapar, karena popoknya penuh, atau dia menangis karena tidak merasa nyaman dan sebagainya.

Oleh karena itulah kita perlu paham dan mengenal diri sendiri. Di mana hal itu sdh dikupas tuntas pada kegiaran Character Camp. Makin baik mengenal diri sendiri maupun Tuhan, itu tidak otomatis terjadi. Seorang ibu mengenal anaknya, seseorang mengenal pasangannya, apalagi mengenal Tuhan, itu tdk bisa otomatis tau. Kita makin mengenal Tuhan kalau kita mau menjalani proses sehingga makin mengenalnya.

Tahapan pertama anak-anak sudah dapat yaitu mencintai diri, itu sdh bagus, selama ini kita melakukan sesuatu yang menyenangkan orang lain, sekarang perlu waktu menyenangkan diri sendiri. Setiap siswa sdh membuat komitmen, janji pribadi. Selanjutnya, bagaimana menjalani komitmen?

Lalu dilakukan diskusi dalam kelompok untuk memberi kesempatan kepada setiap siswa menyampaikan pemikiran mengenai beberapa hal yang didiskusikan dalam kelompok. Ada 3 hal yang menjadi materi diskusi, yaitu menganai hal-hal apa yang mungkin bisa membuat kita gagal dan berhasil dalam menjalankan komitmen.

Ketiga hal itu adalah:

  1. Sejauh ini faktor apa saja yang menghambat ketika kamu akan melaksanakan komitmen!
  2. Antisipasinya apa supaya tidak menghambat melakukan komitmen tersebut!
  3. Hasil diskusinya diwujudkan berupa virtual background yang pada saat presentasi langsung dipakai oleh anggota kelompok.

 

Setelah diberi waktu sekitar 30 menit berdiskusi di BO. Maka berdasarkan hasil presentasi kelompok, dapat diambil resumenya:

  1. Secara umum, masing-masing kelompok mengalami hambatan dalam melakukan komitmen, bisa dari mana saja: misalnya diri sendiri, bahkan ada yang menyampaikan misalnya: godaan dancobaan dari notife hp. Notife WA, game dll. Kita ingin melawannya tapi susah.

Ibuu Grace dengan candanya sempat menyampaikan solusinya  “pergi ke setting dan matikan semua notifikasi.”

  1. Antisipasi nya beragam, diantaranya: membuat daily notes. Harus belajar jam berapa dan ngerjain tugas jam berapa dan seterusnya, mencoba dan mencari hal-hal positis yang bisa dilakukan. Step yang harus dilakukan mulai dari langkah kecil, untuk bisa melakukan komitmennya.

Terlihat memang masing-masing kelompok dan bahkan siswa memiliki hambatan sendiri-sendiri, jadi mereka diingatkan, jika ada hambatan, feel free saja untuk melakukan apa sebagai antisipasinya dan diingatkan juga perlunya mencari sirkel yang dapat mendukung untuk melaksanakan komitmen kita.

Pesan yang disampaikan di bagian akhir. Jalani saja, waktu kamu melaksanakan komitmen. Ketika hari ini gagal, coba lagi, coba lagi. Ketika dihentikan, itu artinya gagal. Proses itu tdk ada short process tapi long process. Berusahalah mengatasi hambatan yang membuat kita bisa bertumbuh untuk melaksanakan komitmen kita.

 

 

 

 

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 30 May 2021
Persiapan Menghadapi PAT
Berita Lainnya - 31 May 2021
Puisi - Tanpa Judul
Puisi - Tanpa Judul
Berita Lainnya - 31 May 2021
Sinopsis Buku Perpustakaan Bulan Mei - Saya Sujia...
Sinopsis Buku Perpustakaan Bulan Mei - Saya Sujia...
Berita Lainnya - 31 May 2021
Selamat, Grace Poo! Prestasi Silver Medal Maranat...
Selamat, Grace Poo! Prestasi Silver Medal Maranat...
Berita Lainnya - 31 May 2021
Selamat ASB! Sekolah Terbaik Kota Bekasi
Selamat ASB! Sekolah Terbaik Kota Bekasi
Berita Lainnya - 23 November 2021
SELAMAT DAN SUKSES SMA KRISTEN PENABUR Summarecon...
Berita Lainnya - 30 November 2021
SELAMAT HARI GURU BAPAK DAN IBU GURU - PERAYAAN H...
SELAMAT HARI GURU BAPAK DAN IBU GURU - PERAYAAN H...
Berita Lainnya - 30 November 2021
User Guide Petunjuk Teknis Gangguan Akses Moodle
User Guide Petunjuk Teknis Gangguan Akses Moodle
Berita Lainnya - 20 January 2022
KETUA OSIS DAN WAKIL KETUA OSIS ASB TERPILIH PERI...
KETUA OSIS DAN WAKIL KETUA OSIS ASB TERPILIH PERI...
Berita Lainnya - 21 January 2022
PENGURUS OSIS ASB 2022-2023
PENGURUS OSIS ASB 2022-2023
Berita Lainnya - 16 August 2023
Claire Antoinette siswa kelas XI MIPA 2 menjadi P...
Berita Lainnya - 27 August 2023
Happy Sunday ASB - 27 Agustus 2023
Happy Sunday ASB - 27 Agustus 2023
Berita Lainnya - 27 September 2023
Penampilan Seni Siswa/i Sekolah PENABUR Summareco...
Penampilan Seni Siswa/i Sekolah PENABUR Summareco...
Berita Lainnya - 26 September 2023
Pengertian NUPTK dan cara pembuatannya
Pengertian NUPTK dan cara pembuatannya
Berita Lainnya - 26 September 2023
Sosialisasi Cyber Secure ASB 2023
Sosialisasi Cyber Secure ASB 2023
Berita BPK Penabur Jakarta - 19 June 2021
Selamat 22 Siswa ASB Diterima di PTN 2021
Berita BPK Penabur Jakarta - 26 June 2021
Untoxic Me - Webminar SMA KRISTEN PENABUR Summare...
Webminar SMA KRISTEN PENABUR Summarecon Bekasi 24...
Berita BPK Penabur Jakarta - 21 July 2021
PLS 2021 SMA KRISTEN PENABUR Summarecon Bekasi
PLS 2021 SMA KRISTEN PENABUR Summarecon Bekasi
Berita BPK Penabur Jakarta - 03 September 2021
Persiapan BSCF 2022 – Ekstrakurikuler Paduan Suar...
Persiapan BSCF 2022 – Ekstrakurikuler Paduan Suar...
Berita BPK Penabur Jakarta - 10 September 2021
Break The Limit - Virtual Education Fair ASB 2021
Break The Limit - Virtual Education Fair ASB 2021
Berita BPK Penabur Jakarta - 10 July 2023
PLS ASB 2023 - Henceforth: Educate, Empower and E...
Berita BPK Penabur Jakarta - 07 July 2023
Ibadah Awal Tahun Ajaran 2023/2024 Guru & Karyawa...
Ibadah Awal Tahun Ajaran 2023/2024 Guru & Karyawa...
Berita BPK Penabur Jakarta - 31 July 2023
SPECTACULAR PENABUR - OPEN HOUSE SMA KRISTEN PENA...
SPECTACULAR PENABUR - OPEN HOUSE SMA KRISTEN PENA...
Berita BPK Penabur Jakarta - 07 August 2023
Agenda Siswa ASB 7 - 12 Agustus 2023
Agenda Siswa ASB 7 - 12 Agustus 2023
Berita BPK Penabur Jakarta - 20 August 2023
Happy Sunday ASB - 20 Agustus 2023
Happy Sunday ASB - 20 Agustus 2023

Choose Your School

GO