Sevenly Dead Sins : Pride (Kesombongan) | Magdalena Tri Wahyuni, S.Pd., M.Hum.

Berita Lainnya - 20 September 2023

“Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga cemooh, tetapi hikmat ada pada orang yang rendah hati.” (Ams. 11:2)

Kesombongan menganggap kerendahanhatian amat terhormat, bahkan ia memakainya sebagai jubah.” (Thomas Fuller)



Tujuh dosa mematikan atau dalam bahasa inggris seven deadly sins merupakan pengelompokan dan penggolongan atas dosa – dosa atau tindakan – tindakan tercelah dalam ajaran Kekristenan meskipun tidak disebutkan secara eksplisit dalam Alkitab. Suatu sifat, tingkah laku, tindakan, atau kebiasaan digolongkan dalam kelompok ini jika hal-hal tersebut secara langsung menimbulkan dosa-dosa, tindakan-tindakan tercela, atau kebiasaan-kebiasaan buruk lainnya. Sebagai contoh, seseorang yang membiarkan dirinya terus dikuasai kemarahan dapat melakukan balas dendam dengan cara membunuh, seseorang yang dikuasai ketamakan dapat melakukan mencuri jika ada kesempatan. Membunuh, mencuri, dan dendam merupakan dosa-dosa akibat yang ditimbulkan oleh kemarahan dan ketamakan yang merupakan dosa-dosa pokok.

Ketujuh dosa tersebut terdiri dari kesombongan, ketamakan, kemarahan, iri hati atau kedengkian, hawa nafsu atau percabulan, kerakusan dan kemalasan. Masing-masing dari dosa pokok tersebut berlawanan dengan masing-masing kebajikan (virtues). Konon, dosa-dosa atau kecelaan-kecelaan pokok ini merupakan lawan dari kebajikan, yang mana diakibatkan oleh kebiasaan-kebiasaan yang melenceng dari kebaikan, yang mengaburkan suara hati dan membuat seseorang cenderung melakukan hal buruk. Dosa-dosa pokok ini juga kerap dianggap sebagai bentuk pelanggaran atau tindakan berlebihan atas kemampuan atau nafsu alamiah manusia (misalnya, kerakusan merupakan bentuk penyalahgunaan dari rasa lapar alami akan makan).

Dalam hal ini saya membahas terkait kesombongan (dalam bahasa inggris pride & bahasa lainnya: superbia) atau kecongkakan atau keangkuhan adalah awal segala dosa; bukan semata-mata berarti bahwa semua dosa berasal dari kesombongan, tetapi karena semua dosa secara alami timbul dari kesombongan. Santo Thomas Aquinas yang menyatakan hal tersebut menjelaskan bahwa meninggalkan Tuhan adalah berawal dari kesombongan.

Seorang atlit menyobongkan diri sebagai atlit terbaik, seorang pendeta membanggakan kemampuan melakukan mukjizat, seorang milyader yang tanpa sungkan memamerkan kekayanannya, dan seterusnya. Dari contoh diatas Kesombongan dapat diartikan sebagai hasrat berlebihan disaat manusia menilai dirinya terlalu tinggi. Di dalam tahap kepenuhannya manusia menjadikan dirinya sendiri 'tuhan' karena penolakan untuk menundukkan akal budi dan keinginannya pada Tuhan, termasuk tunduk pada mereka yang dalam kewenangan mewakili-Nya. Kesombongan hanya dapat ditundukkan dengan mengembangkan kebajikan/keutamaan yang adalah lawannya, yaitu kerendahan hati.

Di era digital ini, banyak generasi mudah yang sudah mulai memperlihatkan keburukan, dari sosial media, sampai ke digital lainnya. Di instagram, facebook, YouTube dan sebagainya banyak memamerkan kekayaannya, tubuhnya, perdebatan politik, konten-konten yang berbau pornografi sampai hal-hal yang tidak menyenangkan hanya untuk meningkatkan pendapatnya tanpa melihat resiko yang mereka perbuat. Sehingga bermunculan kesombongan dan keangkuhan individu-individu tersebut. Jika dari anak kecil sampai dewasa tidak bijak dalam menonton ataupun membacanya maka akan membawa resiko yang besar sehingga mengakibatkan dosa.

Kesombongan membentuk citra diri yang keliru. Kesombongan berbeda dengan harga diri, namun harga diri yang berlebihan, apalagi hingga merendahkan orang lain, bisa berubah menjadi kesombongan. Kesombongan sebuah dosa yang mematikan, karena ia tak hanya mengangkat seseorang di atas sesamanya, tetapi berusaha membuat orang itu sejajar dengan Allah.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 20 September 2023
Sevenly Dead Sins : Pride (Kesombongan) | Magdale...
Berita Lainnya - 24 September 2023
Sevenly Dead Sins: Greed (Ketamakan) | Joko Purmo...
Pernahkah kalian mendengar cerita dari temen ata...
Berita Lainnya - 05 October 2023
BUAH ROH: KESETIAAN | Bidang Maslin Sinaga
“Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai...
Berita Lainnya - 27 October 2023
QWERTY KEYBOARD??
Pernah terpikir gak sih di kalian, kenapa tombol ...
Berita Lainnya - 01 October 2023
Hari Kesaktian Pancasila
Pancasila adalah dasar negara yang senantiasa mem...
Berita Lainnya - 24 March 2025
Baader-Meinhof Phenomenon: Kenapa Tiba-Tiba Kita ...
Berita Lainnya - 25 March 2025
Popcorn Brain: Saat Otak Terbiasa dengan Kepuasan...
Jadi, mulai sekarang, yuk coba lebih mindful dala...
Berita Lainnya - 26 March 2025
Intermittent Explosive Disorder: Ketika Emosi Mel...
Jadi, jika melihat seseorang yang gampang marah t...
Berita Lainnya - 27 March 2025
Parallax Effect: Ilusi Visual yang Bermanfaat dal...
Jadi, parallax bukan sekadar ilusi visual, tetapi...
Berita Lainnya - 28 March 2025
Self-Determination Theory: Kunci Motivasi dari Da...
Sumber: Deci, E. L., & Ryan, R. M. (1985). Intrin...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 June 2023
SMAK 2 PENABUR mengucapkan HUT kota Jakarta ke-496
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 June 2023
Selamat Idul Adha 1444 H
Keluarga SMAK 2 PENABUR Jakarta mengucapkan Sel...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 June 2023
LAST MINUTE CALL 2023
Pengumuman penting untuk kamu yang ingin menda...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 July 2023
Tallia Raih Prodi Impian Lintas Jurusan di Univer...
Hello PENABURs🙌 Penasaran gimana tips and trick ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 06 July 2023
NATHANAEL KRISNA LOLOS JALUR MANDIRI
SMAK 2 PENABUR Jakarta mengucapakan selamat ke...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 February 2024
Selamat kepada peserta Champ Competition di jenja...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 February 2024
Selamat kepada peserta Champ Competition di jenja...
Selamat kepada semua peserta yang telah mengik...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 February 2024
Selamat kepada peserta Champ Competition di jenja...
Selamat kepada semua peserta yang telah mengikuti...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 February 2024
Selamat Tim Pemenang Lomba Digital Marketing di S...
Selamat buat tim pemenang Lomba Digital Marketing...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 February 2024
Pumping Motivation | Jumat, 23 Februari 2024
"Di SMAK 2 Penabur Jakarta, semangatnya beda b...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 12 September 2024
DAY 1 RETRET 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 September 2024
DAY 2 KARYA WISATA 2024
DAY 2 KARYA WISATA 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 September 2024
DAY 2 RETRET 2024
DAY 2 RETRET 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 September 2024
DAY 2 CHARACTER BUILDING 2024
DAY 2 CHARACTER BUILDING 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 14 September 2024
DAY 3 KARYA WISATA 2024
DAY 3 KARYA WISATA 2024

Choose Your School

GO