The Beautiful Voices of BPK PENABUR
Pentas Seni - 23 March 2019
Pentas Seni dua tahunan Yayasan BPK PENABUR Bandarlampung, kali ini dengan tema The Beautiful Voices of BPK PENABUR digelar Sabtu (23/3) di Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Lampung.
Ketua Yayasan BPK PENABUR Bandarlampung Ir. Rico Simanjuntak mengatakan terselenggarannya kegiatan ini untuk mengakomodir bakat seluruh siswa BPK PENABUR. “Saat ini penyelenggara adalah SMPK BPK PENABUR. Namun pelaksanaannya melibatkan semua jenjang mulai TKK, SDK, SMPK, SMAK hingga SMKK,”
Selain itu SMPK BPK PENABUR juga mengundang beberapa Gereja di Bandar Lampung, serta LD Music untuk mengisi acara ini. Momen ini juga bermanfaat untuk menanamkan karater baik dalam diri siswa seperti rasa percaya diri, kedisiplinan, menghargai waktu, dan karakter lainnya.
Dengan begitu, sekolah mengharapkan semua siswa tak hanya tumbuh secara akademis, namun secara seni dan bakat dapat berkembang dengan baik. Kegiatan serupa juga digelar 2017 lalu di Graha Wangsa dengan 700 peserta yang terlibat. Untuk kegiatan saat ini hanya melibatkan 400 peserta.
Kegiatan dengan tema The Beautiful Voices of BPK PENABUR memang menampilkan suara-suara terbaik untuk disampaikan bukan hanya internal PENABUR saja namun untuk seluruh masyarakat Lampung. BPK PENABUR juga berupaya anak-anak dapat mengembangkan potensi mulai Madhuswara Choir yang banyak menghasilkan medali diberbagai even baik Nasional maupun Internasional. Persiapan 3 hingga 6 bulan disambi dengan belajar, sehingga tidak menganggu kegiatan belajar mengajar.
Ditambahkan Kepala Sekolah SMPK BPK PENABUR Dian Pujiastuti S. Si. memang dalam penampilan ini siswa lebih banyak seni suara yaitu solosong, paduan suara, vokal group, namun ada juga penampilan tari. “Misalnya anak-anak TKK, SDK dan SMPK menampilkan tari daerah. Dengan harapan bisa mengenal adat budaya bangsa Indonesia walaupun sehari-hari mereka hobinya lebih ke ke Koreaan, namun kami sekolah ingin terus mengembangkan budaya Indonesia, budaya kita,” tambahnya.
Kemudian lewat seni musik ada biola, ensambel gitar, Band, dan cetik. Alat musik cetik, yang merupakan alat musik tradisional Lampung, dimainkan oleh salah satu club cetik di BPK PENABUR.
Ketua panitia Andriyan Dwi Prawersthi, SE mengatakan penampilan yang disuguhkan seluruh Siswa BPK PENABUR mulai dari Tari bedana dari PENABUR Nata Sandika, lagu Mars BPK PENABUR oleh violinist Joshua Michael Nainggolan dari SDK, lagu Bendera oleh PENABUR Callia Band, Cetik oleh PENABUR Percussion, solo biola oleh Norman Jeffersen Nainggolan dari SMPK BPK PENABUR, tari Dindin Badindin dari TKK BPK PENABUR, lagu Cintaku dan Lihatlah Dunia dari Majour Band (SMKK BPK PENABUR), tari Sanak Ghagah Bumain dari SDK BPK PENABUR, dan This is me oleh Sherleen Aurelia dari SMPK BPK PENABUR.
Kemudian lagu diam diam suka oleh Miracle Band dari SMAK BPK PENABUR, Musikalisasi Puisi Tanah Air ku dari SMAK BPK PENABUR, lagu Akulah Indonesia ciptaan Trisnowati Josiah oleh GKI Neriah Band, LD Music Guitar Ensambel, Angklung dari TKK Penabur, lagu The Peace of GOD dari PENABUR Madhuswara Choir, Bunda Piara dari Gita Nawala Choir, Semesta Bernyanyi dari PSA. GKSBS Tanjung Karang.
Kemudian Ten Thousand Reasons dan Sing Shout Alleluia dari PSA Sola Gratia GKTK, Climb’in Up the Mountain Children dari Gereja Advent, A Million Dream dari bina vokalia SDK BPK PENABUR, Datanglah di Hatiku dan Hati Gembira dibawakan Gita Stella Maris Choir dari Gereja Katedral Kristus Raja, Somewhere Over the Rainbow dan Zapin oleh Lampung Kids Choir, The Seal Lullaby dan Roar dari PENABUR Madhuswara Choir, dan ditutup dengan penampilan Solo biola oleh Norman Jefferson Nainggolan.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur