Dampak Media Sosial pada Prestasi Belajar Siswa

BERITA LAINNYA - 01 April 2025

Dampak Media Sosial pada Prestasi Belajar Siswa 

XI MIPA 1: Daniel, Jeremy Haryo, Vincent Cedric Dehaan 

 

Seiring dengan perkembangan teknologi, sarana komunikasi menjadi semakin mudah diakses dan canggih. Salah satu hasil dari perkembangan teknologi yang pesat adalah “Media Sosial.” Media sosial adalah layanan internet (baik itu aplikasi mobile atau desktop, atau situs web) yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan berbagi konten atau berpartisipasi dalam jaringan sosial. Konten yang disediakan pun bervariasi sesuai dengan kreativitas penggunanya, mulai dari video, gambar, ataupun live streaming. 

Media sosial adalah layanan internet (baik itu aplikasi mobile atau desktop, atau situs web) yang dapat memungkinkan pengguna untuk membuat, berbagi konten bahkan dapat berpartisipasi dalam jaringan sosial. Konten yang disediakan pun bervariasi sesuai dengan kreativitas dan sesuai dengan hal yang disukai penggunanya, mulai dari video, gambar, ataupun live streaming. Di era modern media sosial menjadi sebuah alat yang sering dipakai masyarakat, terlebihnya adalah siswa-siswi yang masih bersekolah, sebagai sarana hiburan, sosialisasi dan edukasi. 

Media sosial adalah sarana berkomunikasi, berinteraksi antara orang (dalam hal ini remaja atau siswa) dengan orang (remaja atau siswa) lainnya. Dari hasil penelitian terbukti bahwa media sosial menjadi sarana remaja atau siswa saran komunikasi dan berinteraksi dengan yang lainnya. Menurut para ahli “Media sosial sebagai kumpulan perangkat lunak yang memungkinkan individu maupun komunitas untuk berkumpul, berbagi, berkomunikasi, dan dalam kasus tertentu saling berkolaborasi atau bermain.” menurut Boyd, Nasrullah. 

Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan modern. Platform-platform seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lainnya telah mengubah cara kita bersosialisasi, berbagi informasi, dan menjalin hubungan jarak jauh. Pada tahun 2023, Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pengguna media sosial terbesar di dunia, jumlah pemakainya mencapai 167 juta, menurut data indonesia.id. jumlah pemakai ini dapat meningkat. Dengan tingginya pengguna media sosial, tentu saja memberikan berbagai dampak dalam segala aspek kehidupan modern, baik itu dampak positif maupun negatif terhadap individu, masyarakat, bahkan budaya. Dampak positif misalnya, media sosial dapat menjadi sarana pendidikan, ekonomi, marketing, sosial, karir, dan lain sebagainya.

Pengguna dari media sosial terbanyak adalah remaja. Menurut Sarwono, Pratiwi masa remaja adalah masa perubahan dari anak-anak ke dewasa. Masa peralihan ini merupakan masa yang rentan. Seringkali mereka menunjukkan perilaku-perilaku tertentu yang secara tidak langsung  bermakna mereka bukan anak-anak lagi. Selain rentan, remaja dikenal sangat labil, tidak menentu dan sangat mudah dipengaruhi oleh lingkungan sekitar. Sementara media sosial bisa mempengaruhi para remaja itu sendiri. Asyiknya para remaja menggunakan media sosial membuat remaja lupa waktu. Berarti terbukti bahwa pendapat ahli tentang remaja yang mudah dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya, seperti media sosial. 

Berdasarkan kedua data tersebut kita bisa melihat bahwa waktu para siswa/remaja yang banyak dihabiskan dalam bermedia sosial itu ternyata sangat mengganggu waktu belajar mereka. Jika waktu belajar para siswa atau remaja berkurang gara-gara media sosial, maka otomatis itu akan berpengaruh terhadap prestasi siswa di sekolah. Inilah sisi negatif jika media sosial tidak terkontrol dengan baik. Apalagi kejiwaan remaja masih belum stabil, yang membuat remaja atau siswa hanya mengejar kesenangan sesaat, khususnya dalam penggunaan media sosial. Para siswa atau remaja asyik menggunakan media sosialnya sehingga lupa waktu, akibatnya mereka lupa juga ketika mereka seharusnya belajar atau mengerjakan tugas sekolahnya. Waktu belajar yang kurang mengakibatkan penurunan prestasi siswa di sekolah. 

Dari data ketiga kita bisa melihat bahwa para siswa atau remaja merasa terbantu dalam pelajaran sekolahnya ketika menggunakan media sosial. Dampak positif dari siswa atau remaja menggunakan media sosial adalah mereka bisa memperoleh bantuan dalam pelajaran sekolahnya melalui media sosial. Siswa atau remaja bisa mengakses ilmu pengetahuan dan menambah wawasan melalui media sosial. 

Berdasarkan pendapat para ahli tentang prestasi belajar yang mengatakan bahwa prestasi belajar muncul akibat proses belajar mengajar. Ketika guru sudah mengajar di kelas dan siswa mendengarkan guru mengajar dengan baik dan belajar di rumah maka prestasi belajar akan bisa diraih siswa tersebut. Jika remaja yang notabene masih labil dan mudah dipengaruhi lingkungan sekitarnya, yaitu media sosial sehingga lupa belajar maka hal tersebut berdampak negatif atau mempengaruhi prestasi belajar remaja atau siswa tersebut di sekolah. Jadi dari hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa pendapat ahli terbukti benar. 

Media sosial berdampak negatif terhadap waktu belajar siswa/remaja, mengurangi prestasi sekolah. Namun, juga memberikan bantuan dalam pelajaran dan meningkatkan wawasan. Penting bagi siswa untuk mengontrol penggunaan media sosial agar tidak mengganggu prestasi belajar mereka di sekolah. Oleh karena itu perlu adanya peningkatan kesadaran dan pemahaman di antara siswa, orang tua, dan guru, serta perluasan kebijakan penggunaan media sosial di lingkungan pendidikan untuk mengelola dampaknya secara positif.

 

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 17 June 2021
SISWA SMA KRISTEN PENABUR HARAPAN INDAH YANG DITE...
BERITA LAINNYA - 19 June 2021
KSN KOTA BEKASI - Selamat untuk siswa/i SMAK PENA...
SMAK PENABUR Harapan Indah, KSN Kota Bekasi, Biol...
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
BERITA LAINNYA - 19 July 2021
MENGENAL KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
Pentingnya ASI untuk Bayi
Pentingnya ASI untuk Bayi
BERITA LAINNYA - 16 September 2022
Debus Banten, Tradisi Ekstrim yang Mengerikan
BERITA LAINNYA - 23 September 2022
Hadiah Terbaik
Hadiah Terbaik
BERITA LAINNYA - 29 September 2022
Hari Rabies Sedunia
Hari Rabies Sedunia
BERITA LAINNYA - 28 September 2022
Kucing Hitam dan Kucing Putih
Kucing Hitam dan Kucing Putih
BERITA LAINNYA - 24 September 2022
MID Semester dan Seminar "Toxic Parenting"
MID Semester dan Seminar "Toxic Parenting"
BERITA LAINNYA - 09 January 2024
Konflik Rohingya di Myanmar dan Peran Indonesia d...
BERITA LAINNYA - 10 January 2024
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian di Laut Ci...
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian di Laut Ci...
BERITA LAINNYA - 11 January 2024
Pembersihan Indonesia dalam Rangka Memperingati 1...
Pembersihan Indonesia dalam Rangka Memperingati 1...
BERITA LAINNYA - 12 January 2024
Bisakah Konflik Dihilangkan?
Bisakah Konflik Dihilangkan?
BERITA LAINNYA - 13 January 2024
Fesyen Daur Ulang: Transformasi Kreatif Gaya Hid...
Fesyen Daur Ulang: Transformasi Kreatif Gaya Hi...
BERITA LAINNYA - 26 July 2024
“The spirit is willing but the flesh is weak”
BERITA LAINNYA - 27 July 2024
Mengasihi Tuhan Tanpa Neko-neko
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 28 July 2024
Bersyukur akan adanya Tantangan
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 01 October 2024
Tuhan adalah Jalan Keluar
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 03 October 2024
Transparansi dan Kejujuran
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 26 January 2025
Masuknya Budaya Korea ke Indonesia
BERITA LAINNYA - 27 January 2025
Dampak Obesitas Pada Sumber Daya Manusia dan Ekon...
Dampak Obesitas Pada Sumber Daya Manusia dan Ekon...
BERITA LAINNYA - 16 January 2025
Masyarakat dan Permasalahan Sosialnya
Masyarakat dan Permasalahan Sosialnya
BERITA LAINNYA - 31 January 2025
Fondasi Iman
Fondasi Iman
BERITA LAINNYA - 30 January 2025
Kasih yang Tak Ternilai
Kasih yang Tak Ternilai

Choose Your School

GO